
Bola.net - Sekjen PSSI Hadiyandra, pernah mengungkapkan jika Komite Eksekutif (Exco) akan menggelar rapat pada tanggal 1 atau 5 April mendatang.
Meski begitu, rapat Exco tersebut yang akan membahas agenda seputar evaluasi Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI pada 17 Maret lalu, kinerja Badan Tim Nasional (BTN), lalu mencari waktu dan lokasi yang tepat untuk pelaksanaan Kongres PSSI pada bulan Juni mendatang tidak akan mengundang enam pihak terhukum akibat melakukan tindakan walk out ketika berlangsungnya KLB PSSI pada 17 Maret. Mereka yakni, Sihar Sitorus, Bob Hippy, Tuty Dau, Mawardi Nurdin, Widodo Santoso dan Farid Rahman.
Kondisi tersebut, membuat Sihar Sitorus meradang. Dikatakannya, Jumlah Exco dalam rapat, tidak ada perubahan dan tetap 11 orang.
"Jika ada Exco yang tidak diundang, rapat tersebut dipastikan tidak kuorum. Jika tetap dipaksakan, tentu melanggar Statuta PSSI," ujar Sihar Sitorus.
Ditambahkannya lagi, empat anggota Exco yang baru terpilih, belum berhak hadir. Mereka yakni, Hardi Hasan (Ketua Pengurus Provinsi DKI Jakarta), Zulfadli (Ketua Pengurus Provinsi Yogyakarta), Djamal Aziz (anggota Komisi X dari DPR RI), dan La Siya (Ketua Harian klub Persipura Jayapura).
"Mereka tidak boleh hadir dalam rapat Exco. Sebab, sampai kini, belum ada penegasan resmi dari FIFA terkait keabsahan status mereka. Pemilihan personal Exco dilakukan melalui mekanisme dan tata cara pemilihan yang diatur, sesuai Electoral Code FIFA. Sehingga, tidak boleh asal tunjuk saja," pungkasnya. (esa/dzi)
Meski begitu, rapat Exco tersebut yang akan membahas agenda seputar evaluasi Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI pada 17 Maret lalu, kinerja Badan Tim Nasional (BTN), lalu mencari waktu dan lokasi yang tepat untuk pelaksanaan Kongres PSSI pada bulan Juni mendatang tidak akan mengundang enam pihak terhukum akibat melakukan tindakan walk out ketika berlangsungnya KLB PSSI pada 17 Maret. Mereka yakni, Sihar Sitorus, Bob Hippy, Tuty Dau, Mawardi Nurdin, Widodo Santoso dan Farid Rahman.
Kondisi tersebut, membuat Sihar Sitorus meradang. Dikatakannya, Jumlah Exco dalam rapat, tidak ada perubahan dan tetap 11 orang.
"Jika ada Exco yang tidak diundang, rapat tersebut dipastikan tidak kuorum. Jika tetap dipaksakan, tentu melanggar Statuta PSSI," ujar Sihar Sitorus.
Ditambahkannya lagi, empat anggota Exco yang baru terpilih, belum berhak hadir. Mereka yakni, Hardi Hasan (Ketua Pengurus Provinsi DKI Jakarta), Zulfadli (Ketua Pengurus Provinsi Yogyakarta), Djamal Aziz (anggota Komisi X dari DPR RI), dan La Siya (Ketua Harian klub Persipura Jayapura).
"Mereka tidak boleh hadir dalam rapat Exco. Sebab, sampai kini, belum ada penegasan resmi dari FIFA terkait keabsahan status mereka. Pemilihan personal Exco dilakukan melalui mekanisme dan tata cara pemilihan yang diatur, sesuai Electoral Code FIFA. Sehingga, tidak boleh asal tunjuk saja," pungkasnya. (esa/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 16 Juli 2025 17:47
PSSI Copot Satoru Mochizuki Dari Pos Pelatih Timnas Putri Indonesia
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:07
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:06
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:05
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:04
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:03
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:02
MOST VIEWED
- Jadwal Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Hasil Persebaya vs Persija: Macan Kemayoran Mengaum, Bantai Bajul Ijo 3-1 di GBT
- Kata-Kata Thom Haye Usai Pamer Kualitas Tingkat Tinggi Saat Persib Bantai PSBS di BRI Super League: Beberapa Hari Terakhir Benar-Benar Berat
- Jadwal Lengkap BRI Super League 2025/2026
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...