Romelu Lukaku dan Paulo Dybala Calon Duet Mematikan di Serie A

Romelu Lukaku dan Paulo Dybala Calon Duet Mematikan di Serie A
Romelu Lukaku resmi bergabung dengan AS Roma (c) AS Roma Official

Bola.net - Keputusan AS Roma mendatangkan Romelu Lukaku dipuji oleh pelatih Azerbaijan, Giovanni de Biasi. Menurutnya, Lukaku akan menciptakan duet mematikan dengan Paulo Dybala di Serie A 2023/2024.

Pujian ini dilontarkan seiring dengan kekalahan Azerbaijan dari Belgia pada kualifikasi EURO 2024 Grup F (9/9/2023) WIb. Azerbaijan kalah tipis 0-1.

Lukaku sebenarnya tidak mencetak gol semata wayang tersebut, melainkan Yannick Carrasco (38’). Namun, Lukaku jadi starter sampai kemudian ditarik keluar di menit ke-66.

Kendati demikian, de Biasi justru memuji apa yang ditampilkan Lukaku sepanjang berada di lapangan. Pelatih kelahiran Italia terpukau dengan kemampuan sang penyerang.

1 dari 4 halaman

Keunggulan di Fisik

Keunggulan di Fisik

Selebrasi Paulo Dybala usai mencetak gol dalam laga Sevilla vs AS Roma di final Liga Europa 2022/2023, Kamis (1/6/2023) dini hari WIB. (c) AP Photo/Petr David Josek

Salah satu keunggulan Lukaku yang begitu menonjol di laga tersebut adalah fisiknya. De Biasi merasa kemampuannya tersebut sanggup menyuliktan pertahanan timnya.

“Dia menunjukkan karakteristiknya saat berhadapan dengan kami. Fisiknya, terutama kekuatannya sungguh luar biasa,” kata dia kepada Tuttomercatoweb.

“Lukaku merupakan transfer yang sangat bagus. Roma membutuhkan penyerang sepertinya. Dia dan Dybala dapat jadi duet mematikan,” imbuh de Biasi.

2 dari 4 halaman

Harus Sering Main

Apa yang disampaikan de Biasi belum bisa terlihat di awal. Pasalnya, Lukaku baru sekali bermain bersama Roma dan hanya berada di lapangan selama 19 menit.

Dia baru didatangkan dari Chelsea dengan status pinjaman jelang penutupan bursa transfer musim panas 2023.

“Dia hanya perlu untuk bermain secara berkelanjutan. Begitu dia mendapatkan performanya, dia akan sangat mematikan,” ucap de Biasi.

3 dari 4 halaman

Pernah Jadi Striker Ganas

Lukaku sebelumnya memang sempat jadi salah satu striker ganas di Serie A kala membela Inter Milan. Dia bersama Lautaro Martinez jadi duet yang ditakutkan oleh lawan-lawannya.

Namun dalam dua tahun terakhir, Lukaku mengalami penurunan performa yang signifikan.

Sumber: Tuttomercatoweb