
Bola.net - Langkah akhir demi membawa pulang medali emas dari cabang olahraga sepak bola di SEA Games 2013, akan dilalui tim nasional Indonesia U-23 saat bertemu Thailand di Zeyar Thiri Stadium, Naypyitaw, Myanmar, Sabtu (21/12).
Sebelumnya, skuad arahan Rahmad Darmawan tersebut pernah melawan Thailand di laga penyisihan Grup B. Andik Vermansyah dan kawan-kawan, ditekuk dengan skor 1-4, di Stadion Thuwunna, Yangon, Myanmar, Kamis (12/12).
Empat gol buat skuad asuhan Kiatisuk Senamuang tersebut, diciptakan Pokklaw A Nan, Adisak Kraisorn, Pravinwat Boonyong (penalti) dan Thithiphan Puangjan. Sementara Indonesia, memperoleh sebiji gol dari Andri Ibo.
"Kita memang pernah dikalahkan. Tapi saya sudah bilang kepada anak-anak, kita bisa memenangkan pertandingan besok. Di tengah keletihan, yang sering berbicara adalah faktor psikologis, yaitu mental. Sehingga, tugas saya adalah terus mendongkrak motivasi bertanding para pemain," terang Rahmad Darmawan.
"Saya juga sudah sampaikan pada anak-anak, jika kita sudah berada di satu level yang membuat tidak boleh menyerah," lanjut RD- panggilan Rahmad Darmawan.
Sosok kelahiran Metro Lampung, 28 November 1966 tersebut, membeberkan jika Thailand merupakan tim yang solid dan memainkan filosofi sepak bola modern. Bahkan, RD memuji Thailand sebagai tim yang sempurna. Itu dibuktikan ketika dalam bertahan maupun menyerang.
"Semua pemain mereka melakukan support yang ideal saat menyerang atau bertahan ketika kehilangan bola," pungkasnya.
Tim nasional Indonesia U-23 berhasil melenggang ke babak final cabang sepak bola SEA Games 2013 di Myanmar, setelah mendepak Malaysia dengan skor 4-3 (lewat adu penalti), di Stadion Wunna Theikd, Kamis (19/12) malam.
Duel penalti, terjadi usai kedua tim bermain hanya mampu bermain imbang 1-1, meski pertandingan mendapatkan tambahan waktu.
Di waktu normal, Indonesia membuka catatan gol melalui Bayu Gatra pada menit ke-30. Sementara Malaysia, baru menyamakan skor pada menit ke ke-84 yang dihasilkan Thamil Arasu.
Dalam melakukan tendangan penalti, empat pemain Indonesia berhasil menjaringkan bola. Masing-masing yakni, Alfin Tuasalamony, Diego Michiels, Yandi Sofyan, dan Yohanes Pahabol. Hanya Manahati Lestusen yang gagal setelah tendangannya melayang ke atas mistar gawang Malaysia.
Lalu tiga penendang Malaysia yang menjalankan tugasnya dengan sempurna, adalah Nazmi Faiz, Fadhli Shas, dan Rozaimi bin Abdul Rahman. Kemudian Thamil Arasu dan Shahrul Saad, tembakannya mampu ditepis dengan baik oleh kiper Indonesia, Kurnia Meiga.[initial]
(esa/dzi)
Sebelumnya, skuad arahan Rahmad Darmawan tersebut pernah melawan Thailand di laga penyisihan Grup B. Andik Vermansyah dan kawan-kawan, ditekuk dengan skor 1-4, di Stadion Thuwunna, Yangon, Myanmar, Kamis (12/12).
Empat gol buat skuad asuhan Kiatisuk Senamuang tersebut, diciptakan Pokklaw A Nan, Adisak Kraisorn, Pravinwat Boonyong (penalti) dan Thithiphan Puangjan. Sementara Indonesia, memperoleh sebiji gol dari Andri Ibo.
"Kita memang pernah dikalahkan. Tapi saya sudah bilang kepada anak-anak, kita bisa memenangkan pertandingan besok. Di tengah keletihan, yang sering berbicara adalah faktor psikologis, yaitu mental. Sehingga, tugas saya adalah terus mendongkrak motivasi bertanding para pemain," terang Rahmad Darmawan.
"Saya juga sudah sampaikan pada anak-anak, jika kita sudah berada di satu level yang membuat tidak boleh menyerah," lanjut RD- panggilan Rahmad Darmawan.
Sosok kelahiran Metro Lampung, 28 November 1966 tersebut, membeberkan jika Thailand merupakan tim yang solid dan memainkan filosofi sepak bola modern. Bahkan, RD memuji Thailand sebagai tim yang sempurna. Itu dibuktikan ketika dalam bertahan maupun menyerang.
"Semua pemain mereka melakukan support yang ideal saat menyerang atau bertahan ketika kehilangan bola," pungkasnya.
Tim nasional Indonesia U-23 berhasil melenggang ke babak final cabang sepak bola SEA Games 2013 di Myanmar, setelah mendepak Malaysia dengan skor 4-3 (lewat adu penalti), di Stadion Wunna Theikd, Kamis (19/12) malam.
Duel penalti, terjadi usai kedua tim bermain hanya mampu bermain imbang 1-1, meski pertandingan mendapatkan tambahan waktu.
Di waktu normal, Indonesia membuka catatan gol melalui Bayu Gatra pada menit ke-30. Sementara Malaysia, baru menyamakan skor pada menit ke ke-84 yang dihasilkan Thamil Arasu.
Dalam melakukan tendangan penalti, empat pemain Indonesia berhasil menjaringkan bola. Masing-masing yakni, Alfin Tuasalamony, Diego Michiels, Yandi Sofyan, dan Yohanes Pahabol. Hanya Manahati Lestusen yang gagal setelah tendangannya melayang ke atas mistar gawang Malaysia.
Lalu tiga penendang Malaysia yang menjalankan tugasnya dengan sempurna, adalah Nazmi Faiz, Fadhli Shas, dan Rozaimi bin Abdul Rahman. Kemudian Thamil Arasu dan Shahrul Saad, tembakannya mampu ditepis dengan baik oleh kiper Indonesia, Kurnia Meiga.[initial]
Mari Dukung Perjuangan Garuda Muda!
- Preview: Indonesia vs Thailand, Berebut Emas di Final
- Performanya Dihujat, Andik Minta Maaf
- Highlights SEAG2013: Malaysia 1-1 Indonesia (3-4 Pen.)
- Indonesia ke Final, Ini Kata SBY
- Indonesia Jumpa Thailand di Final SEA Games 2013
- Coach RD Ungkap Alasan Inkonsistensi Penampilan Timnas U-23
- Kurnia Meiga: Tim Malaysia Dua Tahun Lalu Lebih Kuat
- Rahmad Darmawan Beberkan Resep Sukses di Adu Penalti
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 17 Desember 2025 10:43Jadwal dan Agenda Timnas Indonesia 2026: Ada FIFA Series dan Piala AFF
-
Tim Nasional 16 Desember 2025 20:32Timnas Indonesia U-22 Gagal Total di SEA Games 2025, PSSI Pecat Indra Sjafri
LATEST UPDATE
-
Liga Italia 18 Desember 2025 21:30 -
Bola Dunia Lainnya 18 Desember 2025 21:16 -
Piala Dunia 18 Desember 2025 21:15 -
Liga Italia 18 Desember 2025 20:58 -
Liga Inggris 18 Desember 2025 20:30 -
Liga Italia 18 Desember 2025 20:19
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 18 Desember 2025 17:48 -
tim nasional 18 Desember 2025 15:06 -
tim nasional 18 Desember 2025 10:30 -
tim nasional 18 Desember 2025 09:27 -
tim nasional 18 Desember 2025 09:22 -
tim nasional 18 Desember 2025 05:06
MOST VIEWED
- Bela Asnawi Mangkualam, Shin Tae-yong Pastikan Tak Ada Kisruh di Ruang Ganti Timnas Indonesia Hingga Masalah Ban Kapten
- Shin Tae-yong Masih Perhatian Pada Timnas Indonesia, Beri Pesan Khusus Usai Skuad Garuda Gagal Tembus Piala Dunia 2026
- Pencarian Pelatih Timnas Indonesia: 5 yang Diundang, 4 Diwawancara, Kini Tinggal 2 Calon, Netizen Tebak Siapa?
- Gagal di SEA Games 2025, Pelatih Timnas Indonesia U-22 Indra Sjafri Disebut Sudah Mentok: Ada Masanya
HIGHLIGHT
- 6 Pemain Tercepat yang Mencapai 100 Gol di Premier...
- 8 Pemain Real Madrid dengan Gaji Tertinggi Sepanja...
- 8 Pemain Real Madrid dengan Gaji Tertinggi Sepanja...
- Best XI Serie A: Napoli yang Juara, Inter Milan ya...
- 5 Calon Pengganti Mohamed Salah yang Wajib Diperti...
- 6 Opsi Klub Baru Marcus Rashford jika Tak Diperman...
- 5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Ser...
















:strip_icc()/kly-media-production/medias/5449484/original/002213100_1766064996-KPK_segel_ruang_Bupati_Bekasi.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5449480/original/029142300_1766063506-Ayah_Prada_Lucky_Namo__Pelda_Chrestian_Namo.png)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4317579/original/035812000_1675846348-5cce7248-6d36-43e1-b73a-2d7bf7bee282.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5403280/original/021285400_1762322691-ipul.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5428797/original/056952800_1764563770-4.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5449408/original/011967700_1766058747-WhatsApp_Image_2025-12-18_at_18.12.01.jpeg)

