Dianggap Jadikan PSSI Sebagai Kendaraan Politik, Bagaimana Respons Iwan Bule?
Ari Prayoga | 26 Juli 2022 04:45
Bola.net - Mochamad Iriawan memberikan respons terkait anggapan netizen bahwa ia memanfaatkan PSSI sebagai kendaraan politik.
Selama menjabat sebagai Ketua Umum PSSI, pria yang akrab disapa Iwan Bule itu memang kerap muncul dalam unggahan media sosial PSSI dalam berbagai kesempatan.
Situasi itu lantas membuat masyarakat mengaitkan Iriawan dengan jabatan politik. Iriawan dituduh hanya menjadikan PSSI sebagai kendaraan politik untuk memenuhui keinginannya menjadi Gubernur Jawa Barat selanjutnya.
Tuduhan masyarakat memiliki dasar yang kuat. Sejauh ini sudah banyak poster Mochamad Iriawan yang bertebaran di daerah-daerah di Jawa Barat.
Fokus Kerja
Mochamad Iriawan mengaku tak punya waktu untuk memikirkan respons negatif dari masyarakat Indonesia. Menurut Iriawan, tugasnya di PSSI sudah sibuk mengurus Timnas Indonesia hingga kompetisi lokal.
"Yang namanya orang merespons ya silakan saja. Setiap orang bebas bicara, apalagi sudah demokrasi sekarang. Saya fokus mengurus bola. Banyak sekali yang harus saya lakukan," kata Mochamad Iriawan dalam wawancara dengan MetroTv.
"Terutama Piala Dunia U-20 tahun depan. Penyelenggaraan dan prestasi juga dan itu tidak mudah. Kemudian tahun depan ada kejuaraan-kejuraan seperti SEA Games, Piala AFF, dan AFC. Itu terus bergulir untuk Timnas Indonesia, belum lagi kompetisi," ucap pria yang akrab disapa Iwan Bule itu.
Tetap Kalem
Ketua PSSI, Mochamad Iriawan, tetap percaya pada proses terkait pembinaan yang dilakukan di Timnas Indonesia. Pria yang akrab disapa Iwan Bule itu menolak Stress terkait kegagalan Tim Garuda di semua kelompok umur sampai saat ini.
"Saya enjoy-enjoy saja. Kalau stress pasti dalam situasi COVID kemarin cukup luar biasa kita memutar otak agar PSSI tetap ada. Sama memutar kompetisi pada COVID juga bukan sesuatu yang mudah untuk meyakinkan pemerintah.
"Di antara persiapan yang tidak begitu panjang, kami tetap berterima kasih kepada para pemain. Kami memberikan apresiasi juga," kata Mochamad Iriawan.
"Tentu harapan saya dan federasi inginnya mereka juara. Akan tetapi, liga baru bergulir September kemarin. Itu berarti anak-anak tidak ada pembinaan selama setahun delapan bulan," tegas Iwan Bule.
Mati Suri
Pandemi COVID-19 membuat sepak bola Indonesia terhenti selama 1 tahun sembilan bulan. Mochamad Iriawan menyebut, Indonesia sudah kehilangan satu generasi akibat mati surinya sepak bola selama pandemi tersebut.
"Literatur mengatakan bila setahun tidak ada pembinaan maka satu generasi hilang," ujar Iriawan.
"Yang lain itu liganya bergulir semua seperti Vietnam dan Thailand. Kita tidak bisa menyalahkan pemerintah, tentu berbeda kebijakan pemerintah Vietnam, Thailand, dengan kita," tegas Iriawan.
Nyaris Melulu
Sejak PSSI dipimpin Mochamad Iriawan pada November 2019, Timnas Indonesia di semua kelompok umur belum mampu mempersembahkan prestasi. Timnas Garuda hampir menjadi juara pada beberapa turnamen yang diikuti.
Sebut saja SEA Games 2019 yang meraih medali perak, Piala AFF 2020 yang meraih peringkat kedua, dan SEA Games 2021 meraih medali perunggu. Teranyar, Timnas Indonesia U-19 gagal lolos ke semifinal Piala AFF U-19 2022.
Namun, ada sebuah prestasi membanggakan yang diraih Timnas Indonesia di bawah kepemimpinan Mochamad Iriawan. Untuk pertama kalinya dalam 15 tahun, Timnas Merah Putih berhasil menembus Piala Asia 2023.
Disadur dari: Bola.com (Zulfirdaus Harahap, Rizki Hidayat) 25 Juli 2022
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Usai Pesta Enam Gol Lawan Chinese Taipei, Timnas Indonesia Diminta Jangan Lupa Diri
Tim Nasional 6 September 2025, 14:35 -
Mengenal Calvin Verdonk: Pilar Garuda dengan Darah Aceh di Ligue 1
Tim Nasional 6 September 2025, 13:55
LATEST UPDATE
-
Update Klasemen Pembalap WorldSSP300 2025
Otomotif 6 September 2025, 18:26 -
Hasil Race 1 WorldSSP300 Prancis 2025: Debut Arai Agaska, Loris Veneman Menang
Otomotif 6 September 2025, 18:22 -
Kualifikasi Piala Asia U-23 2026: Korea Selatan Habisi Laos Tujuh Gol Tanpa Balas
Tim Nasional 6 September 2025, 18:02 -
Prediksi Lithuania vs Belanda 7 September 2025
Piala Dunia 6 September 2025, 17:50 -
Update Klasemen Pembalap MotoE 2025
Otomotif 6 September 2025, 17:46 -
Update Klasemen Pembalap WorldWCR 2025
Otomotif 6 September 2025, 17:25 -
Hasil Race 1 WorldWCR Prancis 2025: Kalahkan Chloe Jones, Maria Herrera Rebut Kemenangan
Otomotif 6 September 2025, 17:21 -
Debut Mauro Zijlstra untuk Timnas Indonesia, Impian yang Jadi Kenyataan
Tim Nasional 6 September 2025, 17:17
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24