Benfica di Antara Dua Raksasa, Liverpool dan Barcelona
Gia Yuda Pradana | 19 Februari 2025 16:36
Bola.net - Benfica kini berdiri di persimpangan jalan. Setelah berhasil menyingkirkan AS Monaco dengan agregat 4-3, mereka menantikan undian babak 16 besar Liga Champions. Di babak ini, Benfica ditakdirkan untuk menghadapi salah satu dari dua raksasa Eropa, Liverpool atau Barcelona.
Hasil imbang 3-3 saat menjamu Monaco di Estadio da Luz pada leg kedua play-off fase gugur Liga Champions 2024/2025 menunjukkan ketangguhan Benfica. Mereka menunjukkan semangat juang yang tinggi, terutama setelah meraih kemenangan 1-0 pada leg pertama di Prancis. Kini, mereka siap menghadapi tantangan berikutnya.
Dengan nama besar yang akan dihadapi, Benfica harus bersiap menghadapi dua tim yang memiliki tradisi kuat di Eropa. Orkun Kokcu, salah satu pemain kunci Benfica, mengungkapkan harapannya kepada UEFA.com: "Saya ingin bermain dalam pertandingan berkualitas tinggi. Kami pasti akan menghadapi pertandingan yang hebat karena Barcelona dan Liverpool memiliki kualitas, jadi ini akan menjadi pertandingan yang luar biasa. Tidak begitu penting siapa yang kami hadapi."
Menang Dramatis Melawan Monaco
Benfica berhasil lolos ke babak 16 besar Liga Champions setelah menampilkan performa dramatis melawan Monaco. Dalam laga leg kedua, mereka mencetak tiga gol melalui Kerem Akturkoglu, Vangelis Pavlidis, dan Orkun Kokcu.
Walaupun Monaco juga tak tinggal diam, mencetak tiga gol melalui Takumi Minamino, Eliesse Ben Seghir, dan George Ilenikhena, Benfica tetap unggul berkat kemenangan di leg pertama. Keberhasilan Benfica menunjukkan bahwa mereka memiliki potensi untuk bersaing di level tertinggi Eropa.
Dengan agregat 4-3, Benfica pun melanjutkan perjalanan mereka di Liga Champions musim ini.
Menanti Raksasa Eropa
Di babak 16 besar, Benfica harus bersiap menghadapi salah satu tim dengan sejarah gemilang di Eropa. Liverpool dan Barcelona adalah dua klub yang memiliki reputasi tinggi dan basis penggemar yang besar.
Benfica harus mempersiapkan strategi yang matang untuk menghadapi salah satu dari dua tim tersebut. Melihat kualitas permainan yang ditunjukkan oleh kedua tim tersebut, Benfica harus tampil optimal untuk bisa bersaing.
Jika lawan yang didapatkan nanti adalah Barcelona, maka itu akan menjadi ulangan pertemuan mereka di fase liga. Waktu itu, main di kandang sendiri, Benfica terlibat drama sembilan gol dengan Barcelona dan kalah 4-5.
Babak 16 Besar yang Tidak Mudah
Baik Liverpool maupun Barcelona memiliki kekuatan dan pengalaman di kompetisi Eropa. Bagi Benfica, babak 16 besar nanti tidak akan mudah.
Benfica harus menemukan cara untuk mengatasi gaya permainan lawannya. Setiap kesalahan kecil bisa berakibat fatal dalam pertandingan yang sangat ketat seperti ini. Mereka harus tetap fokus dan disiplin dalam setiap aspek permainan.
Namun, jika Benfica mampu menunjukkan determinasi yang sama dengan seperti yang sudah mereka tunjukkan sejauh ini, maka takkan ada yang mustahil bagi sang wakil Portugal.
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- Orkun Kokcu: Bintang yang Bersinar di Tengah Pertarungan Benfica vs AS Monaco
- Drama Enam Gol di Lisbon: Senyum Benfica, Air Mata Monaco
- Kejamnya Sepak Bola: Harapan Celtic Sirna dengan Cara Paling Menyakitkan
- Bayern Munchen dan Akhir Perlawanan Celtic: Satu Gol di Ujung Waktu, Satu Tiket ke 16 Besar
- Atalanta dan Bayang-bayang Penyesalan
- Benteng Terakhir: Simon Mignolet dan Penyelamatan Penalti yang Menjadi Kunci
- Mental Baja dan Strategi Cerdas: Senjata Club Brugge Tundukkan Atalanta
- Ardon Jashari: Mesin Penggerak Club Brugge yang Menenggelamkan Atalanta
- Jatuhnya Atalanta: Babak Pertama yang Mematikan, Sejarah Baru di Tanah Italia
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Vanenburg Beberkan Alasan Belum Mainkan Dion Markx di Timnas Indonesia U-23
Tim Nasional 6 September 2025, 16:52 -
Pelatih Timnas Lebanon Tak Asing dengan Sepak Bola Indonesia, Kok Bisa?
Tim Nasional 6 September 2025, 16:46 -
Hansi Flick Belum Temukan Kombinasi Bek Tengah Terbaik Barcelona
Liga Spanyol 6 September 2025, 16:32 -
Barcelona Pertimbangkan Lepas Ronald Araujo Jika Performa Tak Membaik
Liga Spanyol 6 September 2025, 16:01
LATEST UPDATE
-
Prediksi Turki vs Spanyol 8 September 2025
Piala Dunia 6 September 2025, 19:35 -
Hasil Kualifikasi Moto2 Catalunya 2025: Sikat Jake Dixon, Daniel Holgado Sabet Pole
Otomotif 6 September 2025, 19:30 -
Susunan Pemain Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Rotasi oleh Gerald Vanenburg
Tim Nasional 6 September 2025, 19:21 -
Prediksi Jerman vs Irlandia Utara 8 September 2025
Piala Dunia 6 September 2025, 19:11 -
Hasil Latihan Ketiga Formula 1 GP Italia 2025: Lando Norris Ungguli Charles Leclerc
Otomotif 6 September 2025, 18:37 -
Hasil Kualifikasi Moto3 Catalunya 2025: David Almansa Rebut Pole Perdana
Otomotif 6 September 2025, 18:32 -
Update Klasemen Pembalap WorldSSP300 2025
Otomotif 6 September 2025, 18:26 -
Hasil Race 1 WorldSSP300 Prancis 2025: Debut Arai Agaska, Loris Veneman Menang
Otomotif 6 September 2025, 18:22 -
Kualifikasi Piala Asia U-23 2026: Korea Selatan Habisi Laos Tujuh Gol Tanpa Balas
Tim Nasional 6 September 2025, 18:02 -
Prediksi Lithuania vs Belanda 7 September 2025
Piala Dunia 6 September 2025, 17:50 -
Update Klasemen Pembalap MotoE 2025
Otomotif 6 September 2025, 17:46 -
Update Klasemen Pembalap WorldWCR 2025
Otomotif 6 September 2025, 17:25 -
Hasil Race 1 WorldWCR Prancis 2025: Kalahkan Chloe Jones, Maria Herrera Rebut Kemenangan
Otomotif 6 September 2025, 17:21
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24