Juara Piala AFF 2020, Kapten Thailand: Berkat Kerja Keras!
Aga Deta | 2 Januari 2022 10:33
Bola.net - Thailand keluar sebagai juara Piala AFF 2020. Kesuksesan itu diraih setelah mengalahkan Timnas Indonesia dengan agregat skor 6-2 pada laga final yang digelar dalam dua pertemuan.
Pada leg kedua final, Sabtu (1/1/2022) malam WIB, Thailand sempat dikejutkan oleh gol Timnas Indonesia pada babak pertama melalui gol Ricky Kambuaya. Namun Thailand berhasil membalikkan keadaan menjadi 2-1 lewat gol Adisak Kraisorn dan Sarach Yooyen.
Egy Maulana Vikri berhasil menyamakan skor menjelang laga berakhir, lewat sepakan kaki kirinya. Namun gol Egy Maulana tak dapat menolong Indonesia mengejar defisit dari Thailand.
Hingga peluit panjang dibunyikan wasit, kedudukan 2-2 bertahan dan Thailand merayakan gelar juaranya yang keenam sepanjang sejarah Piala AFF. Thailand menjadi tim dengan gelar terbanyak di Piala AFF. Pencapaian itu diraih pada 1996, 2000, 2002, 2014, 2016, dan 2020.
Kapten tim Thailand, Chanathip Songkrasin memberikan pernyataan dalam konferensi pers setelah pertandingan. Ia mengaku bahwa prestasi Thailand menjuarai Piala AFF edisi 2020 ini tidak terlepas dari kerja keras seluruh elemen di tim.
“Saya mengucapkan terima kasih ke manajer, pelatih, rekan setim, dan suporter yang sudah mendukung kami. Saya senang bisa membantu Thailand menjadi juara di Piala AFF dan juga bangga. Namun, semua ini berkat kerja keras semua pemain yang sudah profesional. Kami menunjukkan potensi besar di mana setiap pemain bisa mengisi peran yang lainnya,” terang Chanathip Songkrasin.
Terus Berkembang
Pemain berusia 28 tahun tersebut mengakui bahwa Timnas Thailand tetap menunjukkan kualitas sebagai tim yang haus akan kemenangan. Sebuah tim yang tidak mengenal Lelah untuk terus meningkat di setiap waktu.
Hal itu dibuktikan dengan konsistensi penampilan sejak awal turnamen. Thailand diketahui belum pernah menelan kekalahan selama Piala AFF 2020. Hanya dua tim yang bisa menahan imbang mereka yaitu Vietnam dan Indonesia.
“Tahun ini berbeda dari edisi sebelumnya karena tim ini sudah jauh lebih berkembang. Kami lebih kuat dan lebih baik dari sebelumnya. Edisi kali ini lebih sulit, namun kami mampu menunjukkan kebersamaan dan bermain sebagai tim,” tuturnya.
“Seperti yang pelatih bilang, kami ingin tantangan selanjutnya di Kualifikasi Piala Asia atau Piala Dunia dan tim harus terus berkembang. Itu menjadi target kami selanjutnya mulai sekarang,” ungkap pemain Hokkaido Consadole Sapporo.
Ucapan Terima Kasih
Pemain yang berposisi sebagai gelandang itu menambahkan, bahwa kebersamaan di tim menjadi kunci keberhasilan Thailand menjuarai Piala AFF. Beberapa tujuan seiring dengan perjalanan timnya menjuarai turnamen harus dilalui dengan sabar.
“Sebelum pertandingan ini kami punya beberapa tujuan. Kami ingin menang dan meraih gelar di kejuaraan ini untuk ayah Kawin Thamsatchanan yang baru meninggal, Chatchai Budprom yang cedera parah, dan juga Manuel Bihr dan Elias Dolah yang juga cedera,” beber dia.
“Semua pemain yang datang ke sini sangat siap membantu bangsa, keluarga, dan untuk orang yang kami cintai, maka kami bisa melakukannya. Terima kasih kepada semua pihak yang terlibat, namun tak akan berhenti berkembang dan menatap antusias ke depan,” tegas Chanathip Songkrasin.
Disadur dari: Bola.com/Penulis Aryo Atmaja
Published: 2/1/2022
Baca Juga:
- Punya Banyak Pemain Muda, Pelatih Thailand Prediksi Masa Depan Timnas Indonesia Cerah
- Setelah Juara Piala AFF 2020, Thailand Bidik Piala Asia Hingga Piala Dunia
- 9 Pelatih yang Sukses di Piala AFF: Pelatih Timnas Indonesia Belum Muncul
- Persiapan Minim, Ini Kunci Sukses Thailand Juara Piala AFF 2020
- Alexandre Polking Cetak Sejarah Usai Bawa Thailand Juara Piala AFF 2020
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Link Live Streaming Chelsea vs Ajax Amsterdam - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:06 -
Link Live Streaming Real Madrid vs Juventus - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:05 -
Link Live Streaming Atalanta vs Slavia Praha - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:03 -
Link Live Streaming AS Monaco vs Tottenham - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:01 -
Persib Bandung vs Selangor FC: Jadwal, Jam Kick-off, Siaran TV, dan Link Streaming
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 23:27 -
Prediksi Nottingham Forest vs Porto 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 23:10 -
Dean Huijsen Beri Sinyal Comeback di El Clasico Kontra Barcelona
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 23:08 -
Jadwal Persib vs Selangor: Maung Bandung Siap Amankan Poin Penuh di Kandang
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 22:58 -
Hasil AFC Champions League Two: Tanpa Ronaldo, Al Nassr Tetap Perkasa di India
Asia 22 Oktober 2025, 22:57 -
Link Live Streaming Galatasaray vs Bodo/Glimt - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 22 Oktober 2025, 22:47
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04