
Bola.net - Menpora Roy Suryo menegaskan dirinya akan berusaha untuk menyatukan kembali anggota Exco PSSI yang saat ini tengah tak sejalan. Menurutnya ini penting untuk menyelesaikan konflik sepakbola Indonesia.
"Komunikasi terus kami lakukan. Saya berharap orang yang belum sepakat segera bersatu," kata Roy Suryo seperti dilansir Antara.
Anggota Exco PSSI hingga saat ini belum satu suara dalam menyiapkan pelaksanaan Kongres PSSI di Jakarta, 17 Maret mendatang. Bahkan, anggota yang berjumlah 11 orang ini terpecah dalam menyikapi hal itu.
Kelompok pertama dipimpin oleh Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin yang didukung oleh Mawardi Nurdin serta empat anggota yang baru saja kembali, yaitu La Nyalla Mattalitti, Roberto Rouw, Erwin Dwi Budiawan, dan Tony Aprilani.
Sementara itu, kelompok yang lain beranggotakan Bob Hippy dan Sihar Sitorus yang didukung Sekjen PSSI Halim Mahfudz. Sedangkan Farid Rahman, Tuty Dau, dan Widodo Santoso masih belum buka suara.
"Empat Exco yang sebelumnya terkena sanksi sudah gabung. Maka, harus didukung demi perbaikan sepakbola Indonesia. Kita semua pengen timnas kuat," kata Roy Suryo.
Ditanya rencana mantan Sekjen PSSI Halim Mahfudz yang akan menggelat Kongres PSSI di Bandung, 17 Maret nanti, politikus dari Partai Demokrat itu menanggapinya dengan dingin dan tidak memberikan dukungan.
"Pak Halim supaya mengalir saja. Ikuti proses yang saat ini berjalan. Saya berharap mereka berpikir satu demi kemajuan sepak bola Indonesia," pungkasnya. (hug/dzi)
"Komunikasi terus kami lakukan. Saya berharap orang yang belum sepakat segera bersatu," kata Roy Suryo seperti dilansir Antara.
Anggota Exco PSSI hingga saat ini belum satu suara dalam menyiapkan pelaksanaan Kongres PSSI di Jakarta, 17 Maret mendatang. Bahkan, anggota yang berjumlah 11 orang ini terpecah dalam menyikapi hal itu.
Kelompok pertama dipimpin oleh Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin yang didukung oleh Mawardi Nurdin serta empat anggota yang baru saja kembali, yaitu La Nyalla Mattalitti, Roberto Rouw, Erwin Dwi Budiawan, dan Tony Aprilani.
Sementara itu, kelompok yang lain beranggotakan Bob Hippy dan Sihar Sitorus yang didukung Sekjen PSSI Halim Mahfudz. Sedangkan Farid Rahman, Tuty Dau, dan Widodo Santoso masih belum buka suara.
"Empat Exco yang sebelumnya terkena sanksi sudah gabung. Maka, harus didukung demi perbaikan sepakbola Indonesia. Kita semua pengen timnas kuat," kata Roy Suryo.
Ditanya rencana mantan Sekjen PSSI Halim Mahfudz yang akan menggelat Kongres PSSI di Bandung, 17 Maret nanti, politikus dari Partai Demokrat itu menanggapinya dengan dingin dan tidak memberikan dukungan.
"Pak Halim supaya mengalir saja. Ikuti proses yang saat ini berjalan. Saya berharap mereka berpikir satu demi kemajuan sepak bola Indonesia," pungkasnya. (hug/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 16 Juli 2025 17:47
PSSI Copot Satoru Mochizuki Dari Pos Pelatih Timnas Putri Indonesia
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 18 Oktober 2025 12:32
-
Otomotif 18 Oktober 2025 12:21
-
News 18 Oktober 2025 12:02
-
Liga Champions 18 Oktober 2025 12:02
-
Otomotif 18 Oktober 2025 11:56
-
Otomotif 18 Oktober 2025 11:49
MOST VIEWED
- 4 Pemain Cape Verde yang Pernah Bermain di BRI Super League: Dari Pemain Gagal Persib hingga Top Skor Arema FC
- Prediksi BRI Super League: PSBS Biak vs Persib Bandung 17 Oktober 2025
- Prediksi BRI Super League: Dewa United vs Madura United 16 Oktober 2025
- Hasil BRI Super League PSBS Biak vs Persib Bandung: Maung Bandung 'Hanya' Cetak 3 Gol dari 28 Shot!
HIGHLIGHT
- 3 Alasan Kuat Manchester United Harus Lepas Ruben ...
- 5 Pelatih yang Berpeluang Besar Gantikan Ruben Amo...
- Carvajal dan Trent Cedera, Ini 5 Pemain yang Bisa ...
- 5 Pemain Super yang Pernah Bermain untuk Barcelona...
- Ruben Amorim di Ujung Tanduk, 5 Pemain MU yang Bis...
- 5 Manajer yang Paling Sering Tampil di Premier Lea...
- 5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe M...