
Bola.net - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Roy Suryo, kembali mendukung Papua sebagai tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON) 2020. Dikatakan Roy, Papua masih memiliki waktu untuk mempersiapkan diri dengan baik.
Karena itu, pihaknya meminta agar memaksimalkan waktu yang ada, termasuk pengajuan anggaran baik melalui APBD maupun APBN.
"Kami akan kawal terus dan siap membantu apa yang diinginkan Papua. Kami juga berharap pembangunan venue bisa sesuai standar sarana olahraga yang sudah ditetapkan melalui Peraturan Pemerintah (PP). Kemenpora ingin pelaksanaan PON Papua nanti sukses dalam penyelenggaraan, prestasi dan administrasi," ungkap Roy Suryo.
Adapun alasan utama Papua sebagai tuan rumah PON, diterangkan Roy, supaya Provinsi-Provinsi di Tanah Air bisa merasakan kesempatan yang sama. Apalagi, Provinsi tersebut menyatakan kesiapannya menjadi tuan rumah yang baik.
"Kalau sepuluh atau dua puluh tahun lal, Papua belum siap, tapi sekarang sudah lebih maju dan transportasi menuju ke sana sudah banyak," tuturnya.
Gubernur Papua, Lukas Enembe, menambahkan jika pihaknya sudah mempersiapkan stadion megah yang akan dipakai untuk acara pembukaan dan penutupan.
Dilanjutkannya, akan membangun stadion utama di Sentani, Kabupaten Jayapura. Pemerintah setempat, juga sudah membahas Detailed Engineering Design (DED) terkait stadion tersebut.
"Setelah DED rampung, stadion bisa segera dibangun. Butuh waktu enam tahun untuk menyelesaikan pembangunan, sesuai dengan pelaksanaan PON pada 2020 mendatang," kata Lukas Enembe.
Lebih jauh dikatakannya, lahan yang ada di Sentani berdekatan dengan Bandara dan Danau Sentani. Stadion yang bakal dibangun juga lebih besar dari Stadion Mandala di Kota Jayapura yang memiliki kapasitas 40 ribu.
"Kalau di stadion utama buat acara seremonial PON, kapasitasnya lebih besar. Rencananya bisa menampung 55 ribu orang," imbuhnya.
Selain stadion utama, Pemprov Papua juga tengah membangun kompleks olahraga di Timika. Berbagai venue bakal tersedia di kompleks tersebut seperti sepak bola, renang, bulu tangkis, atletik, tenis dan basket.
"Kami menyiapkan dana Rp -8 triliun untuk membangun venue-venue. Dana tersebut, sudah termasuk bantuan dari pihak swasta," tuntasnya. (esa/mac)
Karena itu, pihaknya meminta agar memaksimalkan waktu yang ada, termasuk pengajuan anggaran baik melalui APBD maupun APBN.
"Kami akan kawal terus dan siap membantu apa yang diinginkan Papua. Kami juga berharap pembangunan venue bisa sesuai standar sarana olahraga yang sudah ditetapkan melalui Peraturan Pemerintah (PP). Kemenpora ingin pelaksanaan PON Papua nanti sukses dalam penyelenggaraan, prestasi dan administrasi," ungkap Roy Suryo.
Adapun alasan utama Papua sebagai tuan rumah PON, diterangkan Roy, supaya Provinsi-Provinsi di Tanah Air bisa merasakan kesempatan yang sama. Apalagi, Provinsi tersebut menyatakan kesiapannya menjadi tuan rumah yang baik.
"Kalau sepuluh atau dua puluh tahun lal, Papua belum siap, tapi sekarang sudah lebih maju dan transportasi menuju ke sana sudah banyak," tuturnya.
Gubernur Papua, Lukas Enembe, menambahkan jika pihaknya sudah mempersiapkan stadion megah yang akan dipakai untuk acara pembukaan dan penutupan.
Dilanjutkannya, akan membangun stadion utama di Sentani, Kabupaten Jayapura. Pemerintah setempat, juga sudah membahas Detailed Engineering Design (DED) terkait stadion tersebut.
"Setelah DED rampung, stadion bisa segera dibangun. Butuh waktu enam tahun untuk menyelesaikan pembangunan, sesuai dengan pelaksanaan PON pada 2020 mendatang," kata Lukas Enembe.
Lebih jauh dikatakannya, lahan yang ada di Sentani berdekatan dengan Bandara dan Danau Sentani. Stadion yang bakal dibangun juga lebih besar dari Stadion Mandala di Kota Jayapura yang memiliki kapasitas 40 ribu.
"Kalau di stadion utama buat acara seremonial PON, kapasitasnya lebih besar. Rencananya bisa menampung 55 ribu orang," imbuhnya.
Selain stadion utama, Pemprov Papua juga tengah membangun kompleks olahraga di Timika. Berbagai venue bakal tersedia di kompleks tersebut seperti sepak bola, renang, bulu tangkis, atletik, tenis dan basket.
"Kami menyiapkan dana Rp -8 triliun untuk membangun venue-venue. Dana tersebut, sudah termasuk bantuan dari pihak swasta," tuntasnya. (esa/mac)
Advertisement
Berita Terkait
-
Olahraga Lain-Lain 23 April 2020 13:27
PON Papua Ditunda Hingga Oktober 2021, Menpora Berikan Penjelasan
-
Bolatainment 21 April 2020 11:26
-
Olahraga Lain-Lain 5 Februari 2020 07:35
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:04
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 10:58
-
News 22 Oktober 2025 10:58
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 10:57
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 10:47
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 10:44
BERITA LAINNYA
-
olahraga lain lain 21 Oktober 2025 10:33
-
olahraga lain lain 16 Oktober 2025 15:26
-
olahraga lain lain 16 Oktober 2025 15:20
-
olahraga lain lain 16 Oktober 2025 09:41
-
olahraga lain lain 13 Oktober 2025 14:51
-
olahraga lain lain 7 Oktober 2025 18:49
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...