Review: Galatasaray Kandaskan Schalke
Editor Bolanet | 13 Maret 2013 04:54
Setelah bermain imbang 1-1 pada leg pertama di Turki, Schalke langsung unggul cepat di Veltins-Arena, Rabu (13/3), lewat gol Roman Neustadter. Namun, Galatasaray membalikkan skor melalui Hamit Altintop dan Burak Yilmaz sebelum jeda. Michel Bastos menjadikan kedudukan kembali imbang di babak kedua, tapi gol Umut Bulut pada penghujung laga sukses mengakhiri catatan impresif tuan rumah di Liga Champions musim ini dan meloloskan Galatasaray ke babak berikutnya.
Kiper Fernando Muslera bisa dibilang sebagai aktor utama kesuksesan Galatasaray melewati badai serangan Schalke. Dalam laga ini, Muslera tercatat mementahkan setidaknya 10 peluang tuan rumah untuk mencetak angka.
Tampil di kandang sendiri, tak butuh waktu lama bagi Schalke untuk mengambil kendali laga. Berawal dari corner Jefferson Farfan pada menit 17, tercipta kemelut di wilayah Galatasaray. Sundulan Benedikt Howedes berhasil dihalau, tapi bola jatuh ke Neustadter, yang lalu menceploskannya melewati tangkapan Muslera. Schalke pun unggul agregat sementara 2-1.
Namun, tak sampai jeda, keunggulan itu musnah. Bermain sedikit lebih baik daripada tuan rumah, Galatasaray sanggup membalikkan keadaan.
Pada menit 37, Altintop, yang notabene merupakan mantan pemain Schalke, melepaskan sebuah tendangan keras dari jarak 25 meter yang menembus gawang Timo Hildebrand dan membawa Galatasaray menyamakan kedudukan.
Lima menit berselang, Galatasaray bahkan berbalik unggul. Yilmaz melewati Howedes, menaklukkan Hildebrand, mencetak gol kedelapannya di Liga Champions musim ini (sejajar dengan Cristiano Ronaldo di puncak daftar top scorer), dan menempatkan sebelah kaki sang raksasa Turki di perempat final.
Schalke pun harus mencetak dua gol untuk menyingkirkan Galatasaray, yang diperkuat Wesley Sneijder dan Didier Drogba.
Memasuki babak kedua, pelatih Jens Keller menarik keluar sang pencetak gol, Neustadter, dan menggantinya dengan Christian Fuchs. Tanpa striker Klaas-Jan Huntelaar yang cedera, Schalke terus menyerang, bahkan lebih gencar dibandingkan babak pertama.
Pada menit 63, upaya itu membuahkan hasil. Memanfaatkan assist Atsuto Uchida, Bastos menyamakan kedudukan jadi 2-2 dan agregat sama kuat 3-3. Schalke masih kalah gol away, jadi mereka butuh satu lagi.
Pelatih Galatasaray Fatih Terim lalu mengganti Sneijder, yang tidak bermain optimal, dengan Nourredine Amrabat guna memperkuat lini tengah timnya.
Dimotori gelandang Julian Draxler, yang melakoni penampilan ke-101 untuk Schalke, pasukan Jens Keller berupaya sekuat tenaga untuk mencetak satu gol di menit-menit tersisa. Akan tetapi, masuknya Gokhan Zan menggantikan Semih Kaya, yang cedera kepala akibat insiden dengan Draxler, membuat pertahanan Galatasaray makin susah ditembus.
Butuh satu gol, gawang Schalke justru kembali kebobolan di menit 5 injury time. Kali ini, lewat striker Umut Bulut, yang menggantikan Burak Yilmaz sejak menit 86.
Skor 3-2 menjadi hasil akhir di Veltins-Arena. Catatan tak terkalahkan Schalke di Liga Champions musim ini pun harus terhenti, tapi yang lebih tragis adalah mereka harus tersingkir, sedangkan Galatasaray melaju ke delapan besar dengan agregat 4-3.
Susunan pemain Schalke: Hildebrand; Uchida, Howedes, Matip, Kolasinac (kuning 90+4'); Michel Bastos, Neustadter (Fuchs 46'), Hoger (kuning 14') (Meyer 85'), Draxler, Farfan; Pukki (Obasi 85').
Susunan pemain Galatasaray: Muslera; Eboue, Semih (Zan 79'), Dany, Riera; Hamit, Selcuk, Melo, Sneijder; Drogba (kuning 85'), Burak Yilmaz (Umut Buluk 86').
Statistik Schalke - Galatasaray (via WhoScored.com)
Shots: 26 - 15
Shots on goal: 12 - 8
Penguasaan bola: 60% - 40%
Pelanggaran: 19 - 12
Corner: 9 - 3
Offside: 0 - 3
Kartu kuning: 2 - 1
Kartu merah: 0 - 0. (bola/gia)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Virgil van Dijk Pimpin Rapat Khusus Pemain Liverpool Usai Empat Kekalahan Beruntun
Liga Champions 23 Oktober 2025, 21:51
-
Juventus dan Luka yang Tak Kunjung Sembuh
Liga Champions 23 Oktober 2025, 18:46
-
Liga Champions 23 Oktober 2025, 18:29

-
Diincar Banyak Klub, Ini Pernyataan Dusan Vlahovic
Liga Champions 23 Oktober 2025, 17:22
LATEST UPDATE
-
Liverpool Gagal Menyerang: Masalah Mereka Lebih Besar dari Sekadar Pertahanan
Liga Inggris 30 Oktober 2025, 13:27
-
Juventus vs Udinese: Akhir Dahaga Bianconeri dan Awal dari Sesuatu yang Baru
Liga Italia 30 Oktober 2025, 12:18
-
Inter vs Fiorentina: Calhanogu Motor Kebangkitan, De Gea Berjuang Sendirian
Liga Italia 30 Oktober 2025, 11:53
-
Jadwal Lengkap Serie A 2025/2026
Liga Italia 30 Oktober 2025, 11:28
-
Jadwal Lengkap Carabao Cup 2025/2026
Liga Inggris 30 Oktober 2025, 11:27
-
Hasil Lengkap, Klasemen, Jadwal dan Top Skor Serie A 2025/2026
Liga Italia 30 Oktober 2025, 11:21
-
Bagi Tim Seperti Inter Milan, Ini Adalah Sebuah Kewajiban dan Tanggung Jawab
Liga Italia 30 Oktober 2025, 11:13
-
Begini Jawaban Santai Pioli Usai Fiorentina Dibantai Inter Milan
Liga Italia 30 Oktober 2025, 10:54
-
Jadwal dan Hasil Lengkap Pertandingan Wakil Indonesia di Hylo Open 2025
Bulu Tangkis 30 Oktober 2025, 10:36
-
Jadwal Lengkap Pertandingan Hylo Open 2025, 28 Oktober-2 November 2025
Bulu Tangkis 30 Oktober 2025, 10:19
-
Link Live Streaming Pertandingan Hylo Open 2025 di Vidio, 28 Oktober-2 November 2025
Bulu Tangkis 30 Oktober 2025, 10:19
LATEST EDITORIAL
-
4 Klub yang Bisa Jadi Pelabuhan Baru Vinicius Junior Jika Hengkang dari Real Madrid
Editorial 29 Oktober 2025, 14:17
-
6 Alasan Mengapa Manchester United Bisa Jadi Penantang Gelar Premier League Musim Ini
Editorial 29 Oktober 2025, 14:06
-
Arne Slot di Ujung Tanduk? 5 Pelatih Premier League yang Terancam Dipecat
Editorial 28 Oktober 2025, 14:36
-
Juventus Resmi Pecat Igor Tudor, Ini 5 Kandidat Penggantinya
Editorial 28 Oktober 2025, 08:37





