Direktur Barcelona Akui Kesalahan Fatal dalam Kasus Vitor Roque

Direktur Barcelona Akui Kesalahan Fatal dalam Kasus Vitor Roque
La Liga 2023/2024: Selebrasi gol Vitor Roque dalam laga Alaves vs Barcelona di pekan 23 (c) AP Photo/Alvaro Barrientos

Bola.net - Vitor Roque sempat dianggap sebagai salah satu prospek paling menjanjikan di sepak bola Brasil ketika didatangkan Barcelona dari Athletico Paranaense pada 2023. Namun, ekspektasi tinggi yang mengiringi kedatangannya tidak pernah benar-benar terwujud di Camp Nou.

Roque hanya tampil 16 kali, kemudian dipinjamkan ke Real Betis, dan akhirnya dilepas ke Palmeiras. Pemain muda ini bahkan tidak pernah benar-benar diingat sebagai bagian dari sejarah Barcelona.

Dalam wawancara terbaru, direktur olahraga Barcelona, Deco, menyampaikan penyesalan mendalam atas cara Roque diperlakukan klub. Ia menilai momen kedatangan dan tekanan besar di Barca membuat Roque sulit berkembang optimal.

Kini, Roque mulai menemukan kembali ketenangan di Palmeiras, meski perjalanannya untuk kembali ke puncak masih panjang. Ia mencetak tiga gol dalam 19 pertandingan sejak kepindahannya dan tampil sebagai starter dalam laga Club World Cup melawan Chelsea.

1 dari 2 halaman

Penyesalan Deco terhadap Situasi Roque

Berbicara kepada Mundo Deportivo, Deco mengakui keputusan membawa Roque di tengah musim 2023 bukan langkah yang ideal. "Saya sangat menyesal untuknya," ucapnya dengan penuh penyesalan.

Deco menilai tekanan besar sebagai pemain muda di Barcelona tidak mampu diatasi Roque setelah awal yang menjanjikan. Beban ekspektasi yang terlalu tinggi justru menjadi bumerang bagi perkembangan kariernya.

Menurut Deco, waktu kedatangan Roque sangat memengaruhi performa dan adaptasinya. Jika datang di awal musim ini, dengan pelatih fisik baru dan suasana yang lebih segar, hasilnya mungkin akan berbeda.

Kini, ia berharap Roque bisa memulihkan kepercayaan diri di Palmeiras. Lingkungan yang lebih familiar dan tekanan yang lebih rendah diharapkan dapat membantu pemain muda ini bangkit kembali.

Deco juga menyayangkan bahwa proyek jangka panjang yang dirancang untuk Roque tidak berjalan seperti yang diharapkan. Ia mengakui kegagalan tersebut bukan sepenuhnya kesalahan sang pemain, melainkan juga klub yang tidak memberikan fondasi stabil.

2 dari 2 halaman

Kepindahan ke Palmeiras dan Masa Depan Roque

Kepindahan ke Palmeiras dan Masa Depan Roque

Ekspresi Vitor Roque usai membobol gawang Leganes (c) Real Betis Official

Proses transfer Roque ke Palmeiras senilai 25 juta euro sempat dipersulit oleh La Liga dan Federasi Sepak Bola Spanyol. Berbagai regulasi administratif menjadi hambatan dalam penyelesaian transfer tersebut.

Namun, berkat intervensi FIFA, transfer akhirnya disahkan dan Roque pun resmi kembali ke Brasil pada Februari lalu. Kepulangannya ke tanah air menjadi angin segar bagi karier yang sempat terhenti.

Sejak kembali ke tanah kelahirannya, pemain muda ini tampil 19 kali dan mencetak tiga gol bersama Palmeiras. Meski belum kembali ke performa terbaiknya, ia terlihat lebih tenang dan stabil dibandingkan saat berada di Barcelona.

Dalam pertandingan perempat final Club World Cup melawan Chelsea, Roque dimainkan sejak awal meski Palmeiras harus tersingkir dengan skor 1-2. Penampilannya menunjukkan bahwa ia mulai menemukan kembali ritme permainannya di level tertinggi.