5 Pelajaran dari Kemenangan Indonesia atas Vietnam di AFF U-22

Vietnam Punya Peluang Lebih Baik di Babak Pertama

Vietnam sejatinya tampil paling mengesankan di babak grup turnamen dengan menjadi juara Grup A di depan Thailand, Filipina dan Timor-Leste. Dominasi mereka bisa dilihat dari sebagian besar babak pertama. Penyerang mereka, Tran Duc Nam, adalah pemain pertama yang menciptakan peluang di babak pertama saat ia menyundul bola dari umpan silang Phan Thanh Hau pada menit ke-24.

Pada menit ke-38, Than Hau kembali mengirim umpan dari set piece yang sudah ditunggu pemain Vietnam yang tidak mendapat pengawalan. Namun, baik Duc Nam dan Nguyen Van Hanh melewatkan kesempatan itu dari jarak dekat sehingga skor tetap tidak berubah hingga jeda.

Marinus Tak Berkutik Lawan Vietnam

Penyerang Indonesia Marinus Wanewar mendapat sorotan menjelang pertandingan semifinal. Hal itu sebagian berkat penampilan luar biasanya melawan Kamboja dalam pertandingan grup terakhir mereka dengan mencetak brace.

Namun, justru sikap Marinus setelah pertandingan yang membuatnya menjadi berita utama. Sebab, pemain asal Papua itu menolak berjabat tangan dengan pemain Kamboja sehingga membuatnya mendapat kecaman dari pendukung tuan rumah.

Merayakan hari lahirnya yang ke-22 tahun pada pertandingan semifinal, Marinus diperkirakan akan memberikan kesulitan bagi bek Vietnam dengan fisik dan kemampuannya. Tetapi anak asuh Nguyen Quoc Tuan itu mampu membuat Marinus tak berkutik hampir di sepanjang pertandingan.

Tak Ada yang Bisa Hentikan Tendangan Bebas Luthfi Kamal

Indonesia pada akhirnya berhasil memecah kebuntuan melawan Vietnam pada menit ke-70. Tim asuhan Indra Sjafri itu mendapat tendangan bebas setelah Gian Zola dilanggar di depan kotak penalti Vietnam.

Luthfi Kamal yang menjadi algojo mampu melakukan tugasnya dengan baik. Meski sempat membentur barisan pagar hidup Vietnam namun bola tetap masuk ke dalam gawang Phan Van Bieu sehingga membawa Indonesia ke final.

Bertahan dengan Solid

Langkah Indonesia untuk menuju ke final juga tidak mudah. Tim asuhan Indra Sjafri berusaha keras untuk tidak kebobolan selama 20 menit terakhir saat Vietnam meningkatkan serangan untuk mencari gol penyeimbang. Bahkan, penyerang Firza Andika terlihat ikut membantu bertahan.

Vietnam sejatinya mendapat beberapa peluang dari Nguyen Van Dat, Tran Duc Nam dan juga pemain pengganti Tran Bao Toan. Namun, gol yang dicari kubu Vietnam ternyata tidak pernah muncul.

Tatap Final

Indonesia akan menghadapi Thailand di partai final. Garuda Muda pasti punya keyakinan untuk menjadi juara pada 26 Februari mendatang. Tim asuhan Indra Sjafri itu sudah meningkat setelah meraih hasil imbang dalam dua pertandingan pertama mereka melawan Myanmar dan Malaysia sebelum mengalahkan Kamboja 2-0 di pertandingan terakhir grup.

Dan setelah mengalahkan Vietnam yang tampil mengesankan di turnamen, kepecayaan diri timnas Indonesia sekarang pasti sangat tinggi.

Video Pilihan

Berita video gol indah yang diciptakan oleh Lutfi Kamal saat Timnas Indonesia U-22 menghadapi Vietnam di babak semifinal Piala AFF U-22 2019, Minggu (24/2/2019).