Mourinho: Saya Sempat Khawatir Inter Milan Raih Treble, Treble itu Milik Saya!
Editor Bolanet | 29 Mei 2025 06:57
Bola.net - Jose Mourinho mengaku sempat "khawatir" Inter Milan akan meraih treble musim 2024-25. Pelatih yang dijuluki The Special One itu bercanda bahwa treble adalah hak eksklusifnya setelah membawa Inter meraih tiga gelar sekaligus di musim 2009-10.
Kini setelah Inter gagal meraih Scudetto dan Coppa Italia, Mourinho memberikan dukungannya untuk Nerazzurri di final Liga Champions. Namun ia juga mengapresiasi kerja keras Luis Enrique yang dinilainya telah melakukan transformasi luar biasa di PSG.
Dalam wawancara eksklusif dengan Sky Sports, Mourinho membocorkan alasan sebenarnya di balik pernyataan kontroversialnya. Simak kelanjutan cerita ini untuk mengetahui sisi lain dari sosok pelatih yang selalu penuh kejutan ini.
Mourinho dan Warisan Treble Inter
Jose Mourinho hingga saat ini masih tercatat sebagai pelatih terakhir yang membawa klub Italia juara Liga Champions, yakni saat membawa Inter meraih treble musim 2009-10. Prestasi tersebut sekaligus menjadikannya satu-satunya pelatih yang berhasil meraih treble dengan klub Italia.
Mourinho mengaku sempat cemas Inter di bawah asuhan Simone Inzaghi akan menyamai prestasinya tersebut. Namun setelah Inter gagal meraih Scudetto dan Coppa Italia, ia justru berbalik mendukung mantan klubnya di final Liga Champions.
"Jujur saja, saya akan sedikit nakal tapi sangat jujur. Saya sempat khawatir mereka bisa memenangkan treble, karena saya tidak ingin mereka memenangkan treble, treble itu milik saya," ujar Mourinho kepada Sky Sports.
"Tapi sekarang mereka sudah kalah di liga dan piala Italia, saya akan sangat senang jika mereka menang Liga Champions. Tentu saja Luis Enrique melakukan pekerjaan luar biasa di Paris," tambahnya.
Dukungan dan Apresiasi untuk Dua Tim di Final UCL
Meski mendukung Inter di final Liga Champions, Mourinho juga memberikan pujian tinggi untuk Luis Enrique. Ia menganggap pelatih asal Spanyol itu telah melakukan transformasi tim yang impresif pasca kepergian bintang utama mereka.
Mourinho menilai PSG di bawah Enrique telah membangun tim baru dengan cara yang fantastis. Hal ini membuatnya tak keberatan jika akhirnya tim asuhan Enrique yang keluar sebagai juara.
"Mereka kehilangan pemain nomor satu, tapi membangunnya kembali dengan cara yang fantastis. Jadi jika Luis menang, saya juga senang untuknya," kata Mourinho.
Jangan Sampai Ketinggalan ini Bolaneters!
- Inter Milan Amankan Jasa Luis Henrique, Berapa Nilai Transfernya?
- 3 Pilihan Massimiliano Allegri: Menanti Efek Domino di Bursa Pelatih
- Revolusi di Serie A: Empat Raksasa Siap Ganti Pelatih, Thiago Motta dan Antonio Conte Jadi Sorotan
- Final Liga Champions di Allianz Arena: Panggung Baru, Luka Lama
- Update Terakhir Kondisi Pemain Jelang Final Liga Champions: Kvaratskhelia Fit, Siapa yang Absen?
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Erling Haaland Samai Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol dalam 12 Laga Beruntun
Liga Champions 22 Oktober 2025, 10:19
LATEST UPDATE
-
Dosa Finansial Ronaldo: Juventus Masih Bayar Mahal Kesalahan Empat Tahun Lalu
Liga Italia 22 Oktober 2025, 13:24 -
Keran Gol Viktor Gyokeres Terbuka Lagi, Mikel Arteta: Syukurlah!
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 12:29 -
Hansi Flick Acungi Jempol Performa Marcus Rashford: Makin Hari, Makin Sip!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 11:49 -
Arsenal Melaju Sempurna di Liga Champions: 3 Laga, 9 Poin, 8 Gol, dan 0 Kebobolan
Liga Champions 22 Oktober 2025, 11:04 -
Catat Jadwal Europa Conference League 2025/26: Pekan Ke-2 Eksklusif di Vidio
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 10:58 -
Jakarta jadi Kota Terbahagia ke-18 di Dunia, Begini Respons Pramono Anung
News 22 Oktober 2025, 10:58 -
Erling Haaland Samai Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol dalam 12 Laga Beruntun
Liga Champions 22 Oktober 2025, 10:19
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04