
Bola.net - General Manager Ducati Corse, Gigi Dall'Igna, bangga tiga ridernya, yakni Johann Zarco, Jack Miller, dan Pecco Bagnaia, sama-sama punya kans merebut gelar MotoGP 2021. Meski begitu, lewat GPOne, Kamis (17/6/2021), Dall'Igna mengaku ogah jemawa karena musim balap kali ini masih sangat panjang.
Tujuh seri telah berlalu, dan Ducati kini menjadi pabrikan dengan koleksi podium terbanyak. Mereka sukses merebut 11 podium lewat empat rider berbeda. Mereka pun selalu punya wakil di podium, uniknya kecuali di Mugello, sirkuit yang mereka menangi beruntun pada 2017, 2018, dan 2019 lewat Andrea Dovizioso dan Jorge Lorenzo.
Dall'Igna kecewa Ducati gagal menang di trek tersebut, ketika Bagnaia punya kesempatan besar namun gagal finis akibat tak fokus usai meninggalnya Jason Dupasquier. Meski begitu, Dall'Igna mengaku tetap bangga atas kinerja Bagnaia, Zarco, dan Miller sejauh ini, walau tak mau mereka terbebani target gelar.
Tiga Rider Punya Kans Sama Besar
"Pecco menjalani balapan tak beruntung di Mugello dan di Barcelona ia tak bersinar, meski saya sangat puas atas kinerjanya. Saat ini, ketiga rider kami punya kesempatan untuk membawa pulang hasil maksimal. Pada akhir tahun nanti, kita lihat situasi mereka. Lebih baik memikirkan balapan demi balapan saja," ujar Dall'Igna.
Menjelang MotoGP Jerman, pria yang juga eks Direktur Teknis Aprilia ini menyadari bahwa Sachsenring bukanlah trek terbaik Ducati. Sejak 2003, mereka hanya mampu lima kali naik podium dan sekali menang di trek tersebut. Namun, ia tetap yakin Ducati bisa tampil baik, seperti yang mereka buktikan di Jerez.
"Tenaga mesin tak terlalu berarti di Sachsenring, seperti halnya di Jerez. Saya tak pernah bikin prediksi, mengingat sangat mudah untuk salah. Di atas kertas, trek ini bukan trek favorit kami, meski kami bisa kompetitif di beberapa trek lain. Namun, saya ingin memulai pekan balap dengan positif," ungkapnya.
Lebih 'Australia' Ketimbang Jack Miller
Mengingat Jerez dimenangi oleh Miller, ada kesempatan bagi rider Australia itu untuk menang lagi di Sachsenring, bahwa ia sendiri mengaku trek ini tak terlalu bersahabat dengannya. Andai Miller berhasil menang lagi, Dall'Igna pun berjanji akan ikut 'shoey', alias minum sampanye dari sepatu bot Miller.
"Sudah jelas saya mau minum dari sepatunya kalau ia menang lagi. Saya ini lebih 'Australia' ketimbang dia. Sebuah kemenangan memang harus dirayakan dan memang harus dilakukan dengan cara terbaik," pungkas Dall'Igna, yang bergabung dengan Ducati Corse pada akhir 2013 lalu.
Saat ini, Zarco, Miller, dan Bagnaia tengah menduduki peringkat kedua, ketiga, dan keempat pada klasemen pembalap, masing-masing dengan koleksi 101, 90, dan 88 poin. Mereka berada di belakang Fabio Quartararo (Yamaha) yang ada di puncak dengan koleksi 115 poin.
Sumber: GPOne
Video: Momen-Momen Menarik di MotoGP Catalunya 2021
Baca Juga:
- Gigi Dall'Igna: Ducati Takkan Perlakukan Franco Morbidelli Seperti Yamaha
- Risiko Lebih Tinggi, Para Rider MotoGP Enggan Balapan di Sirkuit Jalanan
- Alex Rins Coba Balapan di MotoGP Jerman Usai Cedera Tangan
- Jack Miller: MotoGP Olahraga Egois, Rider Harus Bahagiakan Diri Sendiri
- Miller-Bagnaia Tetap Pede Jelang Sachsenring Meski Tak Cocok untuk Ducati
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 5 September 2025 16:42
Hasil FP1 MotoGP Catalunya 2025: Pedro Acosta dan Johann Zarco Memimpin
-
Otomotif 4 September 2025 16:12
Daftar Pembalap MotoGP 2026: Yamaha Pertahankan Jack Miller di Pramac Racing
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:21
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:15
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:06
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:03
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:01
-
Liga Italia 6 September 2025 07:50
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...