
Bola.net - - Pembalap Alma Pramac Racing, Danilo Petrucci punya kisah yang cukup unik soal perjalanan karirnya di Grand Prix. Berasal dari arena FIM Superstock 1000 dan sempat tampil di papan bawah pada tahun-tahun pertamanya di MotoGP, rider Italia ini malah bakal membela tim pabrikan Ducati Corse tahun depan.
Usai menduduki peringkat runner up di FIM Superstock 1000 pada 2011, Petrucci pindah ke MotoGP pada 2012. Membela IodaRacing dan mengendarai motor CRT, tiga tahun pertama Petrux begitu berat. Pada awal 2014, ia bahkan sempat mempertimbangkan untuk pensiun dini.
Niatan ini ia tinggalkan usai ia digaet Pramac pada 2015. Sejak itu pula ia mengendarai Ducati Desmosedici dan mengalami peningkatan performa, meraih podium pertamanya di Inggris. Usai memenangi kompetisi internal dengan Scott Redding pada 2016, Petrucci berhak mengendarai Desmosedici GP17 pada 2017, yang sama persis dengan milik Andrea Dovizioso dan Jorge Lorenzo.
Terbuncit Sampai Pabrikan
Dengan GP17, rider Italia ini menggebrak dengan meraih empat podium. Ia bahkan nyaris merebut kemenangan di Belanda dan San Marino, sebelum dikalahkan oleh Valentino Rossi dan Marc Marquez di lap terakhir. Tahun ini, ia telah merebut satu podium dan dinyatakan sebagai pengganti Lorenzo di Ducati Corse tahun depan.
"Ducati mengenal saya dengan baik. Ini tahun keempat saya bersama mereka, hubungan kami baik. Hal penentu saya ke tim pabrikan adalah perkembangan saya. Saat tiba di MotoGP, saya selalu terbuncit di sesi latihan, kualifikasi dan balap. Kini saya malah mengendarai motor pabrikan, walau di tim berbeda, tapi saya meraih hasil baik," ujarnya kepada Corriere della Sera.
Kontrak Setahun
Uniknya, Petrucci menolak tawaran Ducati yang hendak memberi kontrak dua tahun. Rider 27 tahun ini menekankan bahwa dirinyalah yang meminta Ducati memberikan kontrak berdurasi satu tahun. Petrucci mengaku tak ingin terlalu terbebani oleh statusnya sebagai rider pabrikan yang diharapkan terus melaju di papan atas.
"Masa 'magang' saya masih berlanjut, itulah alasan saya hanya mau kontrak setahun. Saya belum menang, tapi saya tetap bekerja keras demi itu. Andai saja Anda tahu seberapa lama saya duduk di depan komputer untuk mempelajari semua data, memahami garis balap dan cara mengendalikan gas... Pada hari Sabtu di Mugello, saya masih di garasi sampai pukul 8.00 malam. Saya sampai kelelahan," ungkapnya.
Ikuti Jejak Idola
Petrucci pun mengaku bangga dirinya juga bakal mengikuti jejak sang idola, Loris Capirossi. Petrucci mengaku telah mengidolakan eks rider MotoGP tersebut sejak anak-anak, mengingat ayahnya merupakan salah satu anggota tim Capirex di kancah Grand Prix. Perlu diingat, Capirossi merupakan salah satu ikon Ducati, yang membela mereka pada 2003-2007.
"Waktu kecil saya ingin jadi Loris Capirossi. Dialah Superman saya. Tapi di kehidupan nyata, saya ingin menjadi Danilo Petrucci. Meski begitu, saya masih menjadikan Loris panutan, karena saya juga telah lama membela Ducati dan mendukung Loris sejak saya masih anak-anak, mengingat ayah sayalah yang mengendarai truk tim Loris," pungkas Petrucci.
MotoGP Belanda 2018
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 21 Oktober 2025 16:08
Mengenal Diogo Moreira, Rider Muda Asal Brasil yang Jadi Rookie Honda di MotoGP 2026
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:22
Jadwal Live Streaming MotoGP Malaysia 2025 di Vidio, 24-26 Oktober 2025
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:22
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:07
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:06
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:05
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:04
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:03
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:02
MOST VIEWED
- Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Seri Australia di Phillip Island
- Profil Raul Fernandez, Pemenang Terbaru MotoGP yang Terlambat Berkarier dan Sempat Benci Balap Motor
- Sejarah Baru MotoGP! Kini Semua Tim Peserta Sudah Pernah Cicipi Kemenangan, Siapa Saja Penyumbangnya?
- Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...