
Bola.net - Pembalap Barni Spark Racing Team WorldSBK yang juga eks rider Ducati Team di MotoGP, Danilo Petrucci, yakin Gigi Dall'Igna bakal berusaha keras menandemkan Marc Marquez dan Pecco Bagnaia musim depan. Menurutnya, Dall'Igna takkan mungkin rela melepaskan Marquez ke pabrikan lain.
Petrucci membela Ducati sejak 2015, empat tahun bersama Pramac dan dua tahun bersama tim pabrikan. Kini ia masih membela Ducati di WorldSBK. Alhasil, ia tahu benar cara kerja Dall'Igna, yang menjadi General Manager Ducati Corse sejak akhir 2013 dan membantu mereka meraih dua gelar dunia.
Lewat GPOne pada Sabtu (4/5/2024), Petrucci pun yakin bahwa Dall'Igna akan mendepak Enea Bastianini dan memboyong Marquez ke Ducati Lenovo Team pada 2025. Meski begitu, ada beberapa kendala yang mungkin akan mengganjal kesuksesan misi Dall'Igna ini.
Berfirasat Marc Marquez Gantikan Enea Bastianini
Salah satu kendala itu adalah fakta bahwa Monster Energy merupakan co-sponsor Ducati Lenovo Team, sementara Marquez dikenal sebagai atlet Red Bull sepanjang kariernya, bahkan sampai sekarang. Namun, Petrucci yakin Dall'Igna akan berusaha mencari jalan keluarnya.
"Saya tidak punya info orang dalam, tetapi saya punya firasat bahwa orangnya adalah Marc. Entah apakah akan ada masalah terkait sponsor minuman berenergi, tetapi dari yang saya pahami, yakni hal yang bakal saya sayangkan untuk Enea, Gigi takkan membiarkan rider seperti Marc lolos," ujar 'Petrux'.
Menurut rider Italia ini, Dall'Igna salah satu sosok yang akan menghalalkan segala cara untuk mewujudkan keinginannya demi membantu Ducati juara. "Ia membawa Ducati menuju kemenangan, karena ia tegas dalam metode mencari alasan-alasan untuk meraih targetnya," ungkapnya.
Sebut Gigi Dall'Igna Berjasa Besar bagi Ducati
Sikap Dall'Igna yang keras ini juga sempat diduga sebagai salah satu penyebab perpisahan yang tidak baik-baik antara Ducati dan Andrea Dovizioso pada akhir 2020, begitu pula kepindahan Petrucci ke Tech 3 KTM Factory Racing pada 2021. Namun, Petrucci sangat memaklumi ambisi Dall'Igna untuk menang.
"Gigi bisa jadi menyenangkan dan tidak menyenangkan, tetapi dia membuat Ducati menjadi tim panutan di MotoGP. Mengetahui cara berpikirnya, saya rasa Gigi ingin tahu apa yang bisa dilakukan rider seperti Marc di atas motornya," pungkas pembalap yang juga pemenang etape Reli Dakar 2022 ini.
Sebagai catatan, kontrak Marquez dengan Gresini Racing hanya berdurasi setahun dan akan habis akhir musim nanti. Untuk mendapatkan kursi kedua di Ducati Lenovo Team, Marquez tak hanya harus bersaing dengan Bastianini, melainkan juga rider Prima Pramac Racing, Jorge Martin.
Sumber: GPOne
Baca Juga:
- Valentino Rossi Merasa Tanggung Jawab Soal Karier Marco Bezzecchi: Dia Punya Potensi Besar
- 6 Hal yang Wajib Kamu Tahu Soal Regulasi Teknis Terbaru MotoGP 2027
- Link Live Streaming MotoGP Prancis 2024 di SPOTV dan Vidio, 10-12 Mei 2024
- Tak Cuma Aprilia: Maverick Vinales Ngaku Dapat Tawaran Menarik dari Tim Lain
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 22 Oktober 2025 15:28
Harry Maguire Siap Berkorban Banyak Demi Bertahan di Manchester United
LATEST UPDATE
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 16:12
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 16:09
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 15:57
-
News 22 Oktober 2025 15:50
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 15:48
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 15:41
MOST VIEWED
- Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Seri Australia di Phillip Island
- Profil Raul Fernandez, Pemenang Terbaru MotoGP yang Terlambat Berkarier dan Sempat Benci Balap Motor
- Sejarah Baru MotoGP! Kini Semua Tim Peserta Sudah Pernah Cicipi Kemenangan, Siapa Saja Penyumbangnya?
- Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...