
"Harapan terakhir kami kepada Bapak Presiden. Kami sangat berharap bisa menghadap beliau dan tentunya kami akan berusaha meminta agar beliau bisa menerima kami," ujar Ketua Komite Ad-Hoc, Agum Gumelar usai rapat di Jakarta, selasa (5/1) malam.
Hingga saat ini memang belum terjadi kesepakatan antara Tim Ad-Hoc dengan Pemerintah. Namun, Agum menegaskan jika Komite Ad-Hoc sendiri dibentuk atas keinginan Presiden.
"Sekali lagi kami tekankan bahwa komite ini dibentuk agar bisa melaksanakan apa yang diinginkan oleh Bapak Presiden saat FIFA datang ke Indonesia," tegas pria asal Tasikmalaya tersebut.
Pria berusia 70 tahun itu juga mengungkapkan bahwa komite Ad-Hoc terlahir dari keinginan Presiden yang menginginkan perbaikan dan reformasi sepakbola di tanah air.
"Bapak Jokowi sangat tidak suka dengan situasi sepakbola sekarang. Beliau menginginkan ada perbaikan dan ada reformasi. Keinginan beliau disambut baik oleh FIFA, dan FIFA mendukung keinginan Presiden dengan membentuk komite ini," tutupnya. [initial]
Jangan Lewatkan!
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:35
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:26
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 04:14
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 03:59
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 03:31
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:07
MOST VIEWED
- Jadwal Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
- Hasil Persebaya vs Persija: Macan Kemayoran Mengaum, Bantai Bajul Ijo 3-1 di GBT
- Kata-Kata Thom Haye Usai Pamer Kualitas Tingkat Tinggi Saat Persib Bantai PSBS di BRI Super League: Beberapa Hari Terakhir Benar-Benar Berat
- Jadwal Lengkap BRI Super League 2025/2026
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...