Leicester dan 10 Keajaiban Dunia Sepakbola

Leicester dan 10 Keajaiban Dunia Sepakbola
Wes Morgan (c) BPL

Bola.net - Bola.net - Leicester City tampil di Liga Champions tahun depan mungkin akan sangat mengejutkan. Apalagi jika mengakhiri musim ini dengan gelar juara, maka Leicester akan menambahkan daftar keajaiban di dalam dunia sepakbola.

Premier League musim ini tinggal menyisakan lima pertandingan. Pasukan Claudio Ranieri hanya membutuhkan tiga kemenangan untuk memastikan juara. Saat ini The Foxes berjarak tujuh poin dari peringkat dua.

Tak ada yang menduga Leicester bisa melaju sejauh di awal musim kemarin. Sebab faktanya, Leicester adalah klub yang musim lalu berjuang dari zona degradasi.

Apa yang dicapai Leicester musim ini pernah terjadi pada klub-klub sebelumnya. AS.com mencatat berikut ini daftarnya:

1 dari 10 halaman

Leicester City

Leicester City

Leicester City Musim 2015/16

Jika ditotal, pemain reguler Claudio Ranieri di Leicester City tak lebih dari 30 juta pounds. Harga tersebut hanya senilai dengan satu pemain bintang Chelsea yang saat ini terpuruk di papan tengah. Namun demikian, Leicester mampu menjadi calon juara liga Inggris musim ini.

The Foxes hanya butuh tiga kemenangan lagi untuk mengamankan gelar dari lima laga yang tersisa. Klub yang musim lalu hampir degradasi ini menjadi pemuncak klasemen sejak awal tahun dan sekarang telah unggul tujuh poin dari peringkat dua Tottenham Hotspur.
2 dari 10 halaman

Brian Clough

Brian Clough

Karier Brian Clough Bersama Nottingham Forest

Brian Clough adalah pelatih legendaris dari Inggris. Setelah pensiun bermain dengan Middlesbrough dan Sunderland, ia menangani Nottingham Forrest sejak tahun 1975.

Dalam besutannya, Nottingham sukses promosi ke Premier League dari divisi dua. Satu musim kemudian, ia memberikan gelar Premier League pertama kalinya pada tahun 1978. Gelar juara itu sekaligus menjadi yang terakhir kalinya di liga.

Bukan hanya itu, Clough juga mengantar Nottingham Forest menjadi juara Liga Champions dua kali berturut-turut pada tahun 1979 dan 1980.
3 dari 10 halaman

Denmark

Denmark

Denmark Juara Euro 1992

Tak ada yang mengira Denmark bisa menjadi juara dalam kompetisi internasional di Eropa pada tahun 1992.

Ia masuk dalam turnamen ini menggantikan Yugoslavia yang dicoret dari turnamen pada detik-detik akhir. Praktis, tak banyak persiapan yang dilakukan Denmark menyambut kompetisi ini.

Para pemain dikumpulkan ketika mereka sedang bersantai dan sedang menjalani liburan musim panas.

Turnamen berjalan, dan Denmark melaju hingga partai final kemudian mengalahkan Jerman dengan skor 2-0.
4 dari 10 halaman

Eibar

Eibar

Eibar Promosi ke La Liga

Eibar hanyalah kota kecil di Spanyol yang dihuni oleh sekitar 27 ribu penduduk. Pada tahun 2014, Eibar promosi ke La Liga untuk pertama kalinya dalam sejarah dan bertahan hingga sekarang.

Musim ini, tim yang dibesut Jose Luis Mendilibar ini berada di peringkat sebelas klasemen pada pekan 32.

Eibar merupakan klub paling bermodal 'cekak' yang sekarang bermain di kasta tertinggi liga Spanyol.
5 dari 10 halaman

Wimbledon

Wimbledon

Wimbledon Juara FA Cup 1988

Klub yang sekarang bermain di divisi tiga di Liga Inggris pernah menjadi juara FA Cup pada tahun 1988. Tim yang kalahkan bukan tim kecil, melainkan Liverpool yang pada saat itu sedang mendominasi sepakbola Inggris.

Satu gol Laurie Sanchez membawa timnya menang atas The Reds dan Wimbledon membuat dunia terkejut.
6 dari 10 halaman

Kamerun

Kamerun

Kamerun di Piala Dunia 1990 di Italia

Dalam turnamen ini, Kamerun memang hanya melaju ke perempat final dan akhirnya kalah dari Argentina. Tapi melaju hingga perempat babak ini adalah pencapaian yang mengagumkan bagi klub asal Afrika tersebut.
7 dari 10 halaman

Yunani

Yunani

Yunani Juara Euro 2004

Dalam turnamen Euro 2004 yang berlangsung di Portugal, Yunani bukan tim yang difavoritkan juara. Tapi di bawah asuhan pelatih dari Jerman Otto Rehhagel, Yunani bermain efektif sehingga mampu melaju ke babak final. Di laga pamungkas, Yunani mengalahkan tuan rumah Portugal di Lisbon dengan skor tipis 1-0.
8 dari 10 halaman

Western Sydney Wanderers

Western Sydney Wanderers

Sydney Wanderers Juara Liga Champions Asia 2014

Klub ini didirikan baru empat tahun lalu, tepatnya pada bulan April 2012. Dua tahun kemudian, klub tersebut langsung menyabet gelar juara cup terbesar di Asia, AFC Champions League.

Klub ini menjadi klub pertama dari Australia menjuarai turnamen setelah mengalahkan klub dari Arab Saudi Al Hilan pada partai final.
9 dari 10 halaman

Castel di Sangro

Castel di Sangro

Castel di Sangro Promosi Serie B Italia 1996/97

Castel di Sangro adalah tim sangat kecil dari Abruzzo, awasan di Italia yang dihuni tak lebih dari enam ribu jiwa.

Pada tahun 1996, klub yang didirikan pada 1953 ini promosi ke Serie B. Cerita bagaimana ia berjuang bertahan di divisi kedua liga italia tersebut, diabadikan oleh Joe McGinniss dalam bukunya Miracle of Castel di Sangro.

Castel di Sangro pernah bubar dan kembali didirikan pada tahun 2005. Kapasitas stadion yang dimiliki sekarang menampung tujuh ribu penonton.
10 dari 10 halaman

Hellas Verona

Hellas Verona

Hellas Verona Juara Serie A 1985

Hellas Verona meruntuhkan dominasi klub-klub besar pada tahun 1985. Ketika dominasi yang sangat kuat dari tim-tim seperti Juventus, AC Milan, Inter Milan, Verona mampu mengakhiri musim sebagai juara.

Pelatih Osvaldo Bagnoli pada waktu itu mengombinasikan pemain muda dan senior dalam timnya. Selama satu musim, timnya hanya mengalami dua kekalahan. Gelar tersebut merupakan pertama kalinya dan terakhir kalinya.

Musim ini, Verona di bawah asuhan Luigi Delneri terancam degradasi dari Serie A karena masih menempati posisi 20 di akhir-akhir musim.