
Bola.net - - Bek Liverpool Virgil Van Dijk merendah dengan mengatakan Lionel Messi lebih layak memenangkan Ballon d'Or ketimbang dirinya.
Van Dijk tampil luar biasa sejak dibeli Liverpool dari Southampton pada musim dingin 2018 lalu. Ia membuat pertahanan The Reds menjadi sukar ditembus.
Pada musim ini, performa Liverpool makin membaik. The Reds mampu bersaing memperebutkan trofi Premier League lagi meski pada akhirnya kalah dari Manchester City.
Namun demikian ia berhasil meraih beberapa penghargaan individual. Di antaranya Pemain Terbaik Inggris.
Selain itu, Liverpool juga dibawanya masuk final Liga Champions lagi. Kali ini The Reds berhasil menjadi juara dengan mengalahkan Tottenham.
Dalam perjalanannya ke final, Liverpool mengalahkan Barcelona. The Reds unggul agregat 4-3.
Agar kamu tidak ketinggalan informasi terbaru seputar Liga Champions, kamu bisa join di Channel WA Bola.net dengan KLIK DI SINI.
Tak Pikirkan Ballon d'Or
Dengan kesukesannya itu, Van Dijk kini berpeluang meraih trofi Ballon d'Or. Ia bisa jadi defender pertama yang memenangkan trofi itu sejak Fabio Cannavaro pada tahun 2006 silam.
Namun demikian, Van Dijk justru memilih bersikap merendah. Ia mengatakan Messi lebih layak memenangkannya ketimbang dirinya.
"Saya pikir Messi adalah pemain terbaik di dunia. I harus memenangkan Ballon d'Or," serunya seperti dilansir Goal International.
"Jadi saya tidak memikirkan itu. Tetapi jika saya menang, saya akan mengambilnya," ujar Van Dijk.
"Messi harus memenangkannya. Ia adalah yang terbaik di dunia, apakah ia di final atau tidak," tegas bek asal Belanda ini.
Pemain Terbaik
Penampilan apik Van Dijk di laga lawan Tottenham mendapatkan penghargaan. UEFA menjadikannya sebagai pemain terbaik alias Man of the Match.
Van Dijk dinilai telah melakukan kontribusi yang besar bagi The Reds di duel tersebut. Menurut anggota dari UEFA Technical Observers, Thomas Schaaf, dengan skill yang dimilikinya, Van Dijk dianggap mampu menetralisir sebagian besar ancaman yang diberikan oleh barisan depan Spurs.
"Van Dijk menunjukkan kepemimpinan yang luar biasa dan ia menjadi pemain bertahan terbaik Liverpool. Ia membuat intervensi krusial saat dibutuhkan dan ia bermain dengan kepala dingin sepanjang laga," terang Thomas.
Baca Juga:
- Liverpool Juara Liga Champions, Henderson: Tanpa Klopp Ini Mustahil!
- Klopp Bahagia Bisa Akhiri Musim Bersama Liverpool Dengan Indah
- Lloris Minder, Ragu Bisa Bawa Tottenham Kembali ke Final Liga Champions
- 4 Pelajaran yang Bisa Dipetik dari Final Liga Champions Tottenham vs Liverpool
- Sekarang, Liverpool Lebih Elit Daripada Barcelona dan Bayern Munchen
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 5 September 2025 07:22
Kapan Donnarumma Tahu Dirinya Akan Dibuang PSG? Ini Jawabannya!
-
Liga Inggris 4 September 2025 23:03
Skuad Arsenal di Liga Champions: Max Dowman Bikin Kejutan, Gabriel Jesus Absen
LATEST UPDATE
-
Piala Eropa 5 September 2025 13:33
-
Tim Nasional 5 September 2025 13:11
-
Tim Nasional 5 September 2025 13:02
-
Tim Nasional 5 September 2025 11:29
-
Tim Nasional 5 September 2025 11:21
-
News 5 September 2025 10:59
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...