
Bola.net - Bertebarannya akademi sepakbola di Indonesia, bak cendawan di musim penghujan, ditanggapi positif Indra Sjafri. Pelatih Timnas U-19 ini menyebut banyaknya akademi bakal berdampak positif bagi pembinaan talenta muda pesepakbola.
"Saya bersyukur dengan banyaknya akademi yang berdiri belakangan ini. Asalkan, mereka dikelola dengan baik, akan berdampak positif," ujar pemilik sertifikat kepelatihan usia muda dari AFC ini, pada Bola.net.
"Semakin banyak anak yang berlatih sepakbola, terutama dengan kurikulum yang disusun oleh akademi-akademi itu, tentu saja bakal berdampak bagus bagi pembinaan. Namun, syaratnya, akademi ini harus dikelola dengan baik," sambungnya.
Belakangan, banyak akademi sepakbola yang berdiri. Yang paling mutakhir, duo Pelatih Timnas U-23, Rahmad Darmawan dan Aji Santoso, masing-masing membuka akademi sepakbola mereka sendiri. Rahmad mendirikan RD Soccer School di Lampung, sementara Aji - bersama beberapa koleganya- mendirikan Aji Santoso International Football Academy (ASIFA) di Malang.
Lebih lanjut, Indra Sjafri tak khawatir banyaknya akademi akan berdampak buruk pada kualitas pengajaran. Sebaliknya, dia yakin akademi-akademi yang ada akan berlomba untuk menjadi yang terbaik. "Hal ini, ujungnya, bakal meningkatkan kualitas akademi-akademi yang ada," tandasnya. (den/row)
"Saya bersyukur dengan banyaknya akademi yang berdiri belakangan ini. Asalkan, mereka dikelola dengan baik, akan berdampak positif," ujar pemilik sertifikat kepelatihan usia muda dari AFC ini, pada Bola.net.
"Semakin banyak anak yang berlatih sepakbola, terutama dengan kurikulum yang disusun oleh akademi-akademi itu, tentu saja bakal berdampak bagus bagi pembinaan. Namun, syaratnya, akademi ini harus dikelola dengan baik," sambungnya.
Belakangan, banyak akademi sepakbola yang berdiri. Yang paling mutakhir, duo Pelatih Timnas U-23, Rahmad Darmawan dan Aji Santoso, masing-masing membuka akademi sepakbola mereka sendiri. Rahmad mendirikan RD Soccer School di Lampung, sementara Aji - bersama beberapa koleganya- mendirikan Aji Santoso International Football Academy (ASIFA) di Malang.
Lebih lanjut, Indra Sjafri tak khawatir banyaknya akademi akan berdampak buruk pada kualitas pengajaran. Sebaliknya, dia yakin akademi-akademi yang ada akan berlomba untuk menjadi yang terbaik. "Hal ini, ujungnya, bakal meningkatkan kualitas akademi-akademi yang ada," tandasnya. (den/row)
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 30 Juli 2025 09:53
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 19:21
-
Piala Dunia 6 September 2025 19:11
-
Otomotif 6 September 2025 18:37
-
Otomotif 6 September 2025 18:32
-
Otomotif 6 September 2025 18:26
-
Tim Nasional 6 September 2025 18:25
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Efek Kedatangan Thom Haye & Reijnders: Persib Jadi Klub 'Sultan' di BRI Super League, Tinggalkan Persija Jauh!
- Bermain di ACL 2 Jadi Salah Satu Alasan Thom Haye Bergabung Persib: Saya Berpengalaman di Europa League
- Thom Haye Pamerkan Kualitas yang Akan Ditunjukkan bersama Persib di BRI Super League
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...