
Bola.net - Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, membuat pernyataan yang mengejutkan seputar Bagus Kahfi yang sedang merintis karier di Eropa. Ia berada di antara dua pilihan yang berat perihal masa depannya.
Mochamad Iriawan menyebut, Bagus Kahfi bimbang dengan pilihan untuk melanjutkan karier di Eropa atau menjadi anggota Polri. Bagus Kahfi ingin terus berkarier di luar negeri, sedangkan Ayahnya memintanya untuk menjadi Polisi.
Klaim itu diungkapkan Mochamad Iriawan saat menjadi narasumber di Podcats Close The Door milik Deddy Corbuzier. Pria yang akrab disapa Iwan Bule itu pun belum mau memberikan jawaban pada Bagus Kahfi.
"Barusan Bagus Kahfi Whatsapp saya. 'Pak, saya pengen terus main di luar negeri. Akan tetapi, ayah saya mau saya masuk Polisi. Saya minta arahannya bagaimana'," kata Iriawan menirukan percakapan Bagus Kahfi.
"Saya lagi pikirkan," ucap Iriawan.
Percakapan dengan Bagus Kahfi dibuka Mochamad Iriawan untuk menjelaskan kedekatan antara dirinya dengan pemain Timnas Indonesia. Iriawan memperlakukan para pemain timnas seperti ayah dan anak.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Dibantah Bagus Kahfi
Klaim yang diungkapkan Mochamad Iriawan lantas membuat publik heboh. Tak ingin klaim tersebut menjadi bola liar, Bagus Kahfi pun angkat bicara mengenai kebenarannya.
Bagus Kahfi menyebut, cerita lengkapnya bukan seperti itu. Sehingga ada kesalahpahaman antara dirinya dengan Mochamad Iriawan.
"Padahal bukan begitu aslinya. Bukan begitu, bener saya tidak mau pulang," ucap Bagus Kahfi.
Habis Tahun Ini
Masa bakti Bagus Kahfi bersama Jong Utrech akan berakhir pada Juni 2022. Sang pemain awalnya menerima kontrak 18 bulan saat bergabung pada Februari 2021.
Sampai saat ini, tak ada yang istimewa dari karier Bagus Kahfi. Pemain yang dikenal kribo itu sejauh ini baru bermain sekali di Keuken Kampioen Divisie.
Bagus Kahfi tentu mengkhawatirkan nasibnya di Jong Utrecht. Itulah yang mendasarinya berkomunikasi dengan Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.
Disadur dari: Bola.com (Zulfirdaus Harahap/Yus Mei Sawitri)
Diunggah pada: 20 Januari 2022
Baca Juga:
- Agar Satu Persepsi, PSSI Ingin Temukan Shin Tae-yong dan Klub BRI Liga 1
- Iwan Bule Soal Poster Kontroversial di Piala AFF 2020: Buat Apa? Saya Tidak Perlu Itu
- Iwan Bule Bicara Soal Mafia Bola di Indonesia: Ada Sesuatu di Dalam Klub
- Ketua PSSI Akui Dapat Kucuran Dana Rp50 Miliar dari Pemerintah untuk Timnas Indonesia
- Sebelum Shin Tae-yong, 5 Pelatih Timnas Indonesia Juga Punya Masalah dengan PSSI
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 6 September 2025 14:35
Usai Pesta Enam Gol Lawan Chinese Taipei, Timnas Indonesia Diminta Jangan Lupa Diri
-
Tim Nasional 6 September 2025 13:55
Mengenal Calvin Verdonk: Pilar Garuda dengan Darah Aceh di Ligue 1
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 14:35
-
Tim Nasional 6 September 2025 14:20
-
Liga Spanyol 6 September 2025 14:10
-
Tim Nasional 6 September 2025 14:07
-
Tim Nasional 6 September 2025 14:00
-
Tim Nasional 6 September 2025 13:55
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Efek Kedatangan Thom Haye & Reijnders: Persib Jadi Klub 'Sultan' di BRI Super League, Tinggalkan Persija Jauh!
- Bermain di ACL 2 Jadi Salah Satu Alasan Thom Haye Bergabung Persib: Saya Berpengalaman di Europa League
- Thom Haye Pamerkan Kualitas yang Akan Ditunjukkan bersama Persib di BRI Super League
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...