
Bola.net - Raksasa teknologi Google kembali melakukan inovasi signifikan pada model kecerdasan buatan (AI) andalannya. Perusahaan baru saja meluncurkan pembaruan besar untuk Gemini 2.5 Flash.
Pembaruan ini dirancang secara strategis untuk meningkatkan fungsionalitas dan pengalaman pengguna secara menyeluruh. Tiga kapabilitas inti menjadi fokus utama dalam rilis terbaru ini.
Peningkatan tersebut mencakup kemampuan penalaran, format respons, hingga pemahaman visual. Tujuannya jelas: menjadikan Gemini sebagai alat yang lebih praktis dan andal dalam aktivitas sehari-hari.
Bagi pengguna umum, pembaruan ini menjanjikan bantuan yang lebih cerdas untuk tugas-tugas kompleks. Sementara bagi para pengembang, Google membuka akses ke versi pratinjau dengan kapabilitas yang lebih mumpuni.
Langkah ini menunjukkan keseriusan Google untuk tidak hanya memenangkan hati pengguna akhir, tetapi juga memperkuat fondasi ekosistem developer yang menjadi kunci dominasi di industri AI.
Penalaran Ditingkatkan untuk Tugas Kompleks
Salah satu fokus utama pembaruan ini adalah meningkatkan kapabilitas penalaran Gemini 2.5 Flash. Google menargetkan kemampuannya dalam menangani pertanyaan rumit, seperti yang sering ditemui dalam tugas akademis maupun profesional.
Model AI ini kini tidak hanya memberikan jawaban akhir, tetapi juga menyajikannya secara lebih terstruktur. Pengguna akan mendapatkan penjelasan langkah demi langkah yang logis dan mudah diikuti untuk memecah masalah yang kompleks.
"Google menyempurnakan cara kerja model ini agar mampu memecah materi yang rumit menjadi penjelasan yang lebih runtut, mudah dipahami, dan terstruktur," mengutip 9to5Google, Minggu (28/9/2025).
"Bukan cuma kasih jawaban singkat, tapi juga disertai penjelasan langkah demi langkah yang runtut, sehingga tugas sekolah bisa lebih mudah dipahami."
Penyajian Informasi Lebih Jelas dan Interaktif
Google juga memberikan perhatian khusus pada aspek visual dan penyajian data. Respons yang diberikan Gemini kini jauh lebih rapi dan terorganisir untuk mempermudah pemahaman informasi padat.
Tidak hanya itu, kemampuan dalam memahami input visual seperti gambar atau diagram juga ditingkatkan secara signifikan. Pengguna kini dapat berinteraksi dengan konten visual secara lebih mendalam untuk mengekstrak informasi.
"Sekarang, respons dari Gemini 2.5 Flash disusun dengan format yang lebih rapi, misalnya dengan tambahan header, poin-poin daftar, hingga tabel."
"Pengguna bisa memotret catatan tulisan tangan mereka, lalu meminta Gemini mengubah catatan itu menjadi kartu belajar (flashcards) secara otomatis."
Memperkuat Ekosistem Pengembang
Di luar pembaruan untuk pengguna umum, Google juga merilis versi pratinjau khusus untuk komunitas pengembang. Langkah ini sangat strategis untuk mendorong adopsi dan integrasi Gemini di berbagai aplikasi pihak ketiga.
Versi pratinjau ini mencakup Gemini 2.5 Flash dan Flash-Lite, yang masing-masing memiliki peningkatan spesifik. Keduanya kini sudah dapat diakses melalui platform AI Studio dan Vertex AI.
"Untuk Gemini 2.5 Flash versi preview, Google meningkatkan kemampuan penggunaan tools agar lebih efektif dalam aplikasi yang membutuhkan beberapa langkah sekaligus. Selain itu, versi ini juga dibuat lebih efisien dari sisi biaya."
"Sedangkan pada Flash-Lite, peningkatan utamanya ada pada kemampuan mengikuti instruksi dengan lebih baik, memberikan jawaban yang lebih singkat, dan menghasilkan transkripsi audio dan terjemahan yang lebih akurat."
Advertisement
Berita Terkait
-
News 15 November 2025 18:22Prostitusi Sesama Jenis Resahkan Masyarakat, Satpol PP Tangkap 2 Pria di Taman Daan Mogot
-
News 14 November 2025 15:56Babak Baru Berkshire: Warren Buffett Mundur, Siapkan Transfer Harta Senilai USD 149 Miliar
-
News 14 November 2025 13:43Stop Rujukan Berjenjang! Menkes Budi Sebut Sistem Saat Ini Bikin BPJS Tekor
-
News 13 November 2025 17:37Bahlil Respons Isu IUP Raja Ampat: Saya Belum Lahir Barang Itu Sudah Ada
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 16 November 2025 02:34 -
Piala Dunia 16 November 2025 02:23 -
Piala Dunia 16 November 2025 01:58 -
Piala Dunia 16 November 2025 01:16 -
Otomotif 15 November 2025 23:57 -
Bola Indonesia 15 November 2025 23:37
MOST VIEWED
- Bahlil Respons Isu IUP Raja Ampat: Saya Belum Lahir Barang Itu Sudah Ada
- Babak Baru Berkshire: Warren Buffett Mundur, Siapkan Transfer Harta Senilai USD 149 Miliar
- Siap-siap Terkesan! TikTok Awards Indonesia 2025 Tawarkan Konsep Baru
- Stop Rujukan Berjenjang! Menkes Budi Sebut Sistem Saat Ini Bikin BPJS Tekor
HIGHLIGHT
- 5 Pemain yang Harus Segera Ditarik dari Masa Pemin...
- Juventus Resmi Pecat Igor Tudor, Ini 5 Kandidat Pe...
- 7 Rekan Satu Tim di Timnas yang Pernah Bertikai He...
- 4 Striker Terbaik Versi Harry Kane, Nama Thierry H...
- Real Madrid Siap Cuci Gudang? 4 Pemain Ini Bisa Pe...
- 3 Pemain Terbaik Versi Zlatan Ibrahimovic: Messi N...
- Terancam Gagal ke Piala Dunia, 6 Pemain Inggris In...
















:strip_icc()/kly-media-production/medias/5409677/original/055060200_1762868297-1001160294.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5413908/original/039066900_1763210854-1000760793.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5413903/original/090194400_1763209758-1000558829.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5413899/original/090051800_1763208030-Jenazah_Korban_Longsor_Cibeunying_2.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5405920/original/095568200_1762504083-Situasi_SMAN_72_Jakarta.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5413860/original/017826100_1763205048-WhatsApp_Image_2025-11-15_at_17.44.52.jpeg)

