Gerald Vanenburg usai Timnas Indonesia U-23 Ditahan Laos: Saya Tidak Mau Bicara Lebih Jauh karena Tak Mau Menyakiti Siapa pun

Gia Yuda Pradana | 4 September 2025 08:55
Gerald Vanenburg usai Timnas Indonesia U-23 Ditahan Laos: Saya Tidak Mau Bicara Lebih Jauh karena Tak Mau Menyakiti Siapa pun
Ekspresi Gerald Vanenburg di final Piala AFF U-23 2025 antara Vietnam vs Indonesia U-23, Selasa (29/7/2025). (c) Bola.net/Abdul Aziz

Bola.net - Timnas Indonesia U-23 gagal meraih kemenangan pada laga perdana Grup J Kualifikasi Piala Asia U-23 2026. Bermain di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Rabu (3/9/2025), Garuda Muda ditahan imbang 0-0 oleh Laos.

Sejak awal laga, Timnas Indonesia U-23 langsung menguasai jalannya pertandingan. Serangan demi serangan dilancarkan namun tidak ada yang berbuah gol.

Advertisement

Pelatih Timnas Indonesia U-23, Gerald Vanenburg, mengungkapkan kekecewaannya terhadap performa tim. Ia menilai bukan hanya soal penyelesaian akhir, tetapi banyak hal lain yang membuat timnya gagal menang.

"Ya, kita bisa bicara soal sentuhan akhir. Itu tidak cukup baik. Menghadapi tim ini, kami seharusnya bisa mengalahkan mereka dengan mudah," ujar Vanenburg kepada wartawan.

"Itu yang saya pikirkan, tapi kami tidak melakukannya. Ada banyak hal yang bisa dibicarakan, dan itu bukan hanya soal penyelesaian akhir atau mencetak gol," katanya menambahkan.

1 dari 2 halaman

Tidak Siap Menang

Vanenburg melihat Timnas Indonesia U-23 seolah tidak siap untuk menang saat bermain meghadapi Laos, padahal ia yakin Arkhan Fikri dan rekan-rekan punya kualitas jauh lebih baik ketimbang yang ditampilkan di atas lapangan.

"Ada banyak hal hari ini. Saya pikir kami tidak siap, benar-benar tidak siap untuk menjadi tim yang menang, san saya pikir itu harus datang dari dalam diri. Itu yang saya katakan beberapa hari terakhir," ucap Vanenburg.

"Saya percaya kami punya tim yang bagus, jauh lebih baik daripada yang kami tunjukkan hari ini, tapi kami harus bangkit dan sadar karena saya pikir hari ini penampilan kami tidak cukup baik. Bagaimana kami bisa mencetak gol?."

"Saya pikir… ya, saya tidak mau bicara lebih jauh karena saya tidak mau menyakiti siapa pun," sambung Vanenburg.

2 dari 2 halaman

2 Partai Tersisa

Timnas Indonesia U-23 masih memiliki dua pertandingan tersisa di Grup J. Garuda Muda akan menghadapi Makau dan Korea Selatan demi tiket ke putaran final Piala Asia U-23 2026.

Klasemen sementara Grup J menempatkan Indonesia di peringkat kedua dengan satu poin. Korea Selatan memimpin dengan tiga angka usai meraih kemenangan di laga pembuka atas Makau.

"Oke, jadi bukan hanya mengenai sentuhan akhir yang dibicarakan, tetapi juga ada hal-hal lain yang perlu dibenahi. Ini sudah dibicarakan sejak awal minggu, dan memang para pemain tidak bermain sesuai yang diharapkan, padahal mereka memiliki kualitas yang jauh lebih baik daripada yang ditunjukkan malam ini," tutur Vanenburg.

"Kita juga harus menghormati Laos dan Makau. Kita tidak mencetak gol malam ini, tetapi ada faktor-faktor lain. Sebenarnya, kita seharusnya bisa mengalahkan mereka."

"Kadang-kadang, para pemain mendapat tekanan. Kalau kita melihat dari tekanan yang diberikan kepada para pemain, mereka juga harus bisa keluar dari tekanan itu. Kita di sini membawa 22 pemain, dan mereka harus bermain sesuai permainan yang sudah dilatih untuk mereka," imbuhnya.

Penulis: Fitri Apriani (Bola.net)