Review: Benfica Menang Tipis Atas Juventus
Editor Bolanet | 25 April 2014 04:00
Benfica unggul cepat melalui gol Ezequiel Garay di awal laga. Juventus akhirnya bisa menyamakan kedudukan melalui Carlos Tevez di babak kedua. Namun, sang tuan rumah bisa kembali unggul melalui gol apik .
Sang tuan rumah langsung mengawali laga dengan tempo cukup tinggi. Hasilnya, di menit ke-2, Ezequiel Garay langsung membobol gawang Gianluigi Buffon. Ia dengan cukup leluasa menanduk bola hasil sepak pojok dari Miralem Sulejmani. 1-0 Benfica unggul.
Kebobolan, Juve langsung tersentak dan coba membalas. Namun, beberapa usaha mereka sering kandas di kaki Luisao.
Memasuki menit ke-11, benfica mendapat peluang melalui Sulejmani. Berawal dari skema serangan balik, pemian asal Serbia itu mendapat ruang kosong di sisi kanan pertahanan Juve. Akan tetapi, tendangan kerasnya hanya menyamping saja. Pada menit ke-13, giliran Bianconeri yang mengancam gawang Benfica. Namun, tendangan Tevez dari luar kotak penalti bisa diamankan dengan mudah oleh Artur.
Di menit ke-32, Juve kembali mendapat peluang. Kali ini, berkat umpan apik dari Marchisio, Lichsteiner bisa bebas melakukan diving header. Namun, bola justru menyamping. Akan tetapi, jika saja terjadi gol, maka wasit akan membatalkan gol tersebut karena sebelumnya ada Paul Pogba yang telah terperangkap offside. Gelandang asal Prancis tersebut memang tak menanduk bola tersebut, namun ia juga turut aktif mengejar si kulit bundar.
Kedua tim itu sendiri akhirnya lebih banyak bertarung di lini tengah. Kedua tim sama-sama kesulitan menembus kotak penalti lawannya masing-masing. Alhasil, hingga laga berakhir tak ada lagi gol yang tercipta. Skor tetap 1-0 bagi keunggulan Benfica.
Di babak kedua, tempo permainan sedikit menurun ketimbang babak pertama. Namun, kali ini, Juve berusaha tampil menggebrak lebih dahulu. Mereka tampak lebih berbahaya di babak kedua ini.
Pada menit ke-55, Juve akhirnya bisa memaksa Artur bekerja keras. Ia harus berjibaku untuk menahan tandukan Pogba yang mendapat umpan dari Marchisio. Dua menit berselang, giliran Mirko Vucinic yang mengancam gawang tuan rumah. Namun, Artur masih bisa membendung tandukan pemain asal Montenegro tersebut.
Menit ke-68, skuat asuhan Antonio Conte itu kembali mengancam gawang Artur. Pogba mengirim umpan manis pada Lichsteiner yang berlari menusuk sisi kiri pertahanan tuan rumah. Namun sayang, umpan matangnya ke depan kotak penalti masih bisa dihalau bek lawan.
Gol! Kerja keras Bianconeri pun terbayar pada menit ke-73. Adalah Carlitos yang mampu mengoyak gawang Artur setelah mendapatkan umpan tarik dari Kwadwo Asamoah. Tevez sendiri sempat mengecoh tiga pemain lawan, termasuk , sebelum akhirnya membobol gawang Artur. Skor menjadi 1-1.
Setelah gol tersebut, Benfica mulai tampil lebih ofensif. Hasilnya, pada menit ke 84, gawang Buffon jebol oleh tendangan keras Lima. Gol tersebut tercipta melalui kerjasama tim yang apik antara lima dan Enzo Nicolas Perez. Skor berubah 2-1 bagi Benfica.
Empat menit berselang, Juve mendapat kesempatan emas menyamakan kedudukan. Marchisio mendapat umpan matang dari lini tengah. Akan tetapi, bola hasil tendangannya masih bisa dimentahkan oleh Artur. Pada masa tambahan waktu, Juve sekali lagi mendapat kesempatan untuk membobol gawang tuan rumah. Sayangnya, sepakan Chiellini masih tak menemui sasaran.
Hingga wasit mengakhiri laga tersebut, tak ada lagi gol yang tercipta. Benfica unggul 2-1 atas Juventus.
Benfica memang menang. Namun, mereka masih harus sangat ekstra hati-hati karena Juventus hanya perlu menang 1-0 saja di leg kedua di Turin pekan depan.
Statistik Benfica - Juventus:
Penguasaan bola: 42% - 58%
Shot (on goal): 8 (2) - 10 (5)
Corner: 3 - 6
Pelanggaran: 17 - 12
Offside: 0 - 6
Kartu kuning: 3 - 1
Kartu merah: 0 - 0
Susunan Pemain:
Benfica: Artur; Pereira, Luisao, Garay, Siqueira; Markovic, Perez, Gomes (Cavaleiro); Rodrigo, Cardozo (Lima), Sulejmani (Almeida).
Cadangan: Oblak, Jardel, Almeida, Amorim, Djuricic, Cavaleiro, Lima.
Juventus: Buffon; Caceres, Bonucci, Chiellini; Lichtsteiner, Pogba, Pirlo, Marchisio, Asamoah; Tevez (Osvaldo), Vucinic (Giovinco).
Cadangan: Storari, Ogbonna, Barzagli, Padoin, Giovinco, Osvaldo, Llorente. (bola/dim)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Klub Liga Italia Paling Boros di Bursa Transfer Musim Panas 2025: Awas Kaget!
Liga Italia 2 September 2025, 16:08 -
Daftar Lengkap Transfer Serie A Musim Panas 2025/2026
Liga Italia 2 September 2025, 08:05 -
Nicolas Gonzalez Tinggalkan Juventus, Resmi Berkostum Atletico Madrid
Liga Spanyol 1 September 2025, 23:18
LATEST UPDATE
-
Hasil Timnas Indonesia vs Lebanon: Garuda Tertahan Tanpa Gol di Paruh Pertama
Tim Nasional 8 September 2025, 21:28 -
Mengapa Justin Hubner Absen Bela Indonesia Kontra Lebanon? Ini Penyebabnya
Tim Nasional 8 September 2025, 20:56 -
Link Live Streaming FIFA Matchday Malam Ini: Indonesia vs Lebanon
Tim Nasional 8 September 2025, 19:50 -
Prediksi Timnas Indonesia U-23 vs Korea Selatan 9 September 2026
Tim Nasional 8 September 2025, 19:43 -
Nonton Live Streaming Timnas Indonesia vs Lebanon di SCTV dan Indosiar - FIFA Matchday
Tim Nasional 8 September 2025, 19:30 -
Reshuffle Kabinet Merah Putih: Siapa Pengganti Dito Ariotedjo di Kursi Menpora?
Bola Indonesia 8 September 2025, 19:01 -
Profil Dito Ariotedjo: Mantan Menpora Termuda yang Kena Reshuffle Presiden Prabowo
News 8 September 2025, 18:37
LATEST EDITORIAL
-
Siapa Suksesor Mohamed Salah di Liverpool? Ini 5 Kandidatnya
Editorial 8 September 2025, 14:06 -
7 Transfer Musim Panas 2025 yang Langsung Meledak: Ekitike Gak Percuma Dibeli Mahal
Editorial 8 September 2025, 13:20 -
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48