Scholes Tak Rela Garnacho Dijual: Takut Cetak 30 Gol untuk Klub Lain

Scholes Tak Rela Garnacho Dijual: Takut Cetak 30 Gol untuk Klub Lain
Alejandro Garnacho bertepuk tangan ke arah fans usai laga Athletic Bilbao vs Manchester United di leg pertama semifinal Liga Europa 2024/2025, Jumat (2/5/2025) dini hari WIB. (c) AP Photo/Miguel Oses

Bola.net - Paul Scholes mengungkapkan kekhawatirannya soal masa depan Alejandro Garnacho di Manchester United. Legenda Setan Merah itu takut sang winger bersinar di klub lain jika dijual.

Garnacho sempat dikaitkan dengan sejumlah klub besar pada bursa transfer Januari lalu. Manchester United disebut terbuka untuk menerima tawaran jika harganya cocok.

Chelsea menjadi salah satu klub yang tertarik mendatangkan Garnacho ke Stamford Bridge. Napoli juga memantau situasi sang pemain untuk memperkuat skuad mereka.

Manchester United dikabarkan membanderol Garnacho dengan harga 65 juta pounds (sekitar Rp1,35 triliun). Meski mahal, Chelsea diyakini belum menyerah dalam upaya merekrutnya.

1 dari 4 halaman

Kekhawatiran Scholes Terhadap Penjualan Garnacho

Kekhawatiran Scholes Terhadap Penjualan Garnacho

Alejandro Garnacho berduel dengan Nicolas Tagliafico dalam laga perempat final leg pertama Liga Europa antara Lyon vs Manchester United, Jumat (11/4/2025) dini hari WIB. (c) AP Photo/Thibault Camus

Paul Scholes secara terbuka mengaku cemas bila Manchester United memutuskan melepas Garnacho. Ia menilai keputusan itu akan menjadi kesalahan besar. 

Menurutnya, Garnacho berpotensi menjadi pemain kelas dunia jika diberi kesempatan. Ia bahkan memperkirakan Garnacho bisa mencetak 25 hingga 30 gol per musim di klub lain. 

"Saya khawatir dia akan dijual seharga 50-60 juta pounds karena alasan PSR. Itu kan sudah dirumorkan, bukan?" kata Scholes kepada TNT Sports.

"Saya takut dia akan mencetak 25 hingga 30 gol untuk klub lain, karena saya pikir dia memang sehebat itu.

Pertandingan Selanjutnya
Premier League Premier League | 14 September 2025
Man City Man City
22:30 WIB
Man United Man United
2 dari 4 halaman

Tantangan Gaya Bermain di Bawah Amorim

Tantangan Gaya Bermain di Bawah Amorim

Selebrasi Alejandro Garnacho usai menjebol gawang Leicester City (c) MUFC Official

Meski berbakat, Garnacho dinilai kesulitan beradaptasi dalam sistem Ruben Amorim. Formasi yang mengutamakan gelandang serang dianggap tidak cocok untuk winger murni.

Scholes mengakui Garnacho sering tampil frustrasi di lapangan. Namun di saat bersamaan, ia juga menjadi ancaman paling berbahaya bagi pertahanan lawan.

"Memaksanya masuk ke sistem Ruben Amorim mungkin akan sulit, saya kesulitan menemukan posisi ideal untuknya di sistem itu," ujarnya.

"Saya tidak ingin mereka menjualnya, saya benci memikirkannya, tapi saya pikir mereka bisa melakukannya. Saya tidak akan suka. Dia sering membuat frustrasi, tapi dia juga sering jadi ancaman terbesar Manchester United."

3 dari 4 halaman

Harapan dari Owen Hargreaves

Harapan dari Owen Hargreaves

Aksi Alejandro Garnacho dalam laga Liga Europa antara Real Sociedad vs Manchester United, Jumat (7/3/2025). (c) AP Photo/Miguel Oses

Mantan gelandang MU lainnya Owen Hargreaves juga memberikan pandangan soal Garnacho. Menurutnya, sang pemain adalah sosok yang tampil gemilang dalam momen-momen penting.

Hargreaves menilai Garnacho lebih cocok bermain di sisi sayap ketimbang di tengah. Ia menyebutnya sebagai pemain terbaik United dalam duel satu lawan satu.

"Saya pikir dia sangat spesial dan dia adalah pemain untuk momen-momen besar. Dia bisa menangani tekanan di klub ini," ungkapnya.

"Masalahnya adalah sistem Ruben Amorim lebih cocok untuk pemain nomor 10, sementara dia lebih bagus bermain di sayap dan menggiring bola — dia mungkin adalah pemain terbaik United untuk itu.

"Saya harap dia bertahan. Dia terlalu bagus untuk dilepas. Saya tidak akan pernah ingin klub menjualnya. Tapi sistemnya memang jadi masalah karena tidak cocok untuk beberapa pemain."

4 dari 4 halaman

Klasemen Premier League