Di Mana Final Liga Champions 2024/2025 Dimainkan?
Aga Deta | 8 Mei 2025 07:29
Bola.net - Liga Champions 2024/2025 masih berlangsung dan ada banyak pertandingan seru yang tersaji. Lantas, final kompetisi ini dimainkan di mana?
Mulai musim 2024/2025, UEFA memperkenalkan format baru Liga Champions. Fase grup tradisional digantikan dengan fase liga tunggal yang melibatkan 36 tim. Setiap tim akan memainkan delapan pertandingan, empat kandang dan empat tandang, melawan lawan yang berbeda.
Setelah fase liga, delapan tim teratas akan langsung lolos ke babak 16 besar. Tim yang finis di peringkat 9 hingga 24 akan mengikuti play-off untuk memperebutkan delapan tempat tersisa di babak 16 besar.
Tim yang berada di peringkat 25 hingga 36 akan tersingkir dari kompetisi. Setelah itu, kompetisi kembali ke sistem gugur tradisional hingga final.
Perubahan ini bertujuan untuk menambah jumlah pertandingan dan variasi lawan. Selain itu, hal ini juga bertujuan untuk memberikan pengalaman menarik bagi penggemar sepak bola.
Hasil Babak 8 Besar
Leg Pertama
- Arsenal 3-0 Real Madrid
- Bayern Munchen 1-2 Inter Milan
- Barcelona 4-0 Borussia Dortmund
- PSG 3-1 Aston Villa
Leg kedua
- Aston Villa 3-2 PSG
- Borussia Dortmund 3-1 Barcelona
- Inter Milan 2-2 Bayern Munchen
- Real Madrid 1-2 Arsenal
Hasil Semifinal Liga Champions
Leg 1
Rabu, 30 April 2025
02:00 WIB Arsenal 0-1 PSG
Kamis, 1 Mei 2025
02:00 WIB Barcelona 3-3 Inter Milan
Leg 2
Rabu, 7 Mei 2025
02:00 WIB Inter Milan 4-3 Barcelona
Kamis, 8 Mei 2025
02:00 WIB PSG 2-1 Arsenal
Jadwal final Liga Champions 2024/2025
PSG dan Inter Milan akan bertemu di final Liga Champions UEFA 2024/2025. Partai puncak ini dijadwalkan berlangsung pada 1 Juni 2025 di Allianz Arena, Munich, Jerman pada pukul 02:00 WIB.
Allianz Arena sebelumnya telah menjadi tuan rumah final Liga Champions pada tahun 2012. Ketika itu, Chelsea menjadi juara setelah mengalahkan Bayern Munchen via adu penalti.
Secara keseluruhan, ini akan menjadi final Piala Eropa kelima yang diadakan di Munich, dengan final sebelumnya berlangsung pada tahun 1979, 1993, dan 1997 di Olympiastadion. Setiap final sebelumnya di Munich menghasilkan juara baru untuk pertama kalinya.
Apakah Ada Extra Time dan Penalti di Final Liga Champions?
Jika skor imbang di akhir waktu normal, pertandingan akan dilanjutkan ke babak tambahan. Babak tambahan terdiri dari dua periode masing-masing 15 menit.
Jika salah satu tim mencetak lebih banyak gol selama babak tambahan, tim tersebut dinyatakan sebagai pemenang. Namun jika skor tetap imbang setelah perpanjangan waktu, pertandingan dilanjutkan ke adu penalti.
Pemenang akan ditentukan melalui adu penalti jika skor masih sama. Tim yang mencetak lebih banyak gol dalam adu penalti akan keluar sebagai juara.
Apa yang Didapat Pemenang Liga Champions?
Pemenang Liga Champions akan mendapatkan trofi setinggi 73,5 cm dengan berat 7,5 kg. Trofi ini dirancang oleh Jurg Stadelmann dan dianggap sebagai simbol kejayaan di dunia sepak bola.
