
Bola.net - Kapten Timnas Italia, Gianluigi Donnarumma, menunjukkan mental juara yang sesungguhnya. Ia berhasil bangkit dari blunder fatal untuk menjadi pahlawan kemenangan Azzurri atas Israel.
Pekan ini menjadi sebuah rollercoaster emosi bagi sang penjaga gawang. Kesalahan saat melawan Estonia sempat menjadi sorotan, namun ia menjawabnya dengan performa kelas dunia di laga berikutnya.
Kini, dengan tiket play-off di tangan, Donnarumma berbicara blak-blakan. Ia mengungkap cara mengatasi tekanan, penyesalan terbesarnya, dan keyakinan mutlak untuk membawa Italia ke Piala Dunia 2026.
Ini adalah kisah tentang penebusan, kepemimpinan, dan janji seorang kapten yang siap menghadapi jalan terjal di depan mata.
Blunder yang Cepat Dilupakan

Momen tak mengenakkan dialami Donnarumma saat Italia menang 3-1 atas Estonia pekan lalu. Ia sempat gagal mengantisipasi umpan silang sederhana yang untungnya tidak berakibat fatal.
Namun, sebagai kiper kelas dunia, ia tahu persis cara menghadapi kesalahan. Donnarumma mengaku langsung melupakan insiden tersebut berkat dukungan dari rekan setim dan pelatih.
"Kesalahan bisa terjadi, itu adalah bagian dari permainan, untungnya kami sudah unggul 3-0 saat itu terjadi," ujar Donnarumma kepada Sky Sport Italia.
"Saya berhasil melupakannya dengan cepat, juga berkat rekan-rekan setim dan pelatih," sambungnya.
Penebusan Sempurna Lawan Israel

Donnarumma membayar lunas kesalahannya dengan penampilan gemilang saat Italia menaklukkan Israel 3-0. Ia melakukan dua penyelamatan krusial dari serangan balik yang berbahaya.
Performa solidnya menjadi kunci keberhasilan Azzurri mencatatkan clean sheet. Ia mengaku sangat puas karena tim menunjukkan determinasi tinggi untuk menjaga gawangnya tidak kebobolan.
"Saya sepenuhnya berkonsentrasi pada pertandingan ini, saya senang dengan kerja yang dilakukan oleh tim. Setiap laga sekarang terasa rumit," katanya.
"Kami sangat bertekad untuk menjaga gawang tidak kebobolan dan itu membuat saya senang," tegas Donnarumma.
Penyesalan Terbesar di Masa Lalu
Di tengah performa apiknya, Donnarumma menyimpan satu penyesalan besar. Ia mengaku masih sering teringat kekalahan telak 3-0 dari Norwegia di era pelatih sebelumnya.
Kekalahan itulah yang pada akhirnya membuat Italia harus kembali menempuh jalur play-off. Ia berharap bisa memutar waktu dan mengulang pertandingan tersebut.
"Saya tadi berbicara dengan tim, Anda tidak boleh salah dalam satu pertandingan pun sekarang, atau Anda akan langsung berakhir di play-off," ungkapnya.
"Tentu saja, saya akan senang sekali jika bisa memainkan laga itu lagi, karena kami seperti tim yang berbeda, kami benar-benar berantakan," sesal Donnarumma.
Keyakinan Penuh Menatap Masa Depan
Meski ada penyesalan, Donnarumma menegaskan bahwa fokus tim saat ini adalah menatap ke depan. Ia percaya Italia memiliki peluang besar untuk lolos melalui babak play-off.
Sebagai kapten, ia menyuntikkan optimisme dan keyakinan penuh kepada skuad. Ia yakin Azzurri memiliki kekuatan yang cukup untuk mengamankan tiket ke Piala Dunia 2026.
"Sekarang kami harus melihat ke depan, karena kami punya peluang besar," ujarnya.
"Saya yakin ini adalah tim yang kuat dan saya yakin kami akan sampai ke Piala Dunia," pungkas Donnarumma.
Jangan Sampai Ketinggalan ini Bolaneters!
- Daftar 9 Negara Afrika yang Lolos Otomatis ke Piala Dunia 2026: Dari Tim Langganan hingga Debutan
- Jalur Neraka Timnas Italia Menuju Piala Dunia 2026: Kutukan Playoff dan Trauma Masa Lalu
- Arab Saudi dan Qatar Lolos Langsung Piala Dunia 2026, Kontroversi pun Dilupakan
- Diimbangi Trinidad dan Tobago, Timnas Curacao Eks Asuhan Patrick Kluivert Tertahan ke Piala Dunia 2026
- Update Daftar Negara yang Sudah Lolos ke Piala Dunia 2026: Inggris Jadi Tim Eropa Pertama yang Pastikan Tiket
Advertisement
Berita Terkait
-
Piala Dunia 28 November 2025 14:24Polemik Penghapusan Sanksi Ronaldo: FIFA Terancam Digugat Menjelang Piala Dunia
-
Piala Dunia 28 November 2025 10:37FIFA Terancam Digugat Soal Penghapusan Sanksi Cristiano Ronaldo di Piala Dunia 2026
-
Piala Dunia 26 November 2025 09:09FIFA Rilis Pembagian Pot Undian Piala Dunia 2026: Tuan Rumah Auto Masuk Pot 1
-
Piala Dunia 26 November 2025 00:53Ronaldo Bebas Hukuman di Piala Dunia 2026 Usai Kartu Merah Lawan Irlandia
-
Bola Indonesia 22 November 2025 11:37Ini Alasan Timur Kapadze Ogah jadi Asisten Cannavaro, dan Kode untuk PSSI
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 2 Desember 2025 14:27 -
Liga Inggris 2 Desember 2025 14:26 -
Liga Inggris 2 Desember 2025 14:08 -
Liga Italia 2 Desember 2025 14:07 -
Liga Spanyol 2 Desember 2025 13:46 -
Bulu Tangkis 2 Desember 2025 13:45
BERITA LAINNYA
-
piala dunia 28 November 2025 14:24 -
piala dunia 28 November 2025 10:37 -
piala dunia 28 November 2025 10:19 -
piala dunia 26 November 2025 09:09 -
piala dunia 26 November 2025 00:53 -
piala dunia 21 November 2025 16:42
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 7 Pemain dengan Jumlah Assist Terbanyak Sepanjang ...
- 10 Pemain Termuda Sepanjang Sejarah Liga Champions...
- 4 Calon Pengganti Benjamin Sesko di Manchester Uni...
- 8 Penendang Penalti Terbaik Sepanjang Masa di Prem...
- Nasib Penggawa Inter Milan Peraih Treble 2010: Dar...
- 3 Pemain Terbaik Versi Zlatan Ibrahimovic: Messi N...
- Terancam Gagal ke Piala Dunia, 6 Pemain Inggris In...















:strip_icc()/kly-media-production/medias/5430271/original/076623400_1764657970-Evakuasi_banjir_di_Aceh.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5334601/original/017172600_1756721964-20250901-Yakult-HEL_5.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/969755/original/097467900_1440748314-Tambang.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5390010/original/080264300_1761218181-Menhut_Raja_Juli.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5430185/original/045142700_1764654479-0e22ecdc-3449-401d-8718-2ba7f558f9a9.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5430165/original/062156300_1764653881-Korban_banjir_Sumatera.png)
