Cerita Indah Malut United: Tim Promosi, Satu-satunya Pelatih Lokal, Bakal Tembus 4 Besar BRI Liga 1?

Cerita Indah Malut United: Tim Promosi, Satu-satunya Pelatih Lokal, Bakal Tembus 4 Besar BRI Liga 1?
Malut United ketika menjalani laga uji coba melawan Kedah Darul Alam (c) PT LIB

Bola.net - Malut United, tim promosi di BRI Liga 1 2024/2025 berhasil mencuri perhatian dengan performa mengesankan. Setelah promosi dari Liga 2, tim berjuluk Laskar Kie Raha itu kini menempati posisi empat klasemen sementara dengan 46 poin.

Malut United telah mencatatkan 12 kemenangan, 10 hasil imbang, dan 6 kekalahan hingga pekan ke-28. Keberhasilan mereka tidak lepas dari tangan dingin pelatih lokal, Imran Nahumarury yang baru saja memperpanjang kontraknya.

Sejak awal musim, Malut United menunjukkan konsistensi yang patut diacungi jempol. Dalam 10 laga terakhir, mereka berhasil meraih 7 kemenangan dan 3 hasil imbang, memperlihatkan peningkatan performa yang signifikan. Dengan dukungan penuh dari manajemen dan penggemar, mereka berambisi untuk terus bersaing di papan atas klasemen BRI Liga 1.

Imran Nahumarury, satu-satunya pelatih lokal di BRI Liga 1 memiliki pengalaman yang luas dalam dunia sepak bola Indonesia. Sebelumnya, ia dikenal sebagai pemain juara liga bersama Persija Jakarta. Keberhasilannya bersama Malut United telah menjadikannya sosok penting dan inspiratif bagi pelatih lokal lainnya di liga yang didominasi pelatih asing.

1 dari 3 halaman

Performa Menjanjikan Malut United

Dengan catatan 46 poin yang diperoleh dari 12 kemenangan, Malut United menunjukkan performa yang sangat menjanjikan. Mereka berhasil meraih posisi ke-4 klasemen, yang menunjukkan bahwa tim ini tidak bisa dipandang sebelah mata. Konsistensi performa mereka di lapangan menjadi salah satu kunci untuk tetap berada di jalur persaingan menuju empat besar.

Dalam 10 laga terakhir mereka mampu menjaga momentum positif, meskipun kompetisi masih panjang. Perpanjangan kontrak pelatih Imran Nahumarury dan direktur teknik Yeyen Tumena juga menjadi faktor penting dalam menjaga stabilitas tim.

"Saya bertekad untuk terus membuat tim ini berkembang dan berdampak baik bagi sepak bola Maluku Utara dan Indonesia. Target kami adalah bagaimana dalam setiap pertandingan tim bisa terus berprogres. Namun, jika ada kesempatan untuk naik ke atas, kenapa tidak? Maka dari itu, pemain harus fokus dan kerja keras karena kompetisi belum selesai," ujar Imran.

Pertandingan Selanjutnya
Liga 1 Liga 1 | 12 September 2025
Persik Kediri Persik Kediri
19:00 WIB
Malut United Malut United
Liga 1 Liga 1 | 12 September 2025
Persib Bandung Persib Bandung
15:30 WIB
Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya
2 dari 3 halaman

Peluang Tembus Empat Besar BRI Liga 1

Peluang Malut United untuk bertahan di empat besar di BRI Liga 1 2024/2025 cukup terbuka. Dengan posisi saat ini, mereka memiliki kesempatan besar untuk meraih hasil positif di sisa pertandingan. Namun, persaingan di liga sangat ketat sehingga setiap pertandingan menjadi sangat krusial.

Keberhasilan Malut United dalam meraih poin pada laga-laga penting menjadi modal yang kuat untuk menghadapi tim-tim lainnya. Konsistensi dalam performa dan strategi yang diterapkan oleh Imran menjadi kunci untuk mempertahankan posisi mereka.

Pada pekan ke-29, Malut United akan bertemu dengan PSBS Biak dalam derby Indonesia Timur. Pertandingan yang dijadwalkan digelar Jumat (18/4) di Stadion Gelora Kie Raha, Ternate, Maluku Utara ini bakal menjadi tantangan tersendiri bagi Malut United, mengingat PSBS juga berambisi untuk meningkatkan posisi mereka di klasemen.

3 dari 3 halaman

Persiapan Menghadapi PSBS Biak

Menjelang laga melawan PSBS Biak, Malut United telah melakukan persiapan matang. Tim ini baru saja meraih kemenangan melawan Persis Solo, yang tentunya meningkatkan kepercayaan diri mereka. PSBS Biak, yang memiliki misi balas dendam setelah kalah 1-3 di pertemuan pertama, akan berusaha keras untuk meraih poin di laga ini.

Pelatih PSBS, Marcos Guillermo Samso, menyadari bahwa situasi saat ini menguntungkan Malut United. Namun, ia tetap optimis untuk bisa membawa timnya meraih hasil positif. Dengan 40 poin yang mereka miliki, PSBS berusaha untuk mendekati tim-tim di atas mereka.

Malut United juga memiliki keuntungan dengan banyaknya pemain lokal yang berasal dari Ternate dan sekitarnya. Kombinasi pemain lokal dan asing yang solid menjadi modal besar bagi mereka untuk bersaing di BRI Liga 1. Imran sebagai pelatih yang mampu mengubah strategi sesuai lawan, menjadi faktor penentu dalam kesuksesan tim.