UEFA Singkirkan San Siro, PSG dan Spurs Panaskan Udine di Super Cup

UEFA Singkirkan San Siro, PSG dan Spurs Panaskan Udine di Super Cup
Stadion San Siro atau Giuseppe Meazza. (c) AP Photo

Bola.net - Paris Saint-Germain (PSG) dan Tottenham akan memulai musim baru dengan laga panas di UEFA Super Cup 2025. Pertandingan ini menjadi pertemuan pertama keduanya dalam perebutan trofi Eropa. PSG datang sebagai raja Liga Champions, sementara Spurs membawa gelar Liga Europa.

Duel Piala Super Eropa antara PSG vs Tottenham ini digelar di Bluenergy Stadium, Udine, yang berkapasitas sekitar 25 ribu penonton. Meski tidak sebesar stadion final biasanya, atmosfernya diyakini tetap menggelegar. Kedua tim punya ambisi memulai musim dengan trofi dan mental juara.

Di luar hingar-bingar laga, UEFA baru saja membuat keputusan penting terkait final Liga Champions 2027. San Siro, yang sempat menjadi kandidat kuat, kini resmi tersingkir dari daftar.

Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.

1 dari 4 halaman

Super Cup: Duel Pemanasan Raksasa Eropa

Bluenergy Stadium akan menjadi tuan rumah duel dua juara Eropa musim lalu. PSG tampil garang di final Liga Champions dengan kemenangan 5-0 atas Inter Milan di Munich. Spurs menorehkan sejarah dengan menundukkan Manchester United 1-0 di final Liga Europa di Bilbao.

Meski kapasitas stadion lebih kecil, atmosfer panas dipastikan hadir di Udine. Para suporter dari Prancis dan Inggris akan memadati tribune dengan semangat tinggi. Ajang ini juga menjadi tolok ukur awal kekuatan kedua tim musim ini.

Bagi PSG, trofi ini bisa menegaskan status mereka sebagai tim paling ditakuti di Eropa. Bagi Spurs, ini kesempatan membuktikan diri bahwa mereka siap melangkah lebih jauh di Liga Champions. Kedua tim punya motivasi sama besar.

2 dari 4 halaman

San Siro Terdepak dari Kandidat Tuan Rumah Final 2027

San Siro awalnya diproyeksikan menjadi panggung final Liga Champions 2027. Namun, UEFA memutuskan menghapusnya dari daftar kandidat. Penyebabnya adalah ketidakpastian soal rencana renovasi stadion.

Pemerintah kota Milan tidak dapat menjamin bahwa pekerjaan renovasi tidak akan mengganggu saat event berlangsung. Situasi ini memicu kekhawatiran UEFA soal kelancaran penyelenggaraan. Padahal, San Siro adalah ikon yang pernah menggelar banyak laga besar.

Rencana renovasi telah lama dibicarakan, tapi AC Milan dan Inter Milan menilai proyek tersebut sulit dijalankan. Meski demikian, kemungkinan perbaikan tetap ada menjelang Euro 2032 yang akan digelar di Italia dan Turki.

3 dari 4 halaman

Euro 2032 dan Olimpiade 2026 Ikut Jadi Faktor

UEFA melihat jadwal padat Italia sebagai risiko tambahan. Euro 2032 yang digelar bersama Turki berpotensi mendorong renovasi stadion besar, termasuk San Siro. Hal ini bisa berdampak pada kesiapan stadion untuk final 2027.

Selain itu, Italia juga akan menjadi tuan rumah Olimpiade Musim Dingin 2026. Proyek infrastruktur besar yang menyertainya dapat mempengaruhi logistik dan fasilitas di sekitar stadion. Kekhawatiran ini membuat UEFA mengambil langkah antisipasi.

The Athletic melaporkan bahwa UEFA khawatir dengan "kurangnya kejelasan" rencana renovasi. Bagi mereka, ketidakpastian ini terlalu berisiko untuk event sekelas final Liga Champions.

4 dari 4 halaman

Perebutan Tuan Rumah: Baku vs Madrid

Dengan keluarnya San Siro, persaingan kini mengerucut pada dua kandidat. Baku Olympic Stadium di Azerbaijan dan Metropolitano Stadium di Madrid menjadi pilihan akhir UEFA. Keputusan akan diumumkan bulan depan.

Baku pernah menggelar final Liga Europa 2019 yang mempertemukan Chelsea dan Arsenal. Sementara Metropolitano menjadi tuan rumah final Liga Champions 2019 saat Spurs melawan Liverpool.

Keduanya memiliki fasilitas modern dan kapasitas besar. Tinggal menunggu, apakah UEFA akan kembali ke Madrid yang punya sejarah besar atau mencoba memberi panggung baru di Baku.

Sumber: SPORTbible