Dipermalukan Spanyol, 4 Pelatih yang Bisa Gantikan Posisi Joachim Loew di Timnas Jerman
Asad Arifin | 18 November 2020 13:29
Bola.net - Timnas Jerman harus mengakui keperkasaan Spanyol di Liga 1 Grup 4 UEFA Nations League, Rabu (18/11/2020) dini hari WIB. Skuat asuhan Joachim Loew dibantai 6-0 tanpa balas oleh tim Matador.
Duel yang diprediksi akan berjalan sengit itu ternyata tidak sesuai dengan realita. Toni Kroos dan kawan-kawan tampil mengecewakan selama 90 menit pertandingan baik ketika menyerang maupun bertahan.
Tercatat di Sofascore, Der Panzer hanya mampu melakukan tembakan sebanyak dua kali itupun tidak menemui sasaran. Jumlah tersebut tentu sangat berbanding terbalik dengan tembakan yang dihasilkan La Furia Roja sebanyak 23 kali.
Hasil buruk itu membuat Der Panzer harus mengikhlaskan satu tempat di semifinal UEFA Nations League untuk skuat asuhan Luis Enrique. Sekaligus, hasil itu menjadi kekalahan paling telak bagi Jerman dalam 89 tahun terakhir di pertandingan resmi.
Apabila tidak mampu bangkit dan tampil jauh di Euro 2020, bukan tak mungkin Joachim Loew harus dipecat dari kursi kepelatihan. Bila hal tersebut benar terjadi, lalu siapa saja pelatih yang bisa gantikan posisinya?
Baca selengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.
1. Jurgen Klopp
Sejak kedatangannya ke Anfield pada tahun 2015, Jurgen Klopp sudah membawa perubahan besar untuk Liverpool. Berbekal skuat seadanya, Klopp berhasil menyulap The Reds menjadi salah satu tim terkuat lagi di Eropa.
Pelatih berusia 53 tahun itu memang dikenal jago memoles pemain muda dan dikenal sebagai pelatih yang dekat dengan para pemainnya. Tak hanya itu saja, Klopp juga dikenal pelatih kaya akan taktik dan jenius.
2. Thomas Tuchel
Pasca Borussia Dortmund ditinggal oleh Jurgen Klopp yang hengkang ke Liverpool, Thomas Tuchel lah yang melanjutkan tongkat estafet tersebut. Dua musim berada di Signal Iduna Park, Tuchel berhasil membawa Dortmund tampil konsisten.
Namun sayang, tawaran yang menggiurkan dari Paris Saint-Germain membuat pelatih berusia 47 tahun itu harus meninggalkan Die Borussen.
Bersama PSG, Tuchel menyulap tim tersebut mampu berbicara banyak di Liga Champions dengan menembus final pada musim 2019/20 lalu. Ia pun sudah menyumbang enam gelar untuk PSG termasuk dua trofi Ligue 1.
3. Julian Nagelsmann
Muda, berbakat, jenius, dan ambisius adalah empat kata yang bisa menggambarkan Julian Nagelsmann. Bagaimana tidak? kiprahnya sebagai pelatih RB Leipzig yang dikenal sebagai tim baru bisa dibilang mulus dan menakjubkan.
Nagelsmann memang belum menyumbang satu gelar pun untuk Leipzig, tapi prestasi di musim pertamanya membawa Leipzig melaju sampai babak semifinal Liga Champions 2019/20 lalu membuktikan kelasnya sebagai pelatih.
Tak hanya itu, berbekal skuat seadanya juga Nagelsmann berhasil membawa Leipzig menjadi pesaing berat bagi Bayern Munchen dan Borussia Dortmund dalam persaingan merebut gelar Bundesliga.
4. Stefan Kuntz
Stefan Kuntz mungkin terdengar asing di antara tiga nama di atas. Namun, kualitasnya sebagai pelatih tidak bisa dianggap remeh karena ia adalah salah satu pelatih terbaik yang pernah menangani timnas muda Jerman.
Kuntz pernah membawa timnas Jerman U-21 menjuarai Piala Eropa U-21 pada tahun 2017. Bahkan, tahun lalu pun pelatih berusia 53 tahun itu bisa mengulangi momen manis yang terjadi pada tahun 2017 apabila tidak kalah dari Spanyol di partai final.
Sehingga pengalamannya sebagai pelatih timnas muda Jerman dapat menular ke tim senior Jerman, apabila suatu saat Joachim Loew harus dipecat dari kursi kepelatihan dan Kuntz ditunjuk sebagai penggantinya.
Sumber: Sofascore, Transfermarkt
(Bola.net/Hendra Wijaya)
Baca Ini Juga:
- Muda dan Berbakat, 5 Pemain Ini Bisa Kejutkan Jerman Euro 2020
- Manuel Neuer: Lawan Brasil 7-1, Lawan Barcelona 8-2, Lawan Spanyol Kalah 6-0
- Jerman yang Dibantai Spanyol dan Sergi Roberto Balas Kekalahan 8-2 Barcelona
- Matthaus Optimis Bayern Bisa Kalahkan MU dan Liverpool Dalam Perburuan Upamecano
- Bayern Diminta Ikut Terjun Dalam Perburuan Upamecano
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ulasan Performa Beckham Putra di Laga Indonesia vs Chinese Taipei: Kelas!
Tim Nasional 5 September 2025, 23:20 -
Hasil Latihan Kedua Formula 1 GP Italia 2025: Lando Norris Tercepat, Ungguli Charles Leclerc
Otomotif 5 September 2025, 23:07 -
Bintang Atletico Madrid Ini Masuk Daftar Belanja MU di Januari 2026
Liga Inggris 5 September 2025, 23:01 -
Kala Ramadhan Sananta Unjuk Gigi di Laga Timnas Indonesia vs Chinese Taipei
Tim Nasional 5 September 2025, 22:51
LATEST UPDATE
-
Hasil Italia vs Estonia: Debut Gattuso, Azzuri Pesta Gol
Piala Dunia 6 September 2025, 04:51 -
Rapor Pemain Timnas Indonesia Usai Libas Chinese Taipei 6-0: Menyala Timnasku!
Tim Nasional 6 September 2025, 03:31 -
Permainan Timnas Indonesia yang Diinginkan Patrick Kluivert Mulai Menemukan Bentuknya
Tim Nasional 6 September 2025, 01:00 -
Debut Manis Miliano Jonathans, Apresiasi Sananta buat Suporter Timnas Indonesia
Tim Nasional 6 September 2025, 00:33 -
Dukungan Suporter Timnas Indonesia Tinggalkan Kesan Mendalam buat Pemain Lawan
Tim Nasional 6 September 2025, 00:22 -
Chelsea Coba Tikung MU untuk Perburuan Bintang Timnas Inggris Ini
Liga Inggris 5 September 2025, 23:48 -
Garuda Beringas: Timnas Indonesia Mendominasi Laga Kontra Chinese Taipei
Tim Nasional 5 September 2025, 23:39 -
Timnas Indonesia Menang Telak, Erick Thohir: Makasih Ya, Chinese Taipei!
Tim Nasional 5 September 2025, 23:35 -
Harry Maguire Diincar 2 Klub Arab Saudi, Lepas Gak Nih, MU?
Liga Inggris 5 September 2025, 23:23 -
Ulasan Performa Beckham Putra di Laga Indonesia vs Chinese Taipei: Kelas!
Tim Nasional 5 September 2025, 23:20 -
Man of the Match Timnas Indonesia vs Chinese Taipei: Marc Klok
Tim Nasional 5 September 2025, 23:10
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24