Liverpool Enggan Aktifkan Klausul Pembelian Ulang 5 Pemain Ini, Jarell Quansah Berikutnya?
Aga Deta | 23 Juni 2025 12:29
Bola.net - Kepindahan Jarell Quansah ke Bayer Leverkusen tengah jadi sorotan fans Liverpool. Nilai transfernya kabarnya mencapai 35 juta pounds dan disertai klausul pembelian kembali.
Sayangnya, klausul buy-back bukan jaminan untuk pulang ke Anfield. Sejarah menunjukkan Liverpool jarang memanfaatkan opsi itu meski performa pemain meningkat.
Beberapa nama sempat tampil cemerlang di klub baru, namun tetap tak menarik perhatian manajemen Liverpool. Keputusan itu kadang disesali fans di kemudian hari.
Kini, Quansah menghadapi situasi yang mirip. Jika tak tampil luar biasa, peluangnya kembali bisa hilang begitu saja.
Berikut daftar lima pemain yang pernah dilepas Liverpool dengan opsi buy-back, tapi akhirnya tak pernah ditebus kembali. Siapa saja mereka?
1. Rafa Camacho

Camacho menjadi contoh sempurna dari pemain muda yang memilih pergi demi kesempatan, namun justru gagal berkembang. Dua penampilan singkatnya di Liverpool, termasuk satu tantangan penting yang dipuji Klopp, tak cukup jadi bekal sukses.
Meski berposisi asli sebagai penyerang, ia malah dimainkan sebagai bek kanan dalam dua laga pada Januari 2019. Dari total 91 menit itu, Liverpool mendapat 7 juta pounds dari Sporting Lisbon, meski sempat dikaitkan sebagai bagian dari negosiasi Bruno Fernandes.
Camacho gagal bersinar di Portugal dan lebih banyak dipinjamkan ke klub lain. Setelah dilepas pada 2024, ia belum juga menemukan pelabuhan baru dalam kariernya.
2. Rhian Brewster

Ketika Liverpool berhasil mempertahankan Rhian Brewster dari incaran Borussia Monchengladbach pada 2018, banyak yang percaya masa depan sang striker akan cerah di Anfield. Namun, harapan itu terbentur trio Mohamed Salah, Sadio Mane, dan Roberto Firmino yang sulit tergantikan.
Cedera parah turut memperlambat perkembangannya, dan laga debut yang datang di Piala Liga jadi pertanda awal bahwa kans bermainnya terbatas. Meski tampil tajam saat dipinjamkan ke Swansea, ia akhirnya dijual ke Sheffield United.
Bersama The Blades, performanya tak memenuhi ekspektasi dengan hanya sembilan gol dari 119 pertandingan. Buy-back clause Liverpool pun tak pernah terpakai, dan kontraknya kini akan segera berakhir.
3. Jordon Ibe

Sebelum Rhian Brewster, Jordon Ibe lebih dulu mengambil keputusan berani meninggalkan Liverpool. Ia merasa waktu bermain lebih banyak akan membuka jalan menuju karier yang lebih besar.
Transfer ke Bournemouth senilai 15 juta pounds dianggap langkah tepat kala itu, apalagi Liverpool mengamankan klausul pembelian kembali. Jurgen Klopp bahkan menyatakan bahwa mereka akan terus memantau performa sang winger muda.
Namun harapan itu kandas seiring performa Ibe yang tak kunjung stabil. Ia akhirnya dilepas tanpa banyak perlawanan, mengakhiri kisah yang tak pernah benar-benar dimulai di Anfield.
4. Dominic Solanke

Dominic Solanke memang sukses di Bournemouth, tapi ledakan performanya datang setelah Liverpool kehilangan kendali atas masa depannya. Klausul pembelian kembali yang pernah mereka pegang sudah lama tidak berlaku.
Meski demikian, Liverpool tetap diuntungkan ketika Spurs membayar 65 juta pounds untuknya pada musim panas 2024. Mereka mendapatkan sekitar 9 juta pounds tambahan lewat klausul penjualan yang cermat disisipkan sejak awal.
Liverpool tak pernah benar-benar mempertimbangkan untuk memulangkan Solanke. Bahkan saat ia sedang panas-panasnya mencetak gol di Premier League, tak ada sinyal bahwa reuni akan terjadi.
5. Sergi Canos

Sergi Canos menolak tawaran kontrak lima tahun dari Liverpool karena tak ingin kariernya terus bergantung pada keputusan klub. Ia merasa sudah cukup dengan status pinjaman dan ingin menetap di klub yang memberinya peran nyata.
Debut singkatnya di pekan terakhir Premier League 2015/2016 tak memberi kesan berarti. Bermain selama sembilan menit saat tim utama fokus ke final Liga Europa hanya membuatnya semakin yakin untuk hengkang.
Norwich merekrutnya dari Liverpool berbekal impresi dari masa peminjamannya di Brentford. Ia kembali ke Brentford dan mencatat sejarah sebagai pencetak gol pertama klub di Premier League pada 2021, jauh dari bayang-bayang Anfield.
Sumber: Football365
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Bakal Cabut dari MU, Jadon Sancho Bakal Lanjutkan Karir Jauh dari Inggris
Liga Inggris 19 November 2025, 16:21
-
Duh, MU Tidak Bisa Angkut Joao Gomes di Januari 2026?
Liga Inggris 19 November 2025, 16:11
LATEST UPDATE
-
Pengakuan Emosional Maldini: Sulit Bicara Soal AC Milan, Tapi Hati Tetap Merah Hitam
Liga Italia 19 November 2025, 17:00
-
Diam dalam Sunyi, MU Ternyata Rajin Pantau Pemain Timnas Jerman Ini
Liga Inggris 19 November 2025, 16:44
-
Dino Zoff Soroti Sepak Bola Italia: Serie A Terlalu Lambat dan Banyak Drama!
Piala Dunia 19 November 2025, 16:31
-
Puja-puji Matheus Cunha untuk Rekrutan Anyar MU Ini: Enak Banget Main Ama Dia!
Liga Inggris 19 November 2025, 16:29
-
Bakal Cabut dari MU, Jadon Sancho Bakal Lanjutkan Karir Jauh dari Inggris
Liga Inggris 19 November 2025, 16:21
-
Duh, MU Tidak Bisa Angkut Joao Gomes di Januari 2026?
Liga Inggris 19 November 2025, 16:11
-
CEO Cloudflare Ungkap Penyebab X dan ChatGPT Lumpuh: Bukan Serangan Siber
News 19 November 2025, 16:02
-
Penyebab Italia Sulit Maju Menurut Fabregas: Kolot, Terlalu Kaku, dan Anti Pemain Muda
Liga Spanyol 19 November 2025, 14:44
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55