"Ini mungkin bukan sebuah mahakarya seni, tapi semua orang di dunia sepak bola ingin sekali mendapatkannya," kata Stadelmann.
Selain trofi, juara Liga Champions juga berhak bermain di UEFA Super Cup 2025 melawan pemenang Liga Europa 2024/2025. Mereka juga otomatis lolos ke fase liga Liga Champions 2025/2026 jika belum mendapatkan tempat melalui kompetisi domestik mereka.
Sumber: UEFA
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Prediksi PSV Eindhoven vs Union Saint-Gilloise 16 September 2025
Liga Champions 15 September 2025, 12:23 -
Prediksi Athletic Bilbao vs Arsenal 16 September 2025
Liga Champions 15 September 2025, 12:00 -
Belajar dari Man United, Begini 3 Cara Napoli Bisa Curi Kemenangan di Markas Man City
Liga Champions 15 September 2025, 11:45 -
UEFA Revisi Aturan Liga Champions, Klub Premier League Paling Diuntungkan?!
Liga Inggris 12 September 2025, 15:02
LATEST UPDATE
-
Ruben Amorim Bungkam Kritik: Kalau Mau Ganti Filosofi, Ganti Pelatihnya
Liga Inggris 16 September 2025, 04:00 -
Legenda Barcelona Bantah Keras Isu Meninggal Dunia: Saya Masih Hidup!
Liga Spanyol 16 September 2025, 00:58 -
Cristian Chivu Pertimbangkan Rotasi Kiper Inter Milan
Liga Italia 16 September 2025, 00:25 -
Joss! Bellingham dan Camavinga Perkuat Real Madrid Kontra Marseille
Liga Champions 16 September 2025, 00:01 -
Chelsea Siap Tikung Liverpool untuk Jasa Bek Timnas Inggris Ini di 2026
Liga Inggris 15 September 2025, 23:52 -
AC Milan Masih Berharap, tapi Pulisic Diminta Buka Peluang Pindah Klub
Liga Italia 15 September 2025, 23:52 -
Dani Carvajal, Si Tua Keladi yang Masih Relevan untuk Real Madrid!
Liga Spanyol 15 September 2025, 23:37 -
Kondisi Terkini Lisandro Martinez: Sudah Makin Sehat, Tapi Comebacknya Masih Lama!
Liga Inggris 15 September 2025, 23:27 -
Harry Kane dan Catatan Panjangnya Hadapi Chelsea
Liga Champions 15 September 2025, 23:24 -
Zinedine Zidane, Jawaban dari Semua Persoalan Manchester United
Liga Inggris 15 September 2025, 23:17 -
Dibikin Malu Sang Tetangga, Apakah Manajemen MU Bakal Pecat Ruben Amorim?
Liga Inggris 15 September 2025, 23:06 -
Derby Manchester: Derby Rasa Laga Persahabatan!
Liga Inggris 15 September 2025, 22:56 -
Jadi Penyelamat Liverpool, Mohamed Salah Ternyata Hampir Diganti Arne Slot
Liga Inggris 15 September 2025, 22:51 -
Manchester United Bertahan dengan Ruben Amorim di Tengah Awal Musim Buruk
Liga Inggris 15 September 2025, 22:18 -
Wayne Rooney: Manchester United Semakin Memburuk Bersama Ruben Amorim
Liga Inggris 15 September 2025, 21:48
LATEST EDITORIAL
-
Melihat Besaran Gaji Cristiano Ronaldo dari Masa ke Masa
Editorial 12 September 2025, 15:55 -
10 Transfer Chelsea Era Roman Abramovich yang Bikin Klub dan Fans Menangis
Editorial 12 September 2025, 14:49 -
Chelsea Era Roman Abramovich: 5 Transfer Paling Mahal dan Nasib Mereka Kini
Editorial 12 September 2025, 14:09 -
Peta Panas Pelatih Premier League: Slot Nyaman, Amorim di Ujung Tanduk
Editorial 11 September 2025, 13:43