
Bola.net - Menghadapi Persela Lamongan di laga terakhirnya di kompetisi Indonesia Super League. Arema Indonesia merancang strategi baru untuk jinakkan Laskar Joko Tingkir.
Pelatih Arema, Suharno, mengakui bahwa selama ini dirinya sudah mentransformasikan berbagai skema dan strategi untuk menghadapi lawan-lawannya. Dan, dalam laga pamungkasnya menghadapi Persela dirinya akan mengubah strategi permainan timnya.
"Strategi ini memang kurang familiar, tapi kami yakin strategi inilah yang bisa meredam kekuatan Persela, karena lini tengah Arema menjadi lebih kuat," ucapnya.
Perubahan tersebut memang diperlukan untuk mempersempit pergerakan tiga pemain kunci Persela di lini tengah. Gustavo Lopez, Jemmy Suparno dan Irsyad Aras akan mendapatkan perhatian lebih dari pemain Arema karena kemampuan ketiganya melayani Mario Costas di lini depan.
Yang pasti, kata Suharno, dirinya terus mematangkan persiapan menghadapi tim tangguh seperti Persela. Selain itu, pemain Arema juga harus ekstra waspada terhadap lini per lini anak asuh Miroslav Janu tersebut.
Menyinggung absennya Munhar sebagai benteng kokoh lini pertahanan Arema, Suharno mengaku, sudah menyiapkan pengganti yang tak kalah tangguhnya. "Semua sudah kami siapkan dengan matang, pokoknya kami siap tempur lawan Persela," tandasnya.
Saat ini, meskipun secara statistik posisi Arema dipastikan aman di klasemen dan tetap bertahan di kasta tertinggi ISL. Suharno tetap menginginkan kemenangan di laga terakhir ISL musim ini. (ant/dzi)
Pelatih Arema, Suharno, mengakui bahwa selama ini dirinya sudah mentransformasikan berbagai skema dan strategi untuk menghadapi lawan-lawannya. Dan, dalam laga pamungkasnya menghadapi Persela dirinya akan mengubah strategi permainan timnya.
"Strategi ini memang kurang familiar, tapi kami yakin strategi inilah yang bisa meredam kekuatan Persela, karena lini tengah Arema menjadi lebih kuat," ucapnya.
Perubahan tersebut memang diperlukan untuk mempersempit pergerakan tiga pemain kunci Persela di lini tengah. Gustavo Lopez, Jemmy Suparno dan Irsyad Aras akan mendapatkan perhatian lebih dari pemain Arema karena kemampuan ketiganya melayani Mario Costas di lini depan.
Yang pasti, kata Suharno, dirinya terus mematangkan persiapan menghadapi tim tangguh seperti Persela. Selain itu, pemain Arema juga harus ekstra waspada terhadap lini per lini anak asuh Miroslav Janu tersebut.
Menyinggung absennya Munhar sebagai benteng kokoh lini pertahanan Arema, Suharno mengaku, sudah menyiapkan pengganti yang tak kalah tangguhnya. "Semua sudah kami siapkan dengan matang, pokoknya kami siap tempur lawan Persela," tandasnya.
Saat ini, meskipun secara statistik posisi Arema dipastikan aman di klasemen dan tetap bertahan di kasta tertinggi ISL. Suharno tetap menginginkan kemenangan di laga terakhir ISL musim ini. (ant/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 13 Februari 2025 11:03
Bhayangkara FC Kembali ke BRI Liga 1 Musim Depan, Siapa Bakal Menyusul?
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 10 September 2025 19:50
-
Piala Dunia 10 September 2025 19:14
-
Tim Nasional 10 September 2025 18:55
-
Bola Indonesia 10 September 2025 18:46
-
Bola Indonesia 10 September 2025 18:36
-
Bola Indonesia 10 September 2025 18:28
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Reshuffle Kabinet Merah Putih: Siapa Pengganti Dito Ariotedjo di Kursi Menpora?
- Kronologi Dito Ariotedjo Direshuffle Presiden Prabowo dari Menpora: Diinformasikan Tadi Pagi
- Jelang Persib vs Persebaya di Pekan 5 BRI Super League: Bajul Ijo Siapkan Taktik Khusus
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...