
Bola.net - - Pebalap Repsol Honda, Jorge Lorenzo mengakui bahwa menjalani proses adaptasi dengan RC213V bagaikan mengulang proses belajar yang pernah ia lakukan pada musim perdananya di Ducati pada 2017. Hal ini ia nyatakan kepada Crash.net menjelang MotoGP Jerez, Spanyol akhir pekan ini.
Sejak pertama kali mengendarai RCV pada November lalu, Lorenzo langsung nyaman dan tak menemukan masalah besar. Meski begitu, ia sadar bahwa demi menyamai performa Marc Marquez, bahkan Cal Crutchlow, perjalanannya masih panjang. Kini ia lega seluruh cederanya telah membaik, dan Jerez ia yakini bisa jadi titik balik.
"Motor ini membutuhkan gaya balap yang benar-benar berbeda, dan saya harus melewati proses yang sama seperti saat saya pindah ke Ducati, demi kompetitif di semua trek. Tadinya banyak hal negatif terjadi. Begitu banyak cedera selama 7 bulan. Saya tak bisa latihan 100%, tapi kini saya mulai kembali melakukannya," ujarnya.
Optimistis Kompetitif di Jerez
Lima kali juara dunia ini juga menyatakan bahwa ia dan timnya telah bekerja keras memperbaiki beberapa aspek motor yang bisa membantunya meraih hasil lebih baik. Didukung kondisi fisik yang lebih bugar, ia juga optimistis bisa tampil lebih kompetitif di Jerez.
"Kami telah memperbaiki hal yang bisa memberi saya keuntungan. Secara fisik, saya sangat kuat. Pergelangan tangan saya belum 100%, tapi sudah jauh lebih baik. Ini hanya soal menerjemahkan potensi jadi hasil baik. Layout Jerez bisa membantu, jadi di atas kertas, seharusnya akan baik-baik saja," ungkapnya.
Motor Sudah Dikirim ke Jepang
Lorenzo juga kini merasa lebih tenang usai Honda menemukan masalah pada RCV, yang membuatnya berhenti di pertengahan balap MotoGP Austin. Menurutnya, motor tersebut telah melalui proses analisa oleh para teknisi Honda di Jepang, dan pabrikan Sayap Tunggal berjanji masalah elektronik ini takkan terjadi lagi.
"Usai balap, motor itu dikirim ke Jepang untuk dicari masalahnya. Tampaknya masalah ini pernah terjadi, dan mereka mengubah sesuatu pada elektronik demi mencegah masalah ini terjadi lagi. Saya tak bisa memberi informasi detail. Saya hanya bisa bilang ini adalah masalah elektronik, dan saya tak mematikannya dengan sengaja," pungkas Por Fuera.
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 21 Oktober 2025 16:08
Mengenal Diogo Moreira, Rider Muda Asal Brasil yang Jadi Rookie Honda di MotoGP 2026
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:22
Jadwal Live Streaming MotoGP Malaysia 2025 di Vidio, 24-26 Oktober 2025
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:22
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 05:00
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:38
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:25
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:22
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:19
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:12
MOST VIEWED
- Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2025
- Para Pemenang Baru di MotoGP 2025: Semuanya dari Tim Satelit, Termasuk Raul Fernandez
- Pecco Bagnaia Jeblok Lagi di MotoGP Australia, Ngaku Mending Kecelakaan Ketimbang Finis Terakhir
- Kaget Bisa Podium di MotoGP Australia, Marco Bezzecchi Malah Salip Pecco Bagnaia di Klasemen Pembalap
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...