Faktor Usia dan Kualitas, 7 Pemain Naturalisasi tak Pernah Bermain untuk Timnas Indonesia
Asad Arifin | 13 Februari 2024 12:58
Bola.net - Banyak pemain sepak bola yang mendapat status Warga Negara Indonesia (WNI) lewat jalur naturalisasi. Namun, tidak semua pemain tersebut pernah mendapat kesempatan atau dipilih untuk membela Timnas Indonesia.
PSSI era Erick Thohir melanjutkan apa yang dirintis ketua sebelumnya, Mochamad Iriawan, dalam hal naturalisasi. Mereka 'mencari' pemain keturunan yang kini bermain di Eropa untuk dipinang dan membela Timnas Indonesia.
Naturalisasi bukan hal yang baru lagi. Proyek ini dimulai mendapat tempat pada 2010-an. Saat itu, yang dinaturalisasi adalah pemain asing yang bermain di liga domestik. Cristian Gonzales jadi salah satu contoh suksesnya.
Namun, tidak semua pemain asing di liga domestik yang mendapat status WNI bisa dan punya kesempatan membela Timnas Indonesia. Siapa saja pemain naturalisasi yang tak pernah membela Skuad Garuda?
Simak ulasannya di bawah ini ya Bolaneters.
Fabiano Beltrame
Pada masanya, Fabiano Beltrame adalah salah satu bek asing terbaik di Liga Indonesia. Bersama Gustavo Lopez, Fabiano adalah bagian dari era kejayaan Persela Lamongan.
Fabiano mendapat status WNI pada 2019, lewat proses yang berliku. Pada saat itu, Fabiano pindah dari Madura United ke Persib Bandung yang berdampak pada rekomendasi pengajuan naturalisasinya.
Fabiano membawa Persis Solo promosi ke Liga 1 dengan status juara Liga 2 pada 2022 lalu. Namun, sejak mendapat status WNI, dia belum pernah dipanggil untuk membela Timnas Indonesia.
Guy Junior
Guy Junior sempat bermain untuk Kalteng Putra FC di Liga 2 2023/2024 ini. Namun, setengah musim di Kalteng Putra, Guy Junior lalu pindah ke PSBS Biak dan meraih prestasi yang cukup bagus.
Guy Junior sudah bermain di Indonesia sejak 2005 silam. Namun, dia sempat berkelana ke beberapa negara lain seperti Hong Kong.
Pada 2016, Guy Junior mendapat status WNI. Guy Junior pernah meraih gelar juara BRI Liga 1 bersama Bhayangkara FC. Dia juga meraih gelar Piala Indonesia bersama PSM Makassar. Namun, Guy Junior tak pernah dipanggil ke Timnas Indonesia.
Herman Dzumafo
Dzumafo datang ke Indonesia pada 2012 untuk membela PSPS Pekanbaru. Duetnya bersama M. Isnaini sangat sohor pada era Indonesia Super League (ISL).
Dzumafo pernah menjadi penyerang yang sangat ditakuti di Indonesia. Hanya saja, ketika mendapatkan status WNI, Dzumafo tidak lagi berada pada level terbaiknya walau masih mampu bersaing.
Pada musim 2021/2022, dengan usia yang sudah 40 tahun, Dzumafo mencetak enam gol dari 13 laga di BRI Liga 1 bersama Bhayangkara FC.
Mohammadou Al Hadji
Al Hadji mendapat status WNI pada 2018 lalu. Al Hadji belum pernah bermain untuk Timnas Indonesia karena faktor kualitas. Performanya tidak cukup menonjol jika dibanding pemain Timnas Indonesia lain.
Al Hadji pernah bermain untuk Semen Padang pada ajang Piala Jenderal Sudirman 2015. Setelah itu, dia membela Barito Putera, Sriwijaya FC, hingga PSMS Medan. Pada 2022 lalu, Al Hadji tercatat bermain untuk klub Liga 3 yakni Serpong FC.
Silvio Escobar
Silvio Escobar mendapat status WNI pada 2019 lalu, tepat lima tahun setelah dia datang ke Indonesia untuk bermain di Persepam Madura.
Silvio Escobar pernah membela banyak klub di Indonesia. Sebelum bermain untuk Persela Lamongan pada musim 2023/2024 ini, Escobar pernah membela Madura United, Semen Padang, hingga Persija Jakarta.
Momen terbaik Escobar di Indonesia tentu terjadi saat membela Perseru Serui pada 2016 hingga 2018. Escobar pernah membawa Perseru mengalahkan Persib Bandung di kandanya.
Lee Yu-jun
Lee Yu-jun tampil luar biasa saat membawa Bhayangkara FC menjadi juara BRI Liga 1 2021/2022 lalu. Bersama Paulo Sergio, dia adalah poros permainan tim.
Lee Yu-jun menikah dengan orang Indonesia dan mendapat status WNI. Lee Yu-jun sudah meniti karier di Indonesia pada musim 2017. Selain Bhayangkara FC, dia pernah membela Madura United dan kini bermain di Persela Lamongan.
Lee Yu-jun mendapat status WNI saat Timnas Indonesia dilatih Shin Tae-yong. Walau sama-sama berasal dari Korea Selatan, Lee Yu-jun ternyata tidak pernah dilirik untuk membela Skuad Garuda.
Onorionde Kughegbe John
Karier OK John melejit ketika membela klub Persiwa Wamena. Bersama Boakay Eddie Foday, OK John membawa klub berjuluk Badai Pegunungan itu sangat dihormati lawan. Persiwa sangat sulit dikalahkan pada 2008 hingga 2010.
Setelah itu, OK John berpetualang di banyak klub Indonesia. Bahkan, dia pernah membela dua klub Malaysia yakni PDRM FC dan UiTM FC. Pada musim 2022/2023 lalu, OK John bermain untuk RANS Nusantara FC.
OK John tidak lagi muda saat mendapat status WNI. Dia tidak berada pada level terbaiknya dan tak pernah dipanggil Timnas Indonesia.
Zoubairou Garba
Zoubairou punya karier panjang di sepak bola Indonesia. Pada 2006, dia membawa PSIS Semarang ke final Liga Indonesia. Mereka kalah 0-1 dari Persik Kediri lewat gol Cristian Gonzales.
Setelah itu, karier Zoubairou menurun dan tidak banyak informasi yang bisa digali. Pada 2019, Zoubairou bergabung dengan TIRA Persikabo (sekarang Persikabo 1973) dengan status pemain naturalisasi.
Meskipun sudah menjadi WNI, mantan pemain Persebaya Surabaya itu tak pernah membela Timnas Indonesia.
Baca ini juga ya Bolaneters:
- Ivar Jenner Terus Bermain untuk Jong Utrecht, tapi...
- Walau Rumit, PSSI Tetap Perjuangkan Naturalisasi Maarten Paes
- Patut Dicontoh! Merantau ke Belgia, Skill Marselino Ferdinan Makin Berkembang
- Ada Celahnya! Maarten Paes Bisa kok Bela Timnas Indonesia Walau Pernah Perkuat Belanda U-21
- 12 Pemain Timnas Indonesia yang Kini Bermain di Luar Negeri
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Kata-kata Pertama Miliano Jonathans Setelah Debut Timnas Indonesia
Tim Nasional 6 September 2025, 12:24 -
Patrick Dorgu Terkejut dengan Keputusan Manchester United di Bursa Transfer
Liga Inggris 6 September 2025, 12:17 -
Jadwal Timnas Indonesia di FIFA Matchday September 2025, Live SCTV, Indosiar, dan Vidio
Tim Nasional 6 September 2025, 12:11
LATEST UPDATE
-
Cedera, Frenkie de Jong Tinggalkan Timnas Belanda
Liga Spanyol 6 September 2025, 14:10 -
Mengenal Calvin Verdonk: Pilar Garuda dengan Darah Aceh di Ligue 1
Tim Nasional 6 September 2025, 13:55 -
Tunjangan Rumah DPR Disetop, Berapa Uang yang Dibawa Pulang per Bulan?
News 6 September 2025, 13:52 -
Transfer Gianluigi Donnarumma: Mengapa Real Madrid Tidak Tertarik?
Liga Spanyol 6 September 2025, 12:34 -
Kata-kata Pertama Miliano Jonathans Setelah Debut Timnas Indonesia
Tim Nasional 6 September 2025, 12:24 -
Patrick Dorgu Terkejut dengan Keputusan Manchester United di Bursa Transfer
Liga Inggris 6 September 2025, 12:17
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24