
Bola.net - PSS Sleman dan PSIS Semarang akhirnya didiskualifikasi dari kompetisi Divisi Utama musim ini. Hal tersebut, akibat berperilaku buruk saat bertemu di Stadion Sasana Krida, Kompleks Akademi Angkatan Udara (AAU), Yogyakarta, Minggu (26/10).
Laga tersebut, dimenangkan PSS Sleman dengan skor 3-2, akibat PSIS melakukan tiga gol bunuh diri.
Dua pemain PSIS, mencetak tiga gol bunuh diri, yaitu Fadly Manan pada menit ke-90 dan Koemadi menit ke-91 dan 90+3). Sedangkan dua gol PSIS, berasal dari bunuh diri pemain PSS, Hermawan menit ke-86 dan Agus Setiawan menit ke-88.
"Dengan berat hati kami memutuskan utuk mendiskualifikasi mereka. Semua ini demi kejelasan kompetisi dan menjaga wibawa kompetisi itu sendiri," terang ketua Komisi Disiplin PSSI, Hinca Panjaitan.
Dilanjutkannya, bakal terus melakukan investigasi mendalam terkait insiden tersebut. Jika ternyata PSS dan PSIS terbukti mencederai semangat fair play sepak bola, keduanya akan mendapatkan hukuman tambahan. Bahkan, bisa didegradasi dari divisi utama.
"Kurang lebih dua pekan kami akan melakukan investigasi menyeluruh. Saat ini, kedua tim sudah dipastikan gugur. Untuk pengganti mereka di semifinal silahkan tanyakan PT Liga (Indonesia) karena itu bukan wewenang kami," pungkasnya. (esa/dim)
Laga tersebut, dimenangkan PSS Sleman dengan skor 3-2, akibat PSIS melakukan tiga gol bunuh diri.
Dua pemain PSIS, mencetak tiga gol bunuh diri, yaitu Fadly Manan pada menit ke-90 dan Koemadi menit ke-91 dan 90+3). Sedangkan dua gol PSIS, berasal dari bunuh diri pemain PSS, Hermawan menit ke-86 dan Agus Setiawan menit ke-88.
"Dengan berat hati kami memutuskan utuk mendiskualifikasi mereka. Semua ini demi kejelasan kompetisi dan menjaga wibawa kompetisi itu sendiri," terang ketua Komisi Disiplin PSSI, Hinca Panjaitan.
Dilanjutkannya, bakal terus melakukan investigasi mendalam terkait insiden tersebut. Jika ternyata PSS dan PSIS terbukti mencederai semangat fair play sepak bola, keduanya akan mendapatkan hukuman tambahan. Bahkan, bisa didegradasi dari divisi utama.
"Kurang lebih dua pekan kami akan melakukan investigasi menyeluruh. Saat ini, kedua tim sudah dipastikan gugur. Untuk pengganti mereka di semifinal silahkan tanyakan PT Liga (Indonesia) karena itu bukan wewenang kami," pungkasnya. (esa/dim)
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 5 September 2025 23:35
Timnas Indonesia Menang Telak, Erick Thohir: Makasih Ya, Chinese Taipei!
-
Tim Nasional 5 September 2025 17:12
Mees Hilgers Mundur dari Timnas Indonesia, Kepala Pemandu Bakat PSSI Angkat Bicara
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 23:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 22:55
-
Tim Nasional 6 September 2025 22:54
-
Tim Nasional 6 September 2025 22:40
-
Tim Nasional 6 September 2025 22:32
-
Tim Nasional 6 September 2025 22:24
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Efek Kedatangan Thom Haye & Reijnders: Persib Jadi Klub 'Sultan' di BRI Super League, Tinggalkan Persija Jauh!
- Bermain di ACL 2 Jadi Salah Satu Alasan Thom Haye Bergabung Persib: Saya Berpengalaman di Europa League
- Thom Haye Pamerkan Kualitas yang Akan Ditunjukkan bersama Persib di BRI Super League
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...