Gaji Sultan! Ini Starting XI Pemain dengan Bayaran Tertinggi di Manchester United

Gaji Sultan! Ini Starting XI Pemain dengan Bayaran Tertinggi di Manchester United
Bintang Manchester United Cristiano Ronaldo. (c) AP Photo

Bola.net - Manchester United dikenal piawai dalam urusan belanja pemain, termasuk dalam hal menggaji bintang-bintang top. Klub ini rutin memberikan kontrak bernilai tinggi kepada pemain-pemain andalannya.

Meskipun prestasi menurun belakangan ini, aktivitas finansial klub tetap berjalan dalam skala besar. Beberapa pemain menerima bayaran yang sangat fantastis.

Cristiano Ronaldo hingga Marcus Rashford termasuk dalam daftar pemain dengan gaji tertinggi. Bahkan, ada pula yang mendapat bayaran tinggi meski kontribusinya di lapangan tidak maksimal.

Data dari Capology mengungkap siapa saja pemain dengan gaji tertinggi dalam sejarah Old Trafford. Jika disusun dalam formasi 4-4-2, hasilnya cukup mengejutkan.

Berikut adalah starting XI Manchester United dengan gaji terbesar sepanjang sejarah. Beberapa nama di antaranya mungkin membuat para fans bernostalgia.

1 dari 11 halaman

Kiper: David de Gea

Kiper: David de Gea

Kiper Manchester United, David De Gea. (c) AP Photo/Dave Thompson

David de Gea sempat menjadi salah satu pemain dengan bayaran tertinggi di Manchester United, mencapai 375 ribu pounds per pekan. Ia mengabdi selama 12 tahun dan pernah dianggap sebagai kiper terbaik dunia.

Namun menjelang akhir kariernya di Old Trafford, performanya mulai menurun. Kesalahan demi kesalahan membuat gajinya tak lagi terasa sepadan.

Kini posisi kiper utama diisi oleh Andre Onana yang hanya menerima 120 ribu pounds per pekan. MU tampaknya lebih berhati-hati dalam memberi kontrak besar untuk pemain baru.

2 dari 11 halaman

Bek Kanan: Noussair Mazraoui

Bek Kanan: Noussair Mazraoui

Aksi Noussair Mazraoui dalam laga Manchester United vs Leicester City di Premier League 2024/2025. (c) AP Photo/Jon Super

Noussair Mazraoui langsung mendapat kontrak bernilai besar saat direkrut Manchester United dari Bayern Munchen. Ia menerima 135 ribu pounds per pekan selama empat tahun kontraknya.

Nilai tersebut bahkan melebihi gaji bek kanan MU sebelumnya, termasuk Diogo Dalot dan legenda seperti Antonio Valencia. Tapi Mazraoui berhasil membuktikan dirinya layak dihargai mahal.

Ia tampil stabil sepanjang musim dan mendapat banyak pujian dari fans maupun pengamat. Mazraoui jadi salah satu titik terang di lini belakang MU musim lalu.

3 dari 11 halaman

Bek Tengah: Raphael Varane

Bek Tengah: Raphael Varane

Ekspresi Raphael Varane dalam laga Manchester United vs Aston Villa pada pekan ke-19 Premier League 2023/2024 di Old Trafford, Rabu (27/12/2023) dini hari WIB. (c) AP Photo/Dave Thompson

Raphael Varane datang ke Manchester United dengan reputasi besar dari Real Madrid. Untuk memikatnya, MU menaikkan gajinya menjadi 340 ribu pounds per pekan.

Ia menjadi bek dengan bayaran tertinggi sepanjang sejarah klub. Harapan pun melambung tinggi saat dirinya resmi bergabung.

Sayangnya, kariernya di Inggris kerap terganggu masalah kebugaran. Cedera yang berulang membuat kontribusinya kurang konsisten di lapangan.

4 dari 11 halaman

Bek Tengah: Matthijs de Ligt

Bek Tengah: Matthijs de Ligt

Matthijs de Ligt merayakan kemenangan usai laga Manchester United vs Real Sociedad di Liga Europa, Jumat (14/3/2025) dini hari WIB. (c) AP Photo/Dave Thompson

Matthijs de Ligt masuk dalam jajaran pemain bergaji tinggi di Manchester United dengan 195 ribu pounds per pekan. Nilainya sedikit di atas gaji yang diterima Harry Maguire.

Yang menarik, jumlah ini bahkan lebih besar dari bayaran Rio Ferdinand dan Nemanja Vidic saat masih jadi andalan di lini belakang. MU tampaknya benar-benar berinvestasi besar pada De Ligt.

Ia dikontrak hingga 2029 dengan opsi tambahan satu tahun. Jika bertahan penuh, ia bisa meraup lebih dari 10 juta pounds per tahun dari gaji saja.

5 dari 11 halaman

Bek Kiri: Luke Shaw

Bek Kiri: Luke Shaw

Bek Manchester United, Luke Shaw (c) AP Photo/Jon Super

Luke Shaw memperpanjang kontraknya di Manchester United pada April 2023 dengan bayaran 150 ribu pounds per pekan. Harapannya tentu ia bisa jadi andalan di sisi kiri pertahanan.

Sayangnya, sejak teken kontrak, ia malah jarang tampil karena cedera. Dua musim terakhir lebih banyak dihabiskan di ruang perawatan.

Dengan minimnya kontribusi, situasi Shaw kini jadi sorotan. Setan Merah perlu mempertimbangkan ulang soal kelanjutan perannya di tim utama.

6 dari 11 halaman

Sayap Kanan: Alexis Sanchez

Sayap Kanan: Alexis Sanchez

Alexis Sanchez (c) AFP

Alexis Sanchez menerima bayaran besar saat pindah ke Manchester United, mencapai 350 ribu pounds per pekan. Sayangnya, kontribusinya tak sebanding dengan nilai kontraknya.

Ia terlihat tak nyaman sejak awal dan bermain jauh di bawah standar. Bahkan dalam pengakuannya, Sanchez ingin langsung pulang ke Arsenal setelah latihan pertama.

Menurutnya, suasana tim saat itu sangat tidak menyatu dan membuatnya ragu sejak awal. Namun ia terlanjur teken kontrak, dan performanya tak pernah benar-benar membaik selama di MU.

7 dari 11 halaman

Gelandang: Casemiro

Gelandang: Casemiro

Casemiro usai laga leg kedua semifinal Liga Europa 2024/2025 antara Manchester United dan Athletic Bilbao, Jumat (9/5/2025) dini hari WIB. (c) AP Photo/Dave Thompson

Casemiro dulunya menerima gaji sekitar 182 ribu pounds per pekan di Real Madrid. MU menaikkan nominal itu jadi 350 ribu pounds per pekan dengan kontrak empat tahun.

Meski sempat tampil solid, performanya kemudian menurun dan jadi bahan perdebatan. Pemain Brasil itu dinilai belum sebanding dengan biaya besar yang dikeluarkan klub.

Dengan total gaji tahunan mencapai 18,2 juta pounds, fans mulai mempertanyakan efisiensi kontraknya. Apakah MU terlalu cepat memberi kontrak mewah untuk pemain di usia akhir puncak kariernya?

8 dari 11 halaman

Gelandang: Paul Pogba

Gelandang: Paul Pogba

Gelandang Manchester United, Paul Pogba. (c) AP Photo

Saat pulang ke Old Trafford, Paul Pogba langsung diganjar gaji 290 ribu pounds per pekan. Jumlah itu menjadikannya salah satu pemain termahal di skuad Manchester United.

Sayangnya, performa Pogba sering naik turun dan tidak pernah benar-benar stabil. Padahal ia digaji sekitar 15 juta pounds setiap tahun oleh klub.

Setelah enam musim membela MU dan mencatat 226 penampilan, Pogba hengkang secara cuma-cuma pada 2022. Kepergiannya menyisakan tanda tanya besar soal nilai dari investasi besar itu.

9 dari 11 halaman

Sayap Kiri: Marcus Rashford

Sayap Kiri: Marcus Rashford

Marcus Rashford dalam laga Manchester United vs Liverpool di perempat final FA Cup 2023/24 di Old Trafford, Minggu (17/03/2024). (c) AP Photo/Dave Thompson

Pada 2023, Marcus Rashford mendapat kontrak baru senilai 300 ribu pounds per pekan dari Manchester United. Keputusan itu diambil setelah ia mencetak 30 gol dalam satu musim.

Sayangnya, sejak saat itu performa Rashford tak pernah kembali ke level terbaiknya. Ia gagal menjawab ekspektasi tinggi dari klub dan penggemar.

Meskipun masih terikat kontrak jangka panjang, Rashford kini dipinjamkan ke Barcelona. Klub Catalan itu bahkan menanggung seluruh gajinya untuk musim 2025/2026.

10 dari 11 halaman

Striker: Radamel Falcao

Striker: Radamel Falcao

Radamel Falcao (c) AFP

Manchester United memboyong Radamel Falcao dari Monaco dengan status pinjaman pada musim 2014/2015. Mereka rela membayar 6 juta pounds plus menanggung gaji 285 ribu pounds per pekan.

Nilai tersebut bahkan lebih tinggi dibanding gaji dua striker utama MU saat itu, Wayne Rooney dan Robin van Persie. Harapannya, Falcao bisa jadi mesin gol baru di Old Trafford.

Namun kenyataannya, ia hanya mencetak empat gol dari 29 laga di semua ajang. Catatan itu jelas jauh dari kata memuaskan untuk pemain semahal dirinya.

11 dari 11 halaman

Striker: Cristiano Ronaldo

Striker: Cristiano Ronaldo

Cristiano Ronaldo, penyerang Manchester United (c) AP Photo

Cristiano Ronaldo menerima kontrak senilai 515 ribu pounds per pekan saat kembali ke Manchester United pada 2021. Ia pun langsung menyandang status pemain dengan gaji tertinggi dalam sejarah klub.

Kehadirannya disambut meriah dan disebut sebagai langkah balasan setelah kabar ketertarikan Manchester City. MU benar-benar all out demi memulangkan ikon lamanya itu.

Ia mencetak 24 gol di musim 2021/22 dan menjadi pencetak gol terbanyak klub. Sayangnya, di musim kedua situasinya memburuk dan kontraknya diputus sebelum masa berlakunya habis, membuatnya hengkang ke Al-Nassr.

Sumber: Planet Football