2 Hal yang Sedang Dilakukan Jose Mourinho pada Dele Alli: 'Membunuh' dan Menghina
Asad Arifin | 17 September 2020 10:52
Bola.net - Jose Mourinho lagi-lagi terlibat konflik dengan pemain yang dilatihnya. Kali ini, gelandang serang Tottenham, Dele Alli, yang kini menjadi sasaran pria asal Portugal.
Jose Mourinho menjadi manajer Tottenham tengah musim 2019/2020 lalu. Pada awal kedatangannya, Mourinho mampu meningkatkan performa tim. Namun, masalah satu per satu muncul.
Pada awal musim 2020/2021, Jose Mourinho langsung menyerang pemainnya. Usai kalah dengan skor 0-1 atas Everton, Mourinho menyebut pemain Tottenham malas melakukan pressing. Mourinho mengatakan itu secara terbuka.
Setelah itu, Mourinho meminta dua pemain baru: Gareth Bale dan Sergio Reguilon. Dua pemain baru yang masuk membawa 'tumbal'. Adalah Dele Alli yang bakal didepak Mourinho dari skuad.
Mourinho vs Dele Alli
Sebelum bermasalah dengan Dele Alli, Jose Mourinho lebih dulu punya konflik dengan Dany Rose dan Serge Aurier. Kondisi ini mendapat sorotan tajam dari mantan bintang Premier League, Gabriel Agbonlahor.
"Kami sudah melihatnya berapa kali bersama Jose Mourinho? Dia bisa membunuh pemain," buka Agbonlahor dikutip dari talkSPORT.
"Mourinho melakukannya di setiap klub yang dilatih. Ketika di Manchester United, dia mencoba melakukannya dengan Paul Pogba dan Luke Shaw," sambung eks kapten Aston Villa.
Mourinho memang punya ego yang sangat besar. Di masa lalu, dia juga pernah menyingkirkan pemain selevel Iker Casillas dari Real Madrid. Saat melatih Chelsea, Juan Mata yang menjadi korbannya.
"Saya merasa Dele Alli mungkin menjadi target barunya. Saya rasa sesuatu telah terjadi di antara mereka," kata Agbonlahor.
Menghina Dele Alli
Jose Mourinho tidak membawa Dele Alli untuk laga Liga Europa lawan Lokomotiv Plovdiv. Sebelum itu, Mourinho juga hanya memainkan Dele Alli selama 45 menit pada laga melawan Everton. Alli bahkan harusnya tidak bermain.
"Dari apa yang saya dengar, Dele Alli bahkan tidak masuk dalam tim inti melawan Everton; Saya pikir Steven Bergwijn mengalami migrain saat pemanasan atau sebelum laga dan itulah mengapa Dele Alli main inti," kata Agbonlahor.
"Menggantinya di babak pertama, bagi saya, itu agak menghina, karena saya merasa dia bisa juga mengganti Harry Kane dan pemain lain sebelum Dele Alli," tegas Agbonlahor.
Sumber: talkSPORT
Baca Ini Juga:
- Jose Mourinho Coret Dele Alli dari Skuad Liga Europa, Tanda Gabung Real Madrid?
- Kronologi Pembajakan Sergio Reguilon dari MU: Semua Karena Jose Mourinho
- Merapat ke Tottenham, Bisakah Gareth Bale Tampil Lawan Manchester United?
- Gareth Bale Sudah Berbicara dengan Jose Mourinho, Apa Katanya?
- Tottenham dan Gareth Bale Kian Dekat, Jose Mourinho Masih Bersikap Dingin
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Tenang Saja, Golnya Akan Datang! Kata Mikel Merino Soal Gyokeres yang Masih Mandul
Liga Champions 21 Oktober 2025, 11:40 -
Tak Kunjung Cetak Banyak Gol, Arsenal Dinilai Kemahalan Beli Gyokeres, Setuju Nggak?
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 10:41 -
Pesan Carragher pada Liverpool: Jangan Sampai Arsenal Juara!
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 10:28
LATEST UPDATE
-
Dosa Finansial Ronaldo: Juventus Masih Bayar Mahal Kesalahan Empat Tahun Lalu
Liga Italia 22 Oktober 2025, 13:24 -
Keran Gol Viktor Gyokeres Terbuka Lagi, Mikel Arteta: Syukurlah!
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 12:29 -
Hansi Flick Acungi Jempol Performa Marcus Rashford: Makin Hari, Makin Sip!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 11:49 -
Arsenal Melaju Sempurna di Liga Champions: 3 Laga, 9 Poin, 8 Gol, dan 0 Kebobolan
Liga Champions 22 Oktober 2025, 11:04 -
Catat Jadwal Europa Conference League 2025/26: Pekan Ke-2 Eksklusif di Vidio
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 10:58 -
Jakarta jadi Kota Terbahagia ke-18 di Dunia, Begini Respons Pramono Anung
News 22 Oktober 2025, 10:58 -
Erling Haaland Samai Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol dalam 12 Laga Beruntun
Liga Champions 22 Oktober 2025, 10:19
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04