
Bola.net - Manajer Liverpool Jurgen Klopp menyebut penggunaan Video Assistant Referee (VAR) masih bisa ditingkatkan meski juga mengklaim teknologi itu tak akan bisa digunakan secara sempurna.
Kompetisi di Premier League belum berjalan setengah musim. Akan tetapi kontroversi yang muncul karena VAR sudah berulang kali muncul, bahkan sejak pekan-pekan awal.
Yang terbaru adalah di laga Liverpool vs Manchester City di Anfield. Saat itu Josep Guardiola merasa berang karena wasit mendiamkan dua handball Trent Alexander-Arnold di kotak terlarang.
Pekan sebelumnya, Liverpool yang juga jadi korban penggunaan VAR yang tak akurat. Saat melawan Aston Villa, sempat ada gol Roberto Firmino yang dianulir karena ketiaknya dianggap offside.
Pasrah
Jurgen Klopp seakan pasrah dan mengakui bahwa VAR memang masih ambyar. Akan tetapi menyebut penggunaannya jelas masih bisa ditingkatkan lagi.
"VAR bisa diperbaiki, bisa. [Tapi] Tidak akan pernah 100 persen akurat, semua orang tahu itu," serunya seperti dilansir Goal International.
"Tetapi ada beberapa hal yang tidak benar. Dengan VAR, handball, offside, jelas kita harus terus memperbaikinya," sambung Klopp.
Tak Perlu Sempurna
Klopp menambahkan, penggunaan VAR ini juga tidak akan sempurna. Namun demikian, ditegaskannya teknologi ini sebenarnya tak terlalu membutuhkan kesempurnaan.
"Ada ide bagus dari UEFA tentang bagaimana kita dapat memilah hal-hal dari wasit, sehingga semua orang terlibat di dalamnya," beber Klopp.
"Masih ada ruang untuk kesalahan. Hal-hal ini dilakukan oleh manusia dan tidak ada dari kita yang sempurna. Tidak ada yang meminta kesempurnaan, Anda hanya ingin memiliki keputusan yang tepat," tandas Klopp.
Setelah memimpin duel Liverpool vs Manchester City, Jurgen Klopp menghadiri acara konferensi para pelatih UEFA. Acara tersebut dihelat di Nyon, Swiss.
(goal international)
Baca Juga:
- Gara-Gara VAR, Manajer dan Pemain Papan Atas Bisa Tinggalkan Premier League
- Gol Mohamed Salah Offside, Fans Ini Beri Bukti Lewat VAR Pribadinya
- Tahun 2021, PSSI Ingin Terapkan VAR di Indonesia
- Keluhkan VAR, Para Manajer Premier League Inginkan Satu Perubahan Ini
- Juventus dan Inter Beda Pendapat Soal Kehadiran VAR di Serie A
- Kontroversi VAR (Lagi) dan Pelajaran Lain dari Duel Liverpool vs Manchester City
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 5 September 2025 23:48
Chelsea Coba Tikung MU untuk Perburuan Bintang Timnas Inggris Ini
-
Liga Inggris 5 September 2025 23:23
-
Liga Inggris 5 September 2025 23:01
Bintang Atletico Madrid Ini Masuk Daftar Belanja MU di Januari 2026
-
Liga Inggris 5 September 2025 19:50
Donnarumma, Sosok Kelas Dunia yang Dibutuhkan Guardiola di Posisi Penjaga Gawang
-
Liga Inggris 5 September 2025 15:11
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 07:08
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:25
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:14
-
Piala Dunia 6 September 2025 04:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:31
MOST VIEWED
- Grimsby Town Melanggar Aturan Pendaftaran Pemain, Manchester United Otomatis Lolos ke Carabao Cup?
- Alasan Manchester United Pilih Senne Lammens ketimbang Emi Martinez: Calon Pewaris Takhta Courtois!
- Cerita Kegagalan MU di Hari Terakhir Bursa Transfer: Donnarumma Memilih Man City, Gallagher Beda Kemauan!
- Sudah Tes Medis, Kenapa Transfer Marc Guehi ke Liverpool Malah Gagal di Menit Akhir?
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...