Review: Ambisi Madrid Terjegal Malaga

Editor Bolanet | 17 Mei 2010 04:11
- Real Madrid nampaknya telah kehilangan motivasi untuk menang. tampil di laga penentuan melawan , Madrid hanya mampu bermain imbang. Alhasil, mereka harus kehilangan kesempatan untuk menjadi jawara La Liga, dan harus puas bertengger di posisi dua klasemen akhir.

Madrid sempat tampil trengginas di awal laga, Mereja bahkan sempat mengancam gawang tuan rumah melalui pemain andalannya, Cristiano Ronaldo. Namun sayangnya, upaya pemain termahal dunia ini masih harus menemui jalan buntu.

Tuan rumah yang bermain di hadapan pendukungnya juga tak mau kalah. Mereka sempat mencetak peluang melalui , yang sempat menerobos pertahanan Madrid. Namun upayanya berhasil digagalkan oleh kiper Madrid, Iker Casillas.

Duda tak mengulang kesalahan saat mendapat kesempatan kedua pada menit ke-sembilan. Bekerja sama dengan Felipe Caicedo, ia berhasil lolos dari kawalan pemain belakang Madrid dan menaklukkan Casillas.

Madrid berpeluang menyamakan kedudukan di menit 25 melalui sundulan keras Ronaldo. Hanya, usahanya digagalkan oleh aksi gemilang kiper Gustavo Munua yang berhasil menepis bola ke luar.

Memasuki babak kedua, Madrid diharapkan bangkit. Terutama setelah mendapat kabar Barca sudah unggul 2-0 atas Valladolid. Kenyataannya, mereka tetap gagal Serangan Madrid dengan mudah dipatahkan barisan pertahanan Malaga. Apalagi, Munua tampil luar biasa. Ia kembali melakukan penyelamatan gemilang saat menggagalkan tendangan voli Sergio Ramos.

Upaya los Blancos untuk menyamakan kedudukan akhirnya membuahkan hasil di menit ke-48. Van der Vaart yang mendapat bola dari Marcelo berhasil mengecoh barisan belakang Malaga dan melepaskan tendangan ke gawang.

Setelah gol itu, pemain Madrid mulai bersemangat dan berharap bisa menambah gol. Sergio Ramos kembali mendapat peluang bagus di menit ke-60. Namun, sundulannya masih melambung.

Pertandingan diakhiri dengan kartu merah yang diberikan kepada Duda karena terlibat insiden dengan Xabi Alonso. Namun, diusirnya Duda tak mempengaruhi pesta Malaga. Mereka dipastikan lolos dari ancaman degradasi dan bertahan di Primera Liga musim depan.

Ironisnya, suasana kontras terlihat di kubu Madrid. Los Galacticos justru dilanda kesedihan karena kembali gagal 'membeli' prestasi musim ini. (bola/goal/den)

TAG TERKAIT

BERITA TERKAIT

LATEST UPDATE