
Bola.net - - Manajer Tim Suzuki Ecstar, Davide Brivio mengaku bangga melihat pebalapnya, Alex Rins berhasil meraih kemenangan di MotoGP Austin, Texas akhir pekan lalu, terlebih karena Rins berhasil mengalahkan rider Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi. Hal ini disampaikan Brivio kepada La Gazzetta dello Sport.
Ini merupakan kemenangan perdana Rins di MotoGP, sekaligus kemenangan pertama Suzuki sejak Seri Inggris 2016 lewat Maverick Vinales. Uniknya, Rins mengalahkan Rossi, rider yang pernah lama bekerja sama dengan Brivio. Brivio lah orang paling berjasa dalam bergabungnya Rossi ke Yamaha pada 2004 silam. Hingga kini, keduanya berteman sangat baik meski berbeda tim.
"Saya akui, bertarung dengan Vale terasa spesial, tapi rivalitas kami sehat, meski tiap orang pasti memikirkan dirinya sendiri. Usai 'peperangan', kami saling berpelukan, begitu juga dengan semua orang Yamaha yang pernah lama bekerja sama dengan saya. Vale berkali-kali tampil sangat baik, tapi kali ini momen kami. Saya rasa ia tahu rasanya dalam situasi itu," ujar Brivio.
Kagum Motivasi Rossi
Brivio, yang merupakan eks manajer tim Yamaha Factory Racing, mengaku kerap kagum pada motivasi dan performa Rossi yang masih sangat kompetitif, meski sudah menginjak usia 40 tahun. Ia juga menyebut bahwa pertarungan dengan Rossi akan menjadi pelajaran penting bagi Rins yang masih berusia 23 tahun.
"Vale tak ada hentinya mengejutkan saya, begitu juga banyak orang lainnya. Kami sangat mengagumi semangat dan motivasinya yang tak terbatas. Bertarung dengan Vale seperti ini adalah ujian kedewasaan bagi Alex, karena kita semua tahu betapa sulitnya melawan Vale," ungkapnya.
Belum Mau Bicara Gelar untuk Rins
Di lain sisi, Brivio yakin masih terlalu dini untuk menyebut Rins sebagai kandidat juara dunia, meski Rossi, Marc Marquez, dan Jack Miller menyebut bahwa rider Spanyol tersebut akan menjadi ancaman besar dalam perebutan gelar.
"Saya rasa terlalu dini bicara gelar, dan tak ada gunanya bicara sekarang. Kini kami akan pergi ke Jerez dan persaingan yang sesungguhnya bakal dimulai di sana. Para rival bakal sangat kuat, kami harus bertahan di posisi 5-6 besar dan mengambil semua peluang," pungkasnya.
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 21 Oktober 2025 16:08
Mengenal Diogo Moreira, Rider Muda Asal Brasil yang Jadi Rookie Honda di MotoGP 2026
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:22
Jadwal Live Streaming MotoGP Malaysia 2025 di Vidio, 24-26 Oktober 2025
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:22
LATEST UPDATE
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 23:27
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 23:10
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 23:08
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 22:58
-
Asia 22 Oktober 2025 22:57
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 22:48
MOST VIEWED
- Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Seri Australia di Phillip Island
- Profil Raul Fernandez, Pemenang Terbaru MotoGP yang Terlambat Berkarier dan Sempat Benci Balap Motor
- Sejarah Baru MotoGP! Kini Semua Tim Peserta Sudah Pernah Cicipi Kemenangan, Siapa Saja Penyumbangnya?
- Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...