Ini Alasan Rezaldi Hehanussa dan Joan Tomas Dicadangkan di Laga Persija vs Barito Putera
Dimas Ardi Prasetya | 23 September 2019 22:57
Bola.net - Caretaker Persija Jakarta, Sudirman melakukan eksperimen saat timnya bersua Barito Putera pada pekan ke-20 Shopee Liga 1 2019 yang disiarkan Indosiar di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Senin (24/9). Salah satunya adalah menaruh Tony Sucipto di pos bek sayap kiri.
Pada pertandingan yang berkesudahan dengan skor 1-0 untuk kemenangan Persija itu, Sudirman lebih memilih Tony dibanding Rezaldi Hehanussa. Padahal, Rezaldi adalah pemain utama di pos tersebut.
Usai laga, Sudirman mengungkapkan alasan pemilihan Tony daripada Rezaldi. Hal itu dilakukan lantaran pesepakbola berusia 33 tahun itu lebih berpengalaman untuk mengatasi pemain Barito Putera yang memiliki kecepatan.
"Pertama, memang saya harus tahu dulu analisa Barito Putera bagaimana mereka Setelah itu baru saya menentukan pemain-pemain mana yang cocok di posisi-posisi itu. Kami tahu di Barito Putera, di pos sayap kanan ada Rizky Pora yang kadang-kadang juga ada Samsul Arif masuk ke situ. Ya mereka pemain-pemain yang punya kecepatan, dan sangat kuat dalam bola-bola crossing. Saya taruh Tony di posisi itu karena saya lihat Tony adalah salah satu pemain yang berpengalaman, terus sangat disegani, pasti Pora akan segan sama dia," ujar Sudirman.
"Terus saya lihat juga kondisi Rezaldi yang masih belum fit 100 persen. Rezaldi memang mainnya cukup bagus, cuma kalau pertandingan hari ini karena lawannya juga bagus di posisi itu, punya kecepatan dan sering membenturkan diri, saya pikir Tony lebih pas untuk disitu," katanya menambahkan.
Baca halaman berikutnya ya Bolaneters
Alasan untuk Joan Tomas
Selain merotasi posisi Tony, Sudirman juga mencadangkan Joan Tomas Compasol. Dia memilih untuk menurunkan Ramdani Lestaluhu.
Terkait keputusan mencadangkan Tomas, Sudirman mengaku memiliki alasan tersendiri. Berdasarkan kacamatanya, Ramdani lebih tepat untuk dimainkan.
"Kemudian untuk Tomas, karena kami akan bermain untuk pressing di atas. Jadi mungkin saya pikir di situ Ramdani lebih cocok, karena kami tahu Tomas ini adalah pemain yang tidak punya kecepatan, terus tipikalnya kan pemain yang playmaker. Jadi saya butuh Ramdani disitu untuk bisa pressing lawan," imbuhnya.
(Bola.net/Fitri Apriani)
Baca Juga:
- Sudirman Ungkap Alasan Mainkan Ismed Sofyan Meski Berstatus Asisten Pelatih
- Meski Tampil Kurang Gereget, Caretaker Persija Masih Percayai Marko Simic
- Djanur Menyayangkan Kekalahan Barito Putera dari Persija
- Debut Manis, Sudirman Syukuri Kemenangan Persija
- Highlights Shopee Liga 1 2019: Persija Jakarta 1-0 Barito Putera
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
6 Pemain Timnas Indonesia Absen dari Latihan Persib, Bojan Hodak Menjelaskan
Bola Indonesia 20 Oktober 2025, 10:19
LATEST UPDATE
-
Klub Spanyol ini Ingin Boyong Joshua Zirkzee di Januari 2026?
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 13:34
-
MU vs Brighton, Setan Merah Diprediksi Bakal Raih Kemenangan Ketiga Beruntun
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 13:14
-
Eksperimen Baru Allegri di Lini Depan AC Milan: Rafael Leao Jadi Striker!
Liga Italia 24 Oktober 2025, 12:44
-
MU Utus 'Agen Rahasia' untuk Boyong Carlos Baleba ke Old Trafford
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 12:36
-
Bukan Gelandang, MU Bakal Beli Striker Baru di Januari 2026
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 12:21
-
Riccardo Calafiori: Bek Unik yang Mengubah Cara Bermain Arsenal di Era Mikel Arteta
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 12:17
-
Mohamed Salah di Persimpangan: Apakah Ia Masih Layak di Skuad Inti Liverpool?
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 12:11
-
8 Detik, 4 Sentuhan, 1 Gol: Seni Serangan Balik yang Buat Dunia Terpana
Liga Champions 24 Oktober 2025, 12:08
-
Klasemen Perolehan Medali Kejuaraan Dunia Gimnastik 2025
Olahraga Lain-Lain 24 Oktober 2025, 11:17
-
Kata Allegri, 95 Menit Kerja Keras Milan Bisa Hancur karena Satu Momen Ini, Apa Itu?
Liga Italia 24 Oktober 2025, 11:14
LATEST EDITORIAL
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56










