
Bola.net - Kevin De Bruyne membuktikan bahwa dia rela melakukan segalanya demi Manchester City. De Bruyne harus menyesuaikan gaya mainnya untuk memaksimalkan potensi tim.
Tidak bisa dimungkiri, De Bruyne adalah salah satu pemain terpenting Man City sekarang. Dia telah membantu tim meraih banyak gelar penting, termasuk 3 trofi Premier League.
Terkini, De Bruyne bicara soal ketangguhan Man City di era Pep Guardiola. Dia mengakui kedatangan Guardiola telah mendongkrak levelnya.
De Bruyne juga terus memaksa diri untuk bekerja lebih keras. Apa katanya?
Berlari semaksimal mungkin
De Bruyne memang dikenal dengan visi bermain dan kemampuan passing yang tinggi. Namun, baginya yang tidak kalah penting adalah kerja keras memberikan segalanya di lapangan. Dia termasuk gelandang kreatif yang paling banyak berlari.
"Saya kira orang-orang sudah memahami apa yang bisa saya lakukan dengan operan dan kreativitas saya. Namun, menurut saya, jika saya bermain buruk maka saya harus berlari paling banyak dan menekan lawan," ujar De Bruyne di dokumenter UEFA.
"Itu jadi contoh bagi pemain lainnya. Khususnya sekarang karena saya sudah lebih senior, lebih jadi pemimpin, orang-orang lebih melihat saya."
11-12 km
Singkatnya, De Bruyne tidak mau dikenal sebagai gelandang kreatif yang menunggu bola. Dia mau melakukan pekerjaan kotor demi tim, mengejar bola dan bekerja keras sepanjang pertandingan.
"Saya kira, rata-rata saya menempuh sekitar 11-12 kilometer per pertandingan. Saya tahu saya harus banyak berlari dan saya merasa saya cukup beruntung karena saya bisa berlari sejauh itu," lanjut De Bruyne.
"Terkadang Anda mengalami cedera minor, tapi itu lebih karena kelelahan setelah bermain banyak pertandingan secara beruntun dan karena jumlah lari saya, plus upaya menekan lawan dalam intensitas tinggi."
Korbankan diri demi tim
De Bruyne tahu betul kerja keras dan dedikasinya itu terkadang akan merugikan diri sendiri ketika tubuhnya tidak fit. Namun, baginya itulah harga yang harus dibayar demi tim.
"Terkadang cedera terjadi. TRerkadang saya harus mengorbankan diri dan tubuh saya untuk membantu tim yang sedang kesulitan, itu bukan masalah," tandas De Bruyne.
Sumber: UEFA
Jangan lewatkan ini Bolaneters!
- Ole Gunnar Solskjaer: Saya Tidak Peduli dengan Asis Paul Pogba
- Penilaian Wenger Soal Arsenal: Punya Potensi untuk Bangkit
- Jangan Dilepas Dulu, Chelsea! Romelu Lukaku Masih Butuh Timo Werner
- Pesan Elliott untuk Fans Liverpool: Saya Akan Kembali Lebih Kuat!
- Romelu Lukaku + Gelandang Bagus = Chelsea Bakalan Sulit Dihentikan!
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 22 Oktober 2025 22:31
Senne Lammens, Kiper Baru yang Kini Tak Tergantikan di Manchester United
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 22:04
Erling Haaland Lampaui Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol 12 Laga Beruntun!
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 21:08
-
Liga Inggris 22 Oktober 2025 15:28
Harry Maguire Siap Berkorban Banyak Demi Bertahan di Manchester United
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 09:00
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 08:55
-
Liga Italia 23 Oktober 2025 08:51
-
News 23 Oktober 2025 08:35
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 08:08
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 08:01
MOST VIEWED
- Faktor X di Balik Kemenangan MU: Ternyata Aksi Suporter Liverpool Juga Berpengaruh!
- Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV dan Vidio, 18-21 Oktober 2025
- Kemenangan Manis: Rapor Pemain MU saat Tundukkan Liverpool di Anfield
- Link Live Streaming & Jadwal Pertandingan Liverpool vs Manchester United di Liga Inggris, Hari Minggu 19 Oktober 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...