
Bola.net - Timnas Indonesia berhasil menahan imbang Vietnam dengan skor 0-0 dalam matchday 3 Grup B Piala AFF 2020, Stadion Bishan, Singapura, Rabu (15/12/2021).
Sesuai prediksi, pertandingan berlangsung sengit sejak menit awal. Pasukan Shin Tae-yong harus bekerja keras selama 90 menit untuk mengimbangi permainan Vietnam.
Indonesia tampak mendorong permainan keras hingga batas maksimal. Banyak pelanggaran profesional terjadi, tidak sedikit hadiah kartu yang dikeluarkan wasit.
Bagaimanapun, skor 0-0 ini penting bagi Indonesia untuk menjaga asa lolos ke babak semifinal. Saat ini Indonesia memimpin puncak klasemen sementara Grup B dengan 7 poin, unggul selisih gol dari Vietnam.
Pertandingan ini pun menyisakan 5 pelajaran penting bagi skuad Garuda untuk percaya diri menatap pertandingan terakhir fase grup nanti. Apa saja? Scroll ke bawah yuk, Bolaneters!
1. Mentalitas tangguh skuad Garuda
Duel kontra Vietnam kali ini menunjukkan mentalitas tangguh skuad Garuda. Pasukan Shin Tae-yong memberikan perlawanan luar biasa menghadapi ketangguhan tim lawan.
Sejak awal, Shin Tae-yong sendiri sudah mengakui Vietnam memiliki kualitas pemain lebih baik dari Indonesia. Namun, kali ni dia memilih taktik yang tepat untuk timnya.
Indonesia bermain keras, tapi tidak sampai terpancing emosi untuk bermain kasar. Gaya main ini jelas membuat Vietnam merasa frustrasi.
2. Pertahanan rapat
Tentu ketangguhan mental saja tidak cukup. Indonesia juga harus menyuguhkan permainan apik di lapangan untuk menahan gempuran Vietnam.
Kali ini kualitas pertahanan Indonesia patut diacungi jempol. Formasi lima bek Indonesia bisa bergerak dengan baik untuk melindungi Nadeo di bawah mistar.
Menariknya, sebagian besar tembakan Vietnam berhasil diblok sebelum mencapai kiper. Statistik mencatat Vietnam melepas total 21 tembakan, tapi hanya satu yang lolos ke arah gawang dan dihentikan Nadeo.
3. Main intensitas tinggi
Indonesia kalah penguasaan bola (30% berbanding 70%) dan kalah total umpan. Meski begitu, pasukan Shin Tae-yong tidak menunjukkan penurunan intensitas bermain selama 90 menit.
Skuad Garuda seolah-olah menantang Vietnam untuk membawa bola dan menyerang. Mereka yakin bisa menghentikan gempuran Vietnam, tentu dengan menerapkan garis tekanan tinggi sejak awal.
Gaya bermain dengan intensitas tinggi ini jelas membuat Vietnam kelelahan. Hampir selalu ada dua hingga tiga pemain Indonesia yang mengejar bola.
4. Bergerak sebagai tim
Ezra Walian diplot sebagai striker tunggal dalam pertandingan ini. Namun, peran Ezra di laga ini sedikit berbeda.
Shin Tae-yong tampaknya menyadari bahwa kualitas tim Indonesia masih di bawah Vietnam. Sebab itu, kali ini Indonesia mebiarkan Vietnam membawa bola dan lebih banyak menyerang.
Dengan formasi 5-4-1, Indonesia bergerak sebagai tim untuk menutup setiap ruang kosong di lapangan. Ezra juga diminta menekan dan merebut bola sejak wilayah sepertiga akhir.
5. Jaga konsentrasi sampai akhir
Menariknya, meski bermain dengan intensitas tinggi dan digempur habis-habisan, Indonesia bisa menjaga level permainan tetap di level top selama 90 menit.
Bermain melawan tim seperti Vietnam menuntut konsentrasi tinggi dari para pemain, dan kali ini mereka bisa memenuhiu tuntutan tersebut. Para gelandang tidak hanya aktif bertahan, tapi juga tahu caranya menjaga tempo.
Konsentrasi skuad Indonesia selama 90 menit patut diacungi jempol. Seharusnya ini bisa jadi modal berharga untuk pertandingan berikutnya.
Sumber: AFF, Bola
Jangan lewatkan ini Bolaneters!
- Sebenarnya Apa Sih Rahasia Timnas Indonesia Bisa Menahan Vietnam, Sang Juara Bertahan Piala AFF?
- Piala AFF 2020: Shin Tae-yong Beber Kunci Kesuksesan Timnas Indonesia Tahan Vietnam
- Yang Tersisa dari Duel Indonesia vs Vietnam di Piala AFF 2020
- Piala AFF 2020: Rapor Pemain Timnas Indonesia vs Vietnam, Ridho dan Fachrudin Tangguh!
- Piala AFF 2020: Tembok Tebal Rizky Ridho Jadi Pembeda Timnas Indonesia Lawan Vietnam
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 21 Oktober 2025 21:25
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 21:15
Villarreal vs Manchester City: Berapa Gol Bakal Dicetak Erling Haaland?
LATEST UPDATE
-
Liga Italia 21 Oktober 2025 21:47
-
Liga Inggris 21 Oktober 2025 21:25
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 21:15
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 20:58
-
Tim Nasional 21 Oktober 2025 20:50
-
Tim Nasional 21 Oktober 2025 20:04
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 21 Oktober 2025 20:50
-
tim nasional 21 Oktober 2025 20:04
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:59
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:36
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:27
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:22
MOST VIEWED
- Rumor Buyar, Louis van Gaal Bukan Pelatih Timnas Indonesia
- Kata-Kata Berkelas Indra Sjafri Usai Timnas Indonesia U-22 Masuk Grup C SEA Games 2025
- Hasil Undian Grup Cabor Sepak Bola SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-22 Masuk Grup 'Mudah'?
- Hokky Caraka Merespons Lengsernya Patrick Kluivert dari Timnas Indonesia: Dia Orang Baik, tapi Tidak Sedang Hoki
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...