
Bola.net - Timnas Indonesia U-18 meraih peringkat 3 di Piala AFF U-18 2019. Garuda Muda mengalahkan Myanmar 5-0 dalam partai perebutan tempat ketiga.
Menempati peringkat ketiga tentu bukan hasil maksimal bagi Timnas Indonesia U-18. Sayang, Garuda Muda kalah 3-4 dari Malaysia pada babak semifinal Piala AFF U-18.
Kendati demikian, pelatih Fakhri Husaini tetap puas dengan prestasi Timnas Indonesia U-18. Hanya duduk sebagai tim terbaik ketiga, Garuda Muda tak berkecil hati.
"Pertama-tama saya tak lupa untuk mengucapkan syukur kepada yang maha kuasa, atas kemenangan yang menempatkan kami di posisi ketiga. Terima kasih juga untuk para pemain dan ofisial, saya bangga kepada pemain, mereka bukan hanya ingin bermain. Keinginan kuat mereka dalam turnamen ini untuk meraih sesuatu, setelah kalah dari Malaysia itu penting buat kami," kata Fakhri dinukil dari laman PSSI.
"Mereka tak ingin pulang dengan tangan kosong. Raihan peringkat tiga ini merupakan pencapaian yang sangat ingin mereka raih. Kemenangan merupakan jawaban dari tim ini karena kami memiliki potensi besar untuk masa depan sepak bola di Indonesia," imbuhnya.
Usai Piala AFF U-18, Timnas Indonesia U-18, yang kini berganti menjadi Timnas Indonesia U-19, telah dijadwalkan menghadapi beberapa agenda. Beberapa di antaranya ialah uji coba melawan Iran U-19 dan Kualifikasi Piala AFC U-19 2020.
Dilansir Bola.com, berikut rangkuman plus dan minus Timnas Indonesia U-18 di Piala AFF U-18.
Produktif (Plus)
Timnas Indonesia U-18 adalah peserta tersubur di Piala AFF U-18. Sepanjang turnamen, Garuda Muda mengumpulkan 28 gol.
Sejumlah 20 gol di antarnya tercipta pada babak penyisihan. Sementara delapan gol lainnya, lahir di babak semifinal dan tempat ketiga.
Timnas Indonesia U-18 juga mewakilkan Bagus Kahfi sebagai satu di antara tiga top scorer Piala AFF U-18. Bersama Dylan Ruiz-Diaz (Australia) dan Mouzinhi Barreto, Bagus menorehkan enam gol.
Temukan Talenta Baru (Plus)
Penampilan Beckham Putra Nugraha bersama Timnas Indonesia U-18 di Piala AFF U-18 sangat impresif. Gelandang Persib Bandung itu mampu membukukan empat gol.
Beckham adalah andalan Fakhri Husaini di lini tengah. Datang sebagai debutan, pemain 17 tahun itu langsung menyegel tempat di posisi utama. Perannya sebagai pengatur serangan begitu vital.
Mochammad Supriadi Sentris (Minus)
Kualitas Mochammad Supriadi yang di atas rata-rata membuatnya memikul beban berat sebagai senjata utama Timnas Indonesia U-18. Pergerakan dan kecepatannya yang tak terhentikan seringkali mengelabui pemain lawan.
Namun, Timnas Indonesia U-18 butuh pelapis peladan untuk Supriadi saat ia cedera atau dijaga ketat. Contoh, ketika Garuda Muda kalah 3-4 dari Malaysia pada babak semifinal. Jebolan Timnas Indonesia U-16 itu tidak berkutik setelah dimatikan oleh pemain belakang Malaysia.
Disadur dari: Bola.com/Penulis Muhammad Adiyaksa/Editor Wiwig Prayugi
Published: 21 Agustus 2019
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 17 Oktober 2025 09:49
Pelatih Asal Belanda Kesulitan di Indonesia? Ini Pengakuan Pelatih Bali United
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 21 Oktober 2025 21:25
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 21:15
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 20:58
-
Tim Nasional 21 Oktober 2025 20:50
-
Tim Nasional 21 Oktober 2025 20:04
-
Tim Nasional 21 Oktober 2025 19:59
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 21 Oktober 2025 20:50
-
tim nasional 21 Oktober 2025 20:04
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:59
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:36
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:27
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:22
MOST VIEWED
- Rumor Buyar, Louis van Gaal Bukan Pelatih Timnas Indonesia
- Kata-Kata Berkelas Indra Sjafri Usai Timnas Indonesia U-22 Masuk Grup C SEA Games 2025
- Hasil Undian Grup Cabor Sepak Bola SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-22 Masuk Grup 'Mudah'?
- Hokky Caraka Merespons Lengsernya Patrick Kluivert dari Timnas Indonesia: Dia Orang Baik, tapi Tidak Sedang Hoki
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...