Serena Williams Melaju Mulus ke Delapan Besar Madrid Terbuka

- Serena Williams dengan mudah maju ke putaran perempat final turnamen tenis Madrid Terbuka, Kamis, ketika mengukir angka kemenangan 6-3 6-1 atas Maria Kirilenko.

Petenis nomor satu dunia dan unggulan utama itu, juga juara bertahan pada turnamen tanah liat di ibukota Spanyol, membutuhkan waktu lebih dari satu jam untuk menggulung lawannya peringkat ke-13 dari Rusia.

Ia maju ke putaran delapan besar melawan petenis 'wild card' dari Spanyol Anabel Medina Garrigues.

Saya merasa amat santai sekarang, kata Williams dalam temu pers, Saya merasa seperti sedang istirahat. Jadi saya berharap dalam terus bersikap tenang dan santai. ucap Serena Williams.

Serena sedang mengincar gelar keempat tahun ini dan ke-50 dalam karirnya, maju ke perempat final diikuti ungulan kedua Maria Sharapova, yang mengalahkan petenis bukan unggulan dari Jerman, Sabine Lisicki 6-2 7-5.

Petenis nomor dua dunia dan juara Prancis Terbuka itu selanjutnya akan bertanding melawan Kaia Kanepi untuk menentukan pemain ke putaran empat besar, setelah pemain yang tidak diunggulkan dari Estonia itu mengalahkan petenis wild card dari Slovakian, Daniela Hantuchova 6-3 6-4.

Medina Garrigues, mantan petenis nomor 16 dunia dan kini melorot ke urutan ke-63, maju ke putaran berikutnya setelah lawannya Yaroslava Shvedova dari Kazakhstan mundur karena cedera tangan.

Ia berusaha menekan saya, kata Serena Williams mengomentari lawannya dari Spanyol, Ia amat mahir bermain di lapangan tanah liat dan ia petenis tuan rumah Spanyol. Saya tahu ia memiliki amat banyak pendukung di sini. Setelah memenangi pertandingan atas Lisicki, Sharapova menyatakan ia merasa amat banyak kemajuannya bermain di lapangan tanah liat dalam beberapa tahun terakhir ini.

Kemenangan petenis berusia 26 tahun itu di Roland Garros pada 2012 membuatnya menjadi petenis puteri keenam di era turnamen terbuka ini yang menjuarai tunggal puteri di empat turnamen Grand Slam.

Saya butuh waktu beberapa tahun untuk mencapai level permainan saya sekarang (di lapangan tanah liat). Itu tidak terjadi dalam satu malam, katanya.

Saya bekerja amat, keras dan merasa harus lebih dari pertandingan sebelumnya. Saya harus lebih kuat dan bergerak lebih lincah di lapangan. Dan di atas semua itu, saya harus lebih agresif, katanya.

Saya harus memberi kesempatan pada diri saya sendiri untuk tampil lebih prima. Saya kita saya sudah belajar amat banyak dalam beberapa tahun ini dan saya merasa kini lebih baik, katanya.

Pertandingan perempat final lainnya adalah antara unggulan ketujuh dari Italia Sara Errani melawan petenis bukan unggulan dari Rusia Ekaterina Makarova dan unggulan keenam Angelique Kerber dari Jerman lawan unggulan ke-16 dari Serbia, Ana Ivanovic. (ant/opw)