Timnas U-22 Diperkuat 5 Pemain Naturalisasi untuk SEA Games 2025, Media Vietnam Langsung Heboh

Aga Deta | 28 November 2025 20:24
Timnas U-22 Diperkuat 5 Pemain Naturalisasi untuk SEA Games 2025, Media Vietnam Langsung Heboh
Selebrasi para pemain Timnas Indonesia U-22 dalam laga uji cona melawan Timnas Mali U-22 di Stadion Pakansari, Kabupetan Bogor, Selasa (18/11/2025) malam (c) Bola.net/Bagaskara Lazuardi

Bola.net - Beberapa media Vietnam segera menyoroti keputusan PSSI yang memanggil lima pemain naturalisasi untuk Timnas Indonesia U-22. Langkah yang diambil Indra Sjafri itu langsung menjadi perhatian jelang SEA Games 2025.

Media-media Vietnam dibuat heboh setelah PSSI mengumumkan lima pemain naturalisasi yang dipilih pelatih Timnas Indonesia U-22, Indra Sjafri, untuk berlaga di SEA Games 2025. Keputusan tersebut langsung menarik perhatian karena dinilai menjadi langkah besar jelang turnamen.

Advertisement

Deretan pemain naturalisasi ini diumumkan usai Indra Sjafri menetapkan daftar final 23 pemain yang akan memperkuat Timnas Indonesia U-22. Kelima pemain tersebut diproyeksikan menjadi tulang punggung utama Garuda Muda dalam upaya mempertahankan medali emas.

Kehadiran lima pemain keturunan ini bukan hanya memicu optimisme dari suporter Indonesia, tetapi juga mendapat pantauan ketat dari media Vietnam. Mereka menilai langkah ini menunjukkan keseriusan Indonesia menyiapkan skuad kompetitif untuk turnamen tingkat regional tersebut.

Salah satu media yang menyoroti keputusan tersebut adalah Bao Xay Dung. Media itu secara rinci membahas para pemain naturalisasi, terutama karena beberapa dari mereka berkarier di klub Eropa.

“Pelatih Indra Sjafri baru saja mengumumkan daftar 23 pemain untuk SEA Games ke-33. Di antaranya terdapat 5 pemain naturalisasi, termasuk Dion Markx, Ivar Jenner, Rafael Struick, Jens Raven, dan Mauro Zilstra,” tulis Bao Xay Dung, Jumat (23/11/2025).

1 dari 3 halaman

Kekuatan Garuda Muda Bikin Ngeri

Media Vietnam lainnya, Tuoi Tre, turut menyoroti betapa kuatnya komposisi pemain Timnas Indonesia U-22 setelah hadirnya lima pemain naturalisasi tersebut. Menurut laporan mereka, Garuda Muda diperkirakan menjadi salah satu tim paling solid di SEA Games 2025.

“Pada SEA Games ke-33, Indonesia merupakan juara bertahan setelah meraih medali emas di Kamboja pada 2023. Dua tahun telah berlalu, tetapi tim ini masih memiliki kekuatan yang kuat dan berkualitas berkat program pelatihan pemuda yang sistematis,” tulis Tuoi Tre.

Meski berstatus sebagai juara bertahan dan dinilai memiliki skuad yang sangat kompetitif, Timnas Indonesia U-22 disebut tetap menghadapi tantangan berat. Persaingan dengan dua rival utama, yakni Vietnam dan Thailand, diperkirakan menjadi ujian terbesar.

“Namun, mempertahankan gelar juara SEA Games tahun ini akan menjadi tantangan besar, karena tim U22 Indonesia menghadapi rintangan dari lawan-lawan seperti tuan rumah Thailand dan Vietnam,” tulis laporan media tersebut.

2 dari 3 halaman

Kualitas Garuda Muda Dinilai Makin Mentereng

Tuoi Tre juga menilai bahwa Timnas Indonesia U-22 menjadi salah satu tim dengan persiapan paling matang menjelang SEA Games 2025. Laga uji coba melawan Mali U-22 saat jeda FIFA Matchday menjadi bukti nyata kesiapan tersebut.

Media tersebut menambahkan bahwa 23 pemain pilihan Indra Sjafri patut dinantikan penampilannya. Terlebih, lima pemain keturunan asal Belanda di dalam skuad dianggap memiliki kualitas yang cukup menonjol.

“Yang menonjol adalah kehadiran 5 bintang naturalisasi, termasuk Dion Markx, Ivar Jenner, Rafael Struick, Jens Raven, dan Mauro Zilstra. Semua orang ini lahir di Belanda dan memilih untuk bermain untuk Indonesia,” tulis Tuoi Tre.

3 dari 3 halaman

Seleksi Ketat Pemain Garuda Muda

Dalam gelaran SEA Games 2025 di Thailand, Timnas Indonesia U-22 berada di Grup C. Garuda Muda akan bersaing dengan Singapura U-22, Filipina U-22, dan Myanmar U-22 untuk merebut tiket ke fase berikutnya.

Tim asuhan Indra Sjafri menargetkan mempertahankan medali emas meski Kemenpora hanya memberikan target meraih perak. Tekanan tersebut membuat proses pemilihan pemain dilakukan dengan sangat teliti.

"Keputusan ini diambil setelah evaluasi matang berdasarkan data-data yang ada selama pemusatan latihan bulan Oktober dan November 2025 serta pengamatan pemain saat bermain di Super League yang dilakukan bersama staf pelatih dan team performance," kata Indra Sjafri.

Pelatih berusia 60 tahun itu juga menyampaikan apresiasi kepada berbagai pihak yang terlibat dalam pembentukan skuad. Ia menegaskan bahwa kehadiran pemain abroad tak lepas dari dukungan organisasi dan klub.

"Dalam kesempatan ini kami ucapkan terima kasih untuk PSSI yang berupaya memastikan pemain abroad yang bisa ikut serta ke SEA Games 2025 ini walaupun bukan kalender FIFA. Terima kasih juga untuk I.League dan klub-klub yang sudah membantu dalam pembentukan skuad Timnas SEA Games 2025 sampai penetapan sebanyak 23 pemain ini," lanjut dia.

Disadur dari: Bola.com (Radifa Arsa, Yus Mei Sawitri) 28 November 2025