
Bola.net - - Kegagalan Thailand melaju ke partai final Piala AFF 2018 tak lepas dari kegagalan mesin gol mereka, Adisak Kraisorn mencetak gol lewat titik penalti di menit terakhir injury time.
Di saat pertandingan seakan hendak tuntas dengan skor 2-2 dan Malaysia ke final lantaran unggul agregat gol tandang, tim tuan rumah mendapat peluang emas terakhir.
Pencetak gol Malaysia, Syahmi Safari, melakukan hand ball di kotak penalti. Wasit mengeluarkan kartu kuning kedua, mengusir Syahmi, dan memberikan penalti buat Thailand.
Peluang ini jadi jalan Timnas Thailand ke final. Jika sukses dikonversi jadi gol, tim Gajah Perang bakal melaju ke final dengan kemenangan 3-2 karena saat itu waktu sudah menunjukkan menit ke-90+6.
Beban Berat Adisak
Top skorer sementara Piala AFF 2018 dengan koleksi delapan gol, Adisak Kraisorn, maju sebagai eksekutor. Sejak awal, ia terlihat gugup, kemungkinan lantaran beban yang ditanggungnya tak main-main.
Kiper Malaysia, Farizal Marlias, tampak dingin menyambut Adisak yang berdiri di depannya. Ia tak banyak melakukan pergerakan.
Dan, akhirnya, saat yang dinanti puluhan ribu fans Thailand tiba. Adisak menyepak bola, namun tak sesuai ekspektasi. Farizal bahkan tak perlu melakukan antisipasi apa pun karena bola sepakan kaki kanan Adisak melambung di atas mistar gawangnya.
Undang Perdebatan
Semua terjadi dalam sesaat, membuat pendukung Timnas Thailand seolah syok dengan tembakan itu. Pasalnya, Adisak merupakan bomber andalan. Ia diyakini kuat mental untuk mengambil penalti penentu nasib the War Elephants.
Nyatanya, striker sekelas Adisak pun tetap bisa gagal dalam momen segenting itu. Hanya sesaat setelah penalti itu, wasit meniup peluit panjang tanda pertandingan berakhir. Skor tetap 2-2, dan Malaysia ke final.
Di sisi lain, kegagalan eksekusi penalti itu berpotensi menjadi bahan diskusi di kalangan penggemar sepak bola di Asia Tenggara karena terjadi di menit akhir dan gagal dieksekusi bomber tajam.
Video Menarik
Berita video membahas masa depan e-Sport di Indonesia bersama Glen Richard dan Siman Sudartawa.
Sumber: Bola.com
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 17 Oktober 2025 09:49
Pelatih Asal Belanda Kesulitan di Indonesia? Ini Pengakuan Pelatih Bali United
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 21 Oktober 2025 19:36
-
Tim Nasional 21 Oktober 2025 19:27
-
Tim Nasional 21 Oktober 2025 19:22
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 19:16
-
Bola Indonesia 21 Oktober 2025 19:13
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 18:40
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:36
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:27
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:22
-
tim nasional 21 Oktober 2025 16:53
-
tim nasional 21 Oktober 2025 16:01
-
tim nasional 21 Oktober 2025 14:12
MOST VIEWED
- Rumor Buyar, Louis van Gaal Bukan Pelatih Timnas Indonesia
- Kata-Kata Berkelas Indra Sjafri Usai Timnas Indonesia U-22 Masuk Grup C SEA Games 2025
- Hasil Undian Grup Cabor Sepak Bola SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-22 Masuk Grup 'Mudah'?
- Hokky Caraka Merespons Lengsernya Patrick Kluivert dari Timnas Indonesia: Dia Orang Baik, tapi Tidak Sedang Hoki
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...