
Bola.net - Jorge Martin heran sekaligus takjub melihat dua rivalnya di MotoGP 2023, Pecco Bagnaia dan Marco Bezzecchi, mampu menjaga persahabatan meski sedang saling memperebutkan gelar dunia. Pembalap Prima Pramac Racing ini yakin dirinya takkan bisa melakukan hal yang sama.
Martin tadinya merupakan teman dekat Bagnaia, terutama ketika mereka bertandem membela Aspar Mahindra di Moto3 2015 dan 2016. Meski Bagnaia punya hubungan erat dengan para anggota VR46 Riders Academy, ia juga berkawan baik dengan Martin karena kerap menghabiskan waktu bersama.
Namun, jalan mereka berpisah pada 2017, ketika Bagnaia naik ke Moto2 bersama Sky Racing VR46, sementara Martin bertahan di Moto3 bersama Gresini Racing. Mereka baru berpapasan lagi ketika Martin menyusul Bagnaia ke MotoGP pada 2021 lalu. Kini, bersama Bezzecchi, keduanya berebut gelar dunia.
Sulit Berteman Saat Berebut Gelar Dunia
"Saya rasa Pecco rider yang baik. Dulu, kami menghabiskan banyak waktu bersama. Kami tidur di kamar yang sama selama dua tahun. Jadi, kami punya hubungan yang baik. Namun, sudah jelas jika Anda memperebutkan gelar, situasi jadi lebih sulit," ujar Martin via MotoGP.com, Kamis (24/8/2023).
Saat ini, Bagnaia ada di puncak klasemen pembalap, sementara Martin dan Bezzecchi membuntuti di peringkat 2 dan 3. Ketiganya kerap menjalani pertarungan sengit di lintasan. Sejauh ini, mereka memang tak pernah cekcok, tetapi Martin takjub melihat hubungan dekat Bagnaia dan Bezzecchi.
Merasa Tak Bisa Tiru Hubungan Bagnaia-Bezzecchi
Bagnaia dan Bezzecchi sendiri sudah berteman sejak 'Bez' bergabung di VR46 Riders Academy pada 2015. Keduanya mengaku punya hubungan paling dekat ketimbang dengan anggota lainnya. Alhasil, meski kerap saling mengalahkan di trek, mereka tak pernah mengalami perselisihan serius.
"Saya tak tahu bagaimana Pecco dan Marco bisa mengendalikan pertemanan mereka. Mereka bisa bertarung sengit, dan keesokan harinya hubungan mereka tetap sama. Pasalnya, bagi saya, hal macam itu mungkin bakal lebih sulit," tutup Martin.
Sumber: MotoGP
Baca juga:
- Jorge Martin Ultimatum Ducati, Bakal Pindah Tim Jika Talentanya Tak Dihargai
- MotoGP 2024 Berpotensi Hanya Diramaikan Satu Rookie, Pedro Acosta Tak Ada Lawan
- Jorge Martin Senang Kini Buru Gelar Dunia Tanpa Diusik Team Order Ducati
- Tebar Ancaman, Jorge Martin: Kini Pecco Bagnaia Tahu Saya Salah Satu yang Terkuat
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 23:08
Dean Huijsen Beri Sinyal Comeback di El Clasico Kontra Barcelona
-
Asia 22 Oktober 2025 22:57
Hasil AFC Champions League Two: Tanpa Ronaldo, Al Nassr Tetap Perkasa di India
-
Liga Inggris 22 Oktober 2025 22:31
Senne Lammens, Kiper Baru yang Kini Tak Tergantikan di Manchester United
LATEST UPDATE
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 23:27
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 23:10
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 23:08
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 22:58
-
Asia 22 Oktober 2025 22:57
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 22:48
MOST VIEWED
- Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Seri Australia di Phillip Island
- Profil Raul Fernandez, Pemenang Terbaru MotoGP yang Terlambat Berkarier dan Sempat Benci Balap Motor
- Sejarah Baru MotoGP! Kini Semua Tim Peserta Sudah Pernah Cicipi Kemenangan, Siapa Saja Penyumbangnya?
- Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...