Bola.net - Arema FC seolah mengulang cerita lama saat harus merelakan Mario Gomez pamit dari posisi pelatih. Sebab, di masa lalu, situasi hampir serupa pernah terjadi dengan Miroslav Janu.
Manajemen Arema hanya bisa pasrah dengan keputusan yang diambil mantan pelatih Persib Bandung dan Borneo FC ini. Gomez tidak sepakat dengan aturan pemotongan gaji hingga 50 persen untuk melanjutkan Shopee Liga 1 2020 pada Oktober mendatang.
Cerita mundurnya pelatih asing di Arema sebenarnya sudah pernah terjadi meskipun jarang. Satu di antara pelatih yang memilih tidak lanjut kontrak dengan Singo Edan adalah Miroslav Janu.
Pelatih asal Republik Ceska itu tidak menuntaskan kerjanya di Arema musim 2007/2008. Padahal, waktu itu Arema bersiap menghadapi babak 8 besar Liga Indonesia.
Kasusnya hampir sama dengan Gomez. Tidak sepakat tentang negosiasi kontrak. Waktu itu kompetisi Liga Indonesia molor sebulan dari jadwal semula. Arema ingin mengajukan penambahan kontrak berdurasi sebulan.
Namun, Janu meminta lebih dari itu. Lantaran jika hanya diperpanjang satu bulan, risikonya Janu harus menganggur beberapa bulan ke depan sambil menunggu kompetisi baru di Indonesia. Padahal, dia sudah dapat tawaran melatih di negaranya saat jeda kompetisi di Indonesia.