
Bola.net - PSSI angkat bicara mengenai dugaan pengaturan pertandingan dalam turnamen usia muda di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Federasi berharap Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Sulses bisa turun tangan.
PSSI berkaca dari kasus keributan dalam tarkam alias antarkampung di Kabupaten Semarang. Asprov PSSI Jawa Tengah (Jateng) memberikan hukuman kepada pelaku yang terlibat.
"Kami berharap seperti yang di Jateng kemarin. Itu dihukum oleh Komite Disiplin Asprov Jateng," ujar Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga kepada wartawan.
"Jadi saya meminta dan berharap Komdis Asprov PSSI Sulsel bertindak, kalau tidak ada Asprov PSSI Sulsel atau Asosiasi Kota PSSI Makassar," katanya menambahkan.
Harus Ditindak
Beredar video yang diyakini sebagai match fixing dalam turnamen U-10 dan U-12 di Makassar. Kiper dari salah satu klub terlihat membiarkan lawannya untuk mencetak gol.
Pemain dari klub yang mencetak gol berselebrasi dengan mendekati penjaga gawang lawan. Kedua pemain melakukan tosan.
Video itu viral di dunia maya. Bahkan, pelatih Timnas Indonesia U-16, Nova Arianto sampai berkomentar miris terhadap kejadian tersebut.
"Kalau itu sih jelas pelatihnya ya jadi saya berharap langsung mendapatkan tindakan. Karena tangan kami tidak sampai sana. Jadi seharusnya Asprov atau Askot ada tindakan ke mereka," imbuh Arya.
(Bola.net/Fitri Apriani)
Baca Juga:
- PSSI Pastikan Sakit Shin Tae-yong Tidak Parah, Langsung Kembali ke Indonesia Setelah Sehat
- Asprov PSSI Jakarta Gelar Kursus Wasit Lisensi C-2, Diikuti 51 Pengadil Pertandingan
- PSSI Akan Gunakan Refer System sebagai Metode Penilai Wasit untuk Liga 1 Musim Depan, Apa Itu?
- Ratu Tisha Coba Bikin Adem Fans Timnas Indonesia: Tak Ada Istilah Grup Neraka, Semua Lawan Pasti Sulit
- Shin Tae-yong Kena Denda AFC, Yang Bayar PSSI
- Komentar Erick Thohir Setelah Perpanjang Kontrak Shin Tae-yong di Timnas Indonesia
- Resmi! Shin Tae-yong Perpanjang Kontrak di Timnas Indonesia Hingga 2027
- Erick Thohir Usai Timnas Indonesia Masuk Grup Neraka Putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026: Tidak Ada yang Tak Mungkin
- Sudah Ketok Palu, 8 Pemain Asing untuk BRI Liga 1 2024/2025
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 16:25
PSV Eindhoven vs Napoli: Kota Teknologi Bertemu Kota Seni di Liga Champions
-
Otomotif 21 Oktober 2025 16:08
Mengenal Diogo Moreira, Rider Muda Asal Brasil yang Jadi Rookie Honda di MotoGP 2026
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 18:40
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 18:09
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 17:44
-
Bola Indonesia 21 Oktober 2025 17:38
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 17:33
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 17:01
MOST VIEWED
- Jadwal Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Hasil Persebaya vs Persija: Macan Kemayoran Mengaum, Bantai Bajul Ijo 3-1 di GBT
- Kata-Kata Thom Haye Usai Pamer Kualitas Tingkat Tinggi Saat Persib Bantai PSBS di BRI Super League: Beberapa Hari Terakhir Benar-Benar Berat
- Jadwal Lengkap BRI Super League 2025/2026
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...