Sebelum Dipakai Florian Wirtz, Nomor 7 Liverpool Diisi Siapa Saja? Ini Kiprah Mereka!

Sebelum Dipakai Florian Wirtz, Nomor 7 Liverpool Diisi Siapa Saja? Ini Kiprah Mereka!
Penyerang baru Liverpool, Florian Wirtz saat tampil melawan AC Milan di laga pramusim, 26 Juli 2025 lalu. (c) AP Photo/Chan Long Hei

Bola.net - Florian Wirtz resmi menjadi bagian dari Liverpool pada bursa transfer musim panas 2025. Ia langsung diberikan kehormatan mengenakan nomor punggung 7 yang legendaris di klub.

Angka 7 memiliki makna khusus bagi para pendukung The Reds. Nomor ini identik dengan pemain yang memiliki peran besar dalam sejarah Liverpool.

Sebelum Wirtz, sejumlah pemain ternama pernah memakai nomor tersebut. Performa mereka pun beragam, ada yang gemilang dan ada pula yang mengecewakan.

Beberapa di antaranya sukses menjadi andalan tim dalam berbagai kompetisi. Sementara yang lain justru kesulitan memenuhi ekspektasi besar dari angka ikonik ini.

Kini giliran Wirtz untuk membuktikan kapasitasnya sebagai pemilik nomor 7. Ia diharapkan mampu melanjutkan warisan kejayaan di Anfield.

1 dari 5 halaman

1. Luis Diaz

1. Luis Diaz

Selebrasi Luis Diaz dalam laga Premier League antara Liverpool vs Arsenal, Minggu (11/5/2025). (c) AP Photo/Jon Super

Luis Diaz hengkang dari Liverpool dengan koleksi lengkap medali domestik di Inggris. Sejak bergabung pada awal 2022, ia langsung tampil mengesankan di bawah asuhan Jurgen Klopp.

Dia memenangkan Piala FA dan Piala Liga dalam setengah musim pertamanya. Gaya mainnya yang cepat dan penuh semangat menjadikannya idola suporter Anfield.

Diaz mencetak 13 gol liga saat Liverpool menjuarai Premier League 2024/25 sebelum pindah ke Bayern. Ia menjadi pemain terakhir yang mengenakan nomor 7 sebelum Florian Wirtz.

2 dari 5 halaman

2. James Milner

2. James Milner

James Milner beraksi pada laga kedua pramusim 2022 melawan Crystal Palace di Singapura. (c) Liverpool Official

Tak banyak yang menyangka James Milner bakal jadi pemain penting saat datang dari Manchester City tanpa biaya transfer. Tapi justru dialah yang jadi sosok kunci dalam kebangkitan Liverpool.

Ia bukan tipikal bintang penuh sorotan, tapi kehadirannya memberi stabilitas di era awal Klopp. Bersama Henderson, Milner membantu membentuk budaya kerja keras di ruang ganti.

Selama delapan musim, ia tampil 332 kali dan meraih tujuh trofi. Sebuah pencapaian luar biasa dari transfer gratis yang nyaris tanpa risiko.

3 dari 5 halaman

3. Luis Suarez

3. Luis Suarez

Aksi Luis Suarez di laga Inter Miami vs FC Cincinnati, MLS Liga Amerika Serikat 2025 (c) Official Twitter Inter Miami

Luis Suarez disebut sebagai salah satu striker paling mematikan yang pernah membela Liverpool. Ia bergabung dari Ajax saat klub kehilangan sosok ikonik Fernando Torres.

Gol debut langsung membuka jalan bagi kiprahnya yang luar biasa. Dalam 133 laga, ia mengoleksi 82 gol dan meraih sederet penghargaan individu di musim 2013/14.

Performa apiknya membuat Barcelona menebusnya dengan harga 75 juta pounds. Suarez pun pindah ke Camp Nou sebagai bintang yang sudah terbukti tajam di Inggris.

4 dari 5 halaman

4. Robbie Keane

4. Robbie Keane

Robbie Keane (c) AP Photo

Robbie Keane didatangkan Liverpool dari Tottenham Hotspur pada musim panas 2008 dan langsung diberi nomor punggung 7. Kehadirannya diharapkan bisa menjadi pasangan serasi untuk Fernando Torres di lini serang.

Sayangnya, Keane gagal menyesuaikan diri dengan taktik yang diterapkan Rafa Benítez. Ia hanya mencatatkan tujuh gol dalam 28 pertandingan sebelum hengkang di pertengahan musim.

Pada Januari 2009, Keane kembali ke Spurs dengan banderol yang lebih murah dari harga belinya. Masa baktinya yang singkat di Anfield dipandang gagal memenuhi harapan besar sebagai pemilik nomor 7.

5 dari 5 halaman

5. Harry Kewell

5. Harry Kewell

Harry Kewell ketika menjadi pelatih Yokohama F. Marinos (c) J.LEAGUE - all rights reserved

Harry Kewell didatangkan Liverpool dari Leeds United pada musim panas 2003 dan langsung mengenakan nomor punggung 7. Ia datang dengan reputasi sebagai salah satu winger terbaik di Premier League saat itu.

Namun, perjalanan Kewell di Anfield kerap diwarnai cedera yang menghambat kontribusinya. Ia tetap menjadi bagian skuad yang menjuarai Liga Champions 2005, meski harus ditarik keluar lebih awal di final karena cedera.

Selama lima musim membela Liverpool, Kewell tampil dalam 139 pertandingan dan mencetak 16 gol. Sayangnya, performanya tak mampu sepenuhnya merefleksikan harapan besar dari nomor ikonik yang ia kenakan.